Perbedaan Senar PE 1, 2, 3 dalam Dunia Memancing

ILustrasi Perbedaan senar PE 1, 2, dan 3 . Foto:Unsplash/Harrison Kugler

Perbedaan senar PE 1, 2, 3 perlu diketahui oleh para pemancing agar dapat memilih senar yang sesuai dengan teknik dan target ikan yang diincar.

Dengan memahami hal ini, pemancing dapat meningkatkan efektivitas dan kenyamanan saat memancing. Pemilihan senar yang tepat tidak hanya mempengaruhi hasil tangkapan tetapi juga memastikan pengalaman memancing yang lebih optimal.

Dikutip dari buku MANCING. By AR Timurawan, hal pertama yang perlu dilakukan dalam memilih senar adalah kualitas dari bahan tersebut yang masing-masing memiliki ciri khas dan perbedaanya.

Perbedaan Senar PE 1, 2, 3 dalam Dunia Memancing

Ilustrasi Perbedaan senar PE 1,2, dan 3. Foto: Unsplash/Wynand van Poortvliet

Dalam dunia memancing, pemilihan senar yang tepat sangat berpengaruh terhadap hasil tangkapan. Maka dari itu, memahami perbedaan senar PE 1, PE 2, dan PE 3 sangat penting agar dapat menyesuaikan dengan teknik dan target ikan yang diincar.

Senar PE memiliki berbagai ukuran, dan angka yang tercantum, seperti PE 1, PE 2, dan PE 3, menunjukkan perbedaan dalam ketebalan dan kekuatan tariknya.

1. Senar PE 1

Senar PE 1 memiliki diameter sekitar 0,16–0,18 mm dengan kekuatan tarik sekitar 10–15 lbs (4,5–7 kg).

Senar ini cocok untuk ultralight fishing atau memancing ikan kecil hingga menengah seperti ikan kerapu, kakap kecil, atau sejenisnya. Keunggulannya adalah sensitivitas yang tinggi dan jangkauan lemparan yang jauh karena lebih ringan.

2. Senar PE 2

Senar PE 2 memiliki diameter sekitar 0,23–0,25 mm dengan kekuatan tarik sekitar 20–30 lbs (9–14 kg).

Senar ini digunakan untuk teknik casting atau jigging ringan, yang cocok untuk menangkap ikan predator berukuran sedang seperti tenggiri atau GT kecil. Dengan keseimbangan antara kekuatan dan fleksibilitas, PE 2 menjadi pilihan favorit bagi banyak pemancing.

3. Senar PE 3

Senar PE 3 memiliki diameter sekitar 0,28–0,30 mm dengan kekuatan tarik sekitar 30–40 lbs (14–18 kg).

Senar ini lebih kuat dan lebih tahan terhadap gesekan, menjadikannya ideal untuk memancing di laut dalam atau perairan dengan arus deras. Target ikan yang lebih besar seperti tuna, GT besar, atau kakap merah menjadi sasaran utama senar ini.

Pemilihan senar PE harus disesuaikan dengan kebutuhan dan teknik memancing yang digunakan agar hasilnya optimal. (Yln)

Baca Juga : 5 Merk Senar Pancing yang Mudah Tenggelam dengan Harga Terjangkau