Konten dari Pengguna

Tips Snorkeling yang Aman dan Perlu Dipahami Pemula

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
17 Juni 2024 19:12 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi tips snorkeling. Foto: Bastian Riccardi/Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tips snorkeling. Foto: Bastian Riccardi/Unsplash
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tips snorkeling yang aman antara lain mengetahui cara menggunakan peralatan menyelam, pemanasan, dan memerhatikan kedalaman air.
ADVERTISEMENT
Berikut ulasan lanjutan dari tips snorkeling yang harus dipahami, khususnya oleh para pemula.

Ketahui Tips Snorkeling yang Aman untuk Pemula

Ilustrasi tips snorkeling. Foto: Jakob Owens/Unsplash
Snorkeling atau sering disebut selam permukaan merupakan kegiatan penyelaman menggunakan masker selam, snorkel, serta kaki katak guna menambah daya dorong.
Kegiatan selam permukaan dapat dilakukan oleh semua orang. Bahkan mereka yang tak bisa berenang atau mengapung juga tetap dapat melakukan snorkeling menggunakan baju pelampung. Demikian ulasan dalam situs p2k.stekom.ac.id.
Tidak membutuhkan pendidikan khusus, pemula yang baru pertama kali mencoba aktivitas menantang ini, hanya perlu menguasai cara bernapas lewat mulut menggunakan snorkel. Sementara itu, segala hal dasar yang berkaitan dengan snorkeling seperti cara memakai perlengkapan selam permukaan, bisa dipelajari secepatnya dari pemandu selam.
ADVERTISEMENT
Akan tetapi, perlu diketahui pula bahwa kegiatan snorkeling sebaiknya tidak dilakukan seorang diri, tetapi secara berkelompok. Untuk memastikan keamanan dan kenyamanan, simak beberapa tips snorkeling untuk pemula berikut ini.

1. Melakukan Pemanasan

Pemanasan amat penting dilakukan sebelum snorkeling, khususnya bagi pemula. Tujuannya guna menghindari terjadinya kram pada tubuh tatkala berenang. Akan tetapi, bila sudah telanjur kram, penyelam tidak perlu panik dan teruslah bergerak dengan anggota tubuh yang berfungsi optimal.

2. Memahami Cara Memakai Peralatan Snorkeling

Ketahui dan pahamilah cara menggunakan berbagai perlengkapan snorkeling seperti snorkel (kacamata renang sekaligus penutup hidung), kaki katak, hingga life jacket.

3. Memerhatikan Kedalaman Air

Kedalaman air perlu diperhatikan sewaktu hendak snorkeling. Disarankan untuk memilih lokasi perairan dengan kedalaman antara 4-5 meter. Tujuannya agar terhindar dari karang yang umumnya banyak terdapat di tepian pantai hingga beragam biota laut, khususnya yang berbahaya seperti ubur-ubur. Di samping itu, kedalaman yang cukup membuat air tak mudah keruh akibat pasir yang terangkat.
ADVERTISEMENT

4. Hindari Sembarang Memegang Biota Laut

Panorama bawah laut yang memikat menjadi daya tarik tersendiri bagi para penyelam. Bahkan tidak jarang mereka berusaha menyentuh berbagai biota laut yang dijumpai. Hal ini sebaiknya tidak dilakukan sebab dapat membahayakan. Beberapa spesies mungkin saja beracun atau dapat menyerang tiba-tiba sehingga mengakibatkan luka.

5. Memerhatikan Pandangan

Saat melakukan snorkeling umumnya para pemula lebih senang melihat kehidupan bawah laut. Kendati tidak ada larangan untuk melakukannya, tetapi para penyelam dianjurkan untuk fokus ke depan guna menghindari masuknya air sekaligus memahami area sekitar.

6. Melihat Cuaca dan Waktu

Penting pula memerhatikan waktu serta cuaca sebelum melakukan selam permukaan. Penyebabnya tak lain karena cuaca amat berpengaruh terhadap kejernihan air hingga besarnya ombak.
Demikian tips snorkeling yang aman dan nyaman. Kegiatan selam permukaan sangat cocok dilakukan pemula sebab tidak memerlukan pendidikan khusus. (DN)
ADVERTISEMENT