Konten dari Pengguna

Perbedaan Adopsi dan Beli Kucing yang Sering Diabaikan

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
6 Juli 2024 22:31 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Perbedaan Adopsi dan Beli Kucing. Sumber: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Perbedaan Adopsi dan Beli Kucing. Sumber: Unsplash
ADVERTISEMENT
Perbedaan adopsi dan beli kucing harus dipahami sebagai pertimbangan sebelum mengambil keputusan.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Ensiklopedia Seri Hewan Peliharaan: Kucing oleh Aloysius Fernandi, kucing merupakan hewan mamalia yang termasuk dalam keluarga Felidae. Umumnya, hewan ini dipelihara sebagai peliharaan atau menjaga kondisi rumah dari berbagai hewan pengerat.
Untuk dapat memiliki kucing, dapat dilakukan adopsi atau membeli dari orang lain. Namun, apa perbedaan antara kedua pilihan tersebut?

Perbedaan Adopsi dan Beli Kucing

Ilustrasi Perbedaan Adopsi dan Beli Kucing. Sumber: Unsplash
Ketika hendak memiliki kucing, terdapat dua cara yang dapat dipilih, yakni adopsi atau membelinya. Kedua pilihan tersebut dapat dipilih dengan pertimbangan tersendiri. Meski terdengar berbeda, keduanya sebenarnya sama saja.
Adopsi menjadi istilah lebih halus daripada membeli sebab terdapat stigma negatif di masyarakat terhadap jual beli kucing. Saat membeli kucing, pembeli akan memberi sejumlah uang sebagai tanda jadi untuk memiliki anabul.
ADVERTISEMENT
Sedangkan, ketika memutuskan untuk adopsi, pembeli tetap membayar nominal tertentu sebagai ganti dari biaya perawatan dan pakan yang sudah dilakukan selama ini oleh pemilik awal. Harga untuk mengadopsi kucing beragam, mulai dari ratusan sampai jutaan rupiah.
Terkadang, kucing yang dijual di toko hewan terlihat lebih menarik dengan jenis bervariasi dibandingkan kucing yang didapatkan melalui adopsi. Pasalnya, tak jarang kucing yang diadopsi merupakan jenis kucing liar atau dari penampungan.
Meskipun demikian, tak sedikit masyarakat maupun pencinta kucing yang lebih mendukung adopsi kucing dari penampungan. Usaha ini menjadi hal berarti guna menyelamatkan nyawa para anabul. Hal ini berkaitan dengan banyaknya kucing yang disuntik mati sebab kelebihan populasi.
Niat baik tersebut tetap membutuhkan sikap waspada. Kucing yang tidak memiliki latar belakang yang jelas tak menutup kemungkinan memiliki masalah perilaku maupun kesehatan.
ADVERTISEMENT
Baik mengambil kucing dari adopsi maupun proses jual beli, keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri yang harus dipertimbangkan secara matang.
Itu dia sekilas pembahasan mengenai perbedaan adopsi dan beli kucing yang penting dipahami.(LAU)