Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.1
Konten dari Pengguna
Sumpah Karate yang Wajib Diterapkan dalam Kehidupan Sehari-hari
7 Mei 2024 21:23 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Banyak orang yang bertanya-tanya mengapa sumpah karate wajib dihafalkan sejak mulai mengikuti latihan. Padahal sumpah tersebut bukan hanya dihafalkan, tetapi juga diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
ADVERTISEMENT
Karate sendiri adalah salah satu seni bela diri tangan kosong yang berasal dari Jepang. Masuknya karate ke Indonesia dibawa oleh mahasiswa yang pernah belajar pendidikan di Jepang, kemudian saat kembali memperkenalkan karate.
Dikutip dari buku Mengenal Karate Shotokan karya Darmalis, di bawah ini ada sumpah beladiri karate yang wajib diterapkan dalam kehidupan.
Sumpah Karate yang Wajib Diterapkan
Kedatangan karate di Indonesia yang dibawa oleh mahasiswa-mahasiswa Indonesia tentu disambut dengan baik oleh masyarakat. Bahkan dalam perkembangannya ada sumpah karate sebagai berikut yang wajib diterapkan dalam kehidupan sehari-hari:
1. Sanggup Memelihara Kepribadian
Karateka adalah sebutan untuk orang-orang yang mengikuti karate. Dalam mengikuti beladiri karate, harus sanggup memelihara kepribadian dengan baik karena karateka harus berjiwa sportif, berbudi pekerti luhur, dan ksatria.
ADVERTISEMENT
2. Sanggup Patuh Pada Kejujuran
Para karateka harus patuh dan menjunjung tinggi kejujuran dalam kondisi apapun. Berbohong bukan pribadi karateka, sehingga harus menjadi pribadi yang jujur pada diri sendiri maupun orang lain agar mudah mendapatkan kepercayaan.
3. Sanggup Mempertinggi Prestasi
Pada saat latihan tentu ada tingkatan sabuk yang menggambarkan prestasi karateka. Seorang karateka harus berusaha meningkatkan kemampuan diri dari segi teknik, fisik, dan keilmuan agar prestasi yang dimiliki meningkat.
4. Sanggup Menjaga Sopan Santun
Jangan lupa untuk terus menjaga sopan santun, baik dengan pelatih atau dengan karateka yang lain. Mengingat karateka digambarkan dalam figur yang punya etika baik dalam kehidupan sehari-hari di pekerjaan, masyarakat, dan perguruan.
Jadi perlu saling menghormati dan menghargai dengan sesama karateka, tidak peduli junior maupun senior. Bahkan sikap sopan santun tetap perlu diterapkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
ADVERTISEMENT
5. Sanggup Menguasai Diri
Terakhir adalah karakter seorang karateka yang wajib menguasai dan mengendalikan emosinya. Hal ini dibuktikan dengan lebih memilih menyelesaikan masalah secara musyawarah daripada harus bertarung yang membuat kondisi semakin buruk.
Sumpah Karate memang ada lima, tetapi cukup sulit dan butuh proses dalam menerapkannya. Apalagi ada banyak pengaruh lingkungan yang membuat seorang karateka cukup sulit untuk membangun pribadi yang lebih baik. (DSI)