Teknik Pembuatan Anggur Prancis yang Punya Cita Rasa Terbaik

Ilustrasi teknik pembuatan anggur prancis, sumber foto: Polina Kovaleva by pexels.com

Anggur Prancis sekarang ini sudah mengalami perkembangan yang cukup pesat, bahkan dari teknik pembuatannya. Teknik pembuatan Anggur Prancis sendiri ada tiga metode utama, yaitu maserasi, saignee, dan pencampuran.

Sebenarnya, Anggur Prancis sudah hadir dalam berbagai macam corak dan rasa yang berbeda-beda. Anggur ini dibuat di kawasan penghasil anggur di seluruh dunia dengan beberapa metode yang berbeda.

Teknik Pembuatan Anggur Prancis

Ilustrasi teknik pembuatan anggur prancis, sumber foto: Irma Sophia by pexels.com

Banyak orang yang mengonsumsi Anggur Prancis karena cita rasa terbaiknya dan juga kepopulerannya. Dikutip dari buku Pengantar Yunani karya Gilad James, PhD, berikut ini teknik membuat Anggur Prancis:

1. Metode Maserasi

Teknik yang pertama adalah teknik maserasi yang mana menggunakan anggur merah dalam prosesnya. Proses pembuatannya yaitu anggur merah dipanen kemudian dihancurkan dengan cara tradisional.

Kulit anggur yang ikut dihancurkan ini dibiarkan bercampur dengan sari anggur dalam tangki fermentasi. Langkah ini yang disebut dengan maserasi atau teknik merendam anggur bersama sari-sarinya.

Selama proses maserasi ini, warna dari kulit anggur merah diekstraksi dan larut ke dalam dari anggur bersama senyawa perasa. Teknik maserasi bisa berlangsung selama satu hingga tiga minggu untuk menghasilkan warna dan rasa yang maksimal.

2. Metode Saignee

Selanjutnya ada metode Saignee, teknik penting yang harus diterapkan dalam membuat Anggur Prancis agar menghasilkan anggur terbaik. Caranya dengan menerapkan rasio kulit menjadi cair yang lebih ketat selama proses maserasi.

Proses ini perlu mengeluarkan sebagian jus yang diperas saat proses fermentasi atau maserasi. Cairan dalam tangki yang menjadi lebih sedikit menandakan adanya keuletan, kekuatan, dan proses berhasilnya pembuatan anggur.

3. Pencampuran

Metode yang terakhir adalah proses pencampuran anggur merah dan putih secara sederhana. Sebenarnya metode ini sangat jarang dilakukan karena di beberapa daerah tidak ada perizinan hukum.

Contoh yang paling terkenal dari proses ini adalah pencampuran anggur merah dan putih setelah maserasi dan saignee menjadi satu. Jika sudah, maka Anggur Prancis sudah siap untuk disajikan.

Jadi dapat disimpulkan bahwa teknik pembuatan Anggur Prancis ada tiga tahapan untuk menghasilkan cita rasa terbaik.(DSI)