Konten dari Pengguna

Perbedaan Paludarium, Aquascape, dan Terrarium

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
12 April 2024 23:33 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi: Perbedaan Paludarium, Aquascape, dan Terrarium. Sumber: Scott Webb/Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi: Perbedaan Paludarium, Aquascape, dan Terrarium. Sumber: Scott Webb/Pexels.com
ADVERTISEMENT
Karya seni akuarium sangat beraneka ragam, seperti paludarium, aquascape, dan terrarium. Meski ketiga cukup mirip, namun ketiga seni tersebut mempunyai perbedaan yang mencolok.
ADVERTISEMENT
Lantas apa saja perbedaan paludarium, aquascape, dan terrarium? Temukan jawabannya di sini.

Perbedaan Paludarium, Aquascape, dan Terrarium

Ilustrasi: Perbedaan Paludarium, Aquascape, dan Terrarium. Sumber: Karolina Grabowska/Pexels.com
Inilah perbedaan paludarium, aquascape, dan terrarium yang menarik diketahui.

1. Paludarium

Tim Penulis PS dalam buku berjudul Arwana: Panduan untuk Hobi dan Bisnis menjelaskan bahwa paludarium adalah jenis akuarium yang ukurannya relatif besar dan dapat menampung akuarium dalam jumlah banyak.
Paludarium biasanya dilengkapi dengan lanskap indah, utamanya didominasi dengan tanaman hias air yang menarik. Penyebutan paludarium adalah dari kata “palus” artinya rawa-rawa dan "Arium" artinya wadah.
Paludarium membuat seni ekosistem mirip rawa-rawa dengan menggabungkan unsur, udara, air, dan darat dalam satu wadah maupun ruangan tertutup.
Paludarium hanya diisi air seperempat wadah, sehingga hewan air sampai darat dapat hidup di dalamnya. Contohnya, serangga, amfibi, burung, ikan, sampai penyu.
ADVERTISEMENT

2. Aquascape

Tim Dosen Dosen FPP UMM dalam buku berjudul Ketahanan Pangan di Masa Pandemi COvid-19 menjelaskan bahwa aquascape disebut juga sebagai akuarium yang bisa memberi ketenangan serta menurunkan risiko stres seseorang.
Pada aquascape penataan seninya disebut dengan Aquascaping. Aquascaping merupakan seni menata taman dalam air dengan cara mengkombinasikan bayu, tanaman, kayu, dan lainnya dalam wadah kaca yang mirip akuarium.
Kegiatan ini dapat menciptakan keindahan dalam air. Pemilik bisa mempraktikkan aquascape dengan cara menghias tanaman dalam air dan ditempatkan pada wadah akrilik atau kaca.
Padukan bersama batu, kayu, ikan hias, dan tanaman air agar lebih menarik. Aquascape tidak bisa dihuni hewan udara atau darat, karena aquascape hanya fokus terhadap habibat dalam air.
ADVERTISEMENT

3. Terrarium

Terrarium berasal dari bahasa latin, yakni "terra" yang berarti tanah, darat, dan bumi, sedangkan "arium" artinya wadah. Dengan demikian, terrarium adalah tanaman yang tidak memerlukan air sama sekali.
Fatikhatun Nikmatus Sholihah dan Suci Prihatiningtyas dalam buku berjudul Miniatur Ekosistem sebagai Media Pembelajaran Ekologi Dasar menjelaskan bahwa terrarium adalah miniatur ekosistem dengan taman mini yang diletakkan pada wadah kaca, contohnya di toples, gelas, aquarium, botol dan lainnya.
Terrarium mempunyai kelebihan, yaitu:
Kesimpulannya, perbedaan paludarium, aquascape, dan terrarium yang paling dominan adalah habitatnya. Di mana paludarium terfokus pada habitat darat, udara, dan air, sementara aquascape terfokus pada habitat air, dan terrarium terfokus pada habitat darat. (eK)
ADVERTISEMENT