3 Makanan Khas Betawi yang Wajib Dicicipi, Cocok untuk Wisata Kulineran

Ilustrasi makanan khas Betawi. Sumber foto: Unsplash/fikri nyzar

Ada banyak makanan khas Betawi yang bisa dicoba bagi mereka yang tertarik wisata kulineran di Jakarta dan sekitarnya. Selain rasanya yang lezat, kuliner Betawi juga sarat akan nilai budaya dan sejarah.

Menurut buku Makanan Khas Betawi, Lilly T. Erwin (2008:4), makanan Betawi dipengaruhi oleh beragam tradisi dan budaya, beberapa di antaranya adalah budaya Tiongkok, Melayu, India, Arab, dan Eropa.

Tentu saja hal tersebut tidak luput dari sejarah Jakarta, yang dulunya dikenal sebagai Batavia, sebagai salah satu pusat perdangan di Indonesia di masa lampau hingga masa kini.

Rekomendasi Makanan Khas Betawi Cocok untuk Inspirasi Wisata Kulineran

Ilustrasi makanan khas Betawi. Sumber foto: Unsplash/R Eris Prayatama

Banyaknya pengaruh budaya di balik makanan khas Betawi merupakan salah satu faktor yang menyebabkan keragamannya. Oleh karena itu, wisatawan yang tertarik menikmati hidangan suku asli Jakarta ini tidak akan kehabisan pilihan menarik untuk dicoba.

Berikut beberapa pilihan makanan Betawi terpopuler yang tak boleh dilewatkan.

1. Soto Betawi

Soto Betawi merupakan sajian unik yang sudah melegenda reputasinya dan merupakan salah satu makanan Betawi yang kental akan pengaruh budaya orang Tionghoa.

Salah satu ciri khas utama soto ini adalah kuahnya yang gurih dan kental karena merupakan campuran susu dan santan. Isinya daging dan jeroan sapi seperti torpedo, paru, hati, dan babat.

Soto Betawi juga biasanya disajikan bersama tomat, kentang, emping, dan irisan jeruk limau yang menaikkan rasa gurihnya.

2. Nasi Kebuli

Selanjutnya adalah Nasi Kebuli, yang merupakan hidangan khas Betawi yang dipengaruhi budaya Timur Tengah. Makanan ini merupakan adaptasi lokal Nasi Biryani, yang merupakan makanan khas Arab.

Hidangan nasi ini dimasak dengan beras khusus bernama Beras Basmati yang identik dengan bentuknya yang panjang dan pipih. Selain itu, ciri khas lain hidangan ini adalah aroma rempah-rempahnya yang kuat dan cita rasanya yang gurih.

Selain rempah-rempah, Nasi Kebuli juga dimasak bersama susu kambing, minyak samin, dan kaldu rebusan daging kambing. Kemudian disajikan bersama taburan kismis dan bawang goreng, serta tambahan lauk ayam rempah atau kambing goreng.

3. Kerak Telor

Kulineran makanan Betawi belum afdal jika belum mencoba kerak telor, yang sudah identik sebagai jajanan jalanan di seantero Kota Metropolitan dan sekitarnya.

Kerak telor sendiri merupakan jenis omelet lokal yang dibuat dari telur bebek atau ayam dimasak dengan ebi sangrai dan bawang merah.

Bumbu-bumbu lain yang ditambahkan untuk menaikkan rasa kerak telor adalah cabai merah, kelapa sangrai, jahe, kunyit, garam, gula, dan merica butiran.

Ciri khas lain sajian ini adalah metode masaknya yang masih menggunakan arang dan anglo. Penjual keliling kerak telor sangat mudah ditemukan di sekitaran Kota Tua, Jakarta Barat.

Baca Juga: 5 Kuliner Jakarta Selatan Murah dan Enak untuk Semua Kalangan

Jadi itu dia informasi seputar makanan khas Betawi yang bisa dijadikan sebagai referensi wisata kulineran saat berkunjung ke Kota Metropolitan dan wilayah sekitarnya. Semoga informasinya bermaanfaat. (PNA)