Konten dari Pengguna

Ragam Keuntungan Vertikultur yang Menarik untuk Dipelajari

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
2 September 2023 20:03 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi keuntungan vertikultur (Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi keuntungan vertikultur (Pixabay)
ADVERTISEMENT
Dalam dunia pertanian modern, metode vertikultur semakin mendapatkan perhatian yang luas. Berbagai keuntungan vertikultur menjadi hal yang patut untuk dipelajari bersama.
ADVERTISEMENT
Lantas, apa saja keuntungan dari metode vertikultur? Simak uraian di bawah ini.

Mengenal Metode Vertikultur

Ilustrasi keuntungan vertikultur (Pixabay)
Vertikultur adalah metode pertanian yang melibatkan penanaman tanaman secara vertikal, biasanya dalam pot-pot bertingkat atau dalam wadah-wadah yang disusun secara vertikal.
Hal ini memungkinkan pertumbuhan tanaman dalam ruang yang terbatas, seperti dinding atau tiang, yang sangat bermanfaat untuk pertanian perkotaan atau dalam ruang terbatas lainnya.
Metode ini telah menjadi semakin populer karena berbagai keuntungan yang ditawarkannya.

Keuntungan Vertikultur

Ilustrasi keuntungan vertikultur (Pixabay)
Dengan pemahaman yang baik tentang vertikultur, siapa saja dapat memaksimalkan potensi pertanian vertikal untuk mendukung penggunaan lahan yang lebih efisien dan berkelanjutan.
Mengutip situs kebumenkab.go.id, berikut adalah berbagai keuntungan dari metode vertikultur:

1. Lebih Efisien dalam Penggunaan Lahan

Salah satu keuntungan utama vertikultur adalah efisiensi dalam penggunaan lahan. Dengan menanam tanaman secara vertikal, kita dapat mengoptimalkan ruang yang tersedia, bahkan dalam ruang terbatas.
ADVERTISEMENT
Ini sangat penting dalam lingkungan perkotaan di mana lahan pertanian sering kali terbatas.

2. Menghemat Penggunaan Pupuk dan Bahan Kimia Lainnya

Vertikultur juga dapat membantu menghemat penggunaan pupuk dan bahan kimia pertanian lainnya. Sebab, tanaman ditanam dalam pot-pot yang lebih terkonsentrasi.
Oleh karena itu, penggunaan pupuk dapat dioptimalkan dan risiko pencemaran lingkungan dapat dikurangi. Hal ini mendukung pendekatan pertanian yang lebih berkelanjutan.

3. Mudah dalam Pemindahannya

Tanaman dalam sistem vertikultur biasanya lebih mudah untuk dipindahkan atau diubah letaknya dibandingkan dengan tanaman yang ditanam di tanah. Ini memberikan fleksibilitas yang lebih besar dalam merawat dan merencanakan penanaman.
Ketika musim berubah atau perlu mengoptimalkan pencahayaan, tanaman dapat dengan mudah dipindahkan ke lokasi yang lebih sesuai.

4. Tumbuhan Gulma Sulit Tumbuh

Karena tanaman ditanam dalam pot-pot tertutup, pertumbuhan tumbuhan gulma dapat dikendalikan dengan lebih baik. Ini mengurangi perlunya merawat dan membersihkan area tanaman secara teratur.
ADVERTISEMENT

5. Menambah Estetika Ruangan

Selain keuntungan pertanian, vertikultur juga dapat menambah unsur estetika pada ruangan atau lingkungan luar. Penanaman tanaman secara vertikal dapat menciptakan tampilan yang indah dan menarik, baik di dalam ruangan maupun sebagai elemen lanskap eksterior.
Dengan pemahaman yang baik tentang berbagai keuntungan tanaman vertikultur, siapa saja dapat mengadopsi metode vertikultur dengan lebih sukses dan mendukung pertanian yang lebih berkelanjutan. (AZS)