Konten dari Pengguna

Penyebab Telur Ikan Koi Tidak Menetas yang Membuat Gagal Panen

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
18 Juli 2024 22:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Penyebab Telur Ikan Koi Tidak Menetas. Foto: dok. Unsplash/frank green
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Penyebab Telur Ikan Koi Tidak Menetas. Foto: dok. Unsplash/frank green
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Penyebab telur ikan koi tidak menetas adalah hal yang perlu diperhatikan karena dapat menyebabkan kegagalan panen ikan koi. Dengan mengetahui penyebabnya, pemilik ikan koi dapat lebih berhati-hati dalam merawat ikan koi yang melakukan pemijahan.
ADVERTISEMENT

Faktor Penyebab Telur Ikan Koi Tidak Menetas

Ilustrasi Penyebab Telur Ikan Koi Tidak Menetas. Foto: dok. Unsplash/Kumiko SHIMIZU
Mengutip dari buku Koi, Panduan Pemeliharaan, Galeri Foto. dan Tips Tampil Cantik, Redaksi PS (2009: 23), telur ikan koi berbentuk bulat dengan ukuran diameter 2,1 sampai 2,6 mm. Saat telur pertama kali dikeluarkan induknya, telur akan terlihat berwarna kuning, lalu berubah menjadi keputihan.
Sekali bertelur, ikan koi dapat melahirkan hingga 400.000 butir telur. Telur yang dikeluarkan induk koi akan melekat di akar dan daun, kemudian menetas menjadi burayak atau anak ikan koi.
Ketika memelihara telur ikan koi, perlu diperhatikan beberapa hal agar telur tidak gagal menetas. Salah satu faktor yang menentukan penetasan telur adalah suhu air.
Untuk pemijahan di kolam dengan suhu air kolam 25 derajat Celsius, telur akan menetas setelah dua hingga tiga hari setelah dilahirkan. Sedangkan, telur yang dipijahkan dalam kolam dengan air bersuhu 20 derajat Celsius, telur akan menetas pada hari keempat setelah pemijahan.
ADVERTISEMENT
Perlu diketahui bahwa ada beberapa faktor penyebab telur ikan koi tidak menetas, salah satunya adalah suhu air kolam yang terlalu tinggi atau terlalu dingin.
Selain itu, telur yang terlalu lama di dalam kolam juga akan mengalami kegagalan menetas karena dapat terserang jamur. Untuk menjaga kondisi telur agar dapat menetas, perlu dilakukan perawatan.
Dikutip dari dalam buku berjudul Budi Daya Koi Blitar; Pengalaman dari Ciganjur yang disusun oleh Muhammad Dayat & M. Sitanggang (2004: 28), setelah telur berhasil dipijahkan, induk ikan koi akan segera dipindahkan untuk mencegah telur mengalami hambatan dalam berkembang.
Telur juga perlu segera diamankan dan dilindungi dari sengatan sinar matahari dan guyuran hujan. Hal ini karena masa pemijahan telur ikan koi merupakan masa yang rawan sebab telur ikan dapat mengalami gagal menetas.
ADVERTISEMENT
Cara membuatnya menetas, telur ikan koi membutuhkan pasokan oksigen cukup dan suhu air yang hangat. Untuk menjaga kondisi telur ikan koi tetap baik, perlu digunakan aerator serta penghangat air kolam. Selain itu, perawatan telur ikan koi dapat dilakukan dengan menjaga kolam dalam kondisi tertutup.
Dengan mengetahui penyebab telur ikan koi tidak menetas dan cara perawatannya yang tepat dapat dijadikan sebagai panduan dalam merawat ikan koi. (DAP)