Konten dari Pengguna

Preserved Flower Tahan Berapa Lama? Ini Jawabannya

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
14 Mei 2024 22:21 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustasi: Preserved Flower Tahan Berapa Lama?. Sumber: Patrick Nizan/Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustasi: Preserved Flower Tahan Berapa Lama?. Sumber: Patrick Nizan/Pexels.com
ADVERTISEMENT
Preserved flower adalah jenis bunga segar yang diawetkan dengan cara tertentu.
ADVERTISEMENT
Jenis bunga ini sekilas mirip dengan dried flower, namun keduanya memiliki proses pengawetan berbeda. Hal inilah yang membuat preserved flower bisa tahan lebih lama. Lantas preserved flower tahan berapa lama? Untuk mengetahui jawabannya, simak di sini!

Apa itu Preserved Flower?

Ilustrasi: Preserved Flower Tahan Berapa Lama?. Sumber: Dmitry Kharitonov/Pexels.com
Dueep Jyot Singh, dkk dalam buku berjudul Beauty Everlasting - Dried and Pressed Flowers menjelaskan bahwa preserved flower proses pengawetannya menggunakan teknik rehidrasi campuran gliserin elemen tumbuhan yang lain.
Proses ini bisa menghabiskan waktu hingga beberapa hari, cairan akan naik perlahan lewat batang bunga dan akan menggantikan getah alami dari tangkai bunga yang masih segar.
Setelah proses peresapan cairan dalam batang telah selesai, artinya preserved flower telah jadi. Bunga yang telah melalui proses pengawetan ini, tampilan bunga akan tetap sama, dan tekstur kelopak bunga semakin fleksibel mirip dengan bunga yang masih segar.
ADVERTISEMENT
Kelebihan preserved flower adalah ketahanan bunga bisa menjadi lebih lama. Bunga ini bisa tahan berbulan-bulan dan bisa mencapai 5 tahun dengan perawatan yang benar dan tepat.

Cara Merawat Preserved Flower yang Tepat

Berikut adalah cara merawat preserved flower yang tepat dan mudah agar tahan lama.

1. Bersihkan Preserved Flower dengan Rutin

Pemilik harus membersihkan preserved flower dengan rutin dan hati-hati. Tekstur bunga yang digunakan masih asli. Jadi, bunga akan mudah rapuh jika terlalu keras saat membersihkannya.

2. Jangan Terkena Air

Preserved flower sifatnya anti air. Jika terkena air, maka preserved flower bisa membusuk dan rusak. Dengan ini bunga menjadi tidak cantik lagi.

3. Letakkan pada Suhu Ruangan yang Tepat

Preserved flower harus diletakkan pada lokasi udara ber AC. Jika bunga ini berada di lokasi yang kecil akan meningkatkan risiko kerusakan.
ADVERTISEMENT

4. Jauhkan Dari Paparan Sinar Matahari Langsung

Preserved flower harus diletakkan pada lokasi yang tidak terkena sinar matahari langsung. Hal ini untuk menghindari agar bunga warnanya tidak memudar dan rusak.

5. Menjauhkan Dari Jangkaun Anak-Anak

Anak-anak yang masih kecil akan penasaran dan suka memetik bunga yang mereka lihat.
Untuk menghindari kerusakan bunga akibat hal tersebut, letakkan preserved flower pada lokasi yang tidak mudah dijangkau oleh anak-anak.
Itulah penjelasan tentang preserved flower yang cocok diberikan sebagai hadiah untuk seseorang. (eK)