Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
5 Hotel Tertua di Jakarta dan Sejarahnya
12 April 2024 18:40 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Seputar Jakarta tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Hotel tertua di kawasan Jakarta bisa jadi rekomendasi bila ingin merasakan pengalaman menginap yang berbeda. Selain itu, hotel ini juga punya fasilitas lengkap dan nyaman untuk menginap.
Hotel Tertua di Jakarta dan Cerita Berdirinya
Hotel tertua di Jakarta tercatat pernah dibangun pada tahun 1810. Selain itu, ada pula hotel yang dibangun selama masa pemerintahan presiden pertama Indonesia, Ir. Soekarno, sebagai sarana pesta olahraga Asia di Jakarta.
Berikut merupakan hotel-hotel tertua di Jakarta dengan cerita berdirinya yang menarik.
1. Hotel Sriwijaya
Diketahui pada tahun 1863, gedung utama memang digunakan sebagai restoran, yakni restoran Cavadino yang melayani tamu orang Belanda. Hotel ini berubah nama beberapa kali. Namun pada tahun 1950-an, hotel ini mengubah namanya menjadi Hotel Sriwijaya.
ADVERTISEMENT
Hotel ini masih melayani pengunjung hingga saat ini. Meskipun hotel ini telah berdiri ratusan tahun lalu, hotel ini mengalami modernisasi. Bagi pengunjung yang menginap, tidak perlu khawatir dengan suasana mencekam layaknya bangunan lama.
2. The Hermitage Hotel
The Hermitage Hotel juga merupakan hotel tua di Jakarta. Gedungnya sudah ada sejak 1923. Gedung dari hotel ini dulunya merupakan kantor telekomunikasi pada masa pemerintahan kolonial Belanda.
Gedung ini juga pernah digunakan sebagai Departemen Pendidikan dan Kampus Universitas Bung Karno. Pada 2008, gedung ini berganti nama menjadi Hotel Hermitage yang baru diresmikan 6 tahun kemudian.
Berdasarkan website resminya, hermitagejakarta.com, hotel ini juga punya restoran, bernama 1928 Restaurant. Desainnya dibuat dengan menggunakan gaya dan memiliki nuansa lama ala restoran Batavia lawas.
ADVERTISEMENT
3. Hotel Kempinski
Berikutnya ada Hotel Kempinski Jakarta, yang didirikan pada tahun 1962, atas arahan Presiden Soekarno dalam rangka menyambut Asian Games ke-4 di Jakarta. Saat pertama kali didirikan, hotel ini bernama Hotel Indonesia dan merupakan hotel bintang 5 pertama di Indonesia.
Tahun 1993, hotel ini ditetapkan sebagai cagar budaya oleh Pemda DKI Jakarta. Hal ini dilakukan karena hotel ini menyimpan banyak benda bersejarah.
Tahun 2004, Hotel Indonesia ini dikelola oleh Kempinski Group sehingga namanya pun berganti menjadi Hotel Kempinski hingga saat ini. Berdasarkan website resminya, kempinski.com, hotel ini tetap menjadi salah satu hotel bintang 5 yang menjadi favorit di Jakarta.
ADVERTISEMENT
4. Hotel Borobudur
Bersamaan dengan Hotel Indonesia, hotel ini direncanakan akan diresmikan oleh Presiden Soekarno pada 1960-an. Namun dalam penyelesaiannya, hotel ini baru bisa diresmikan pada 1974.
Hotel ini berdiri di atas lahan yang sebelumnya merupakan perumahan militer yang disediakan oleh pemerintah Belanda. Hotel ini mengusung konsep Jawa yang kental, sesuai dengan nama hotel ini.
5. The Sultan Hotel
Terakhir, ada The Sultan Hotel yang didirikan pada 1976, yakni salah satu jaringan Hilton International Hotel. Pada 2006, hotel ini mengganti namanya setelah mengalami pemutusan kontrak dengan Hilton International Hotel.
Kemudian manajemennya diasuh oleh Singgasana Hotels and Resort. The Sultan Hotel jadi salah satu hotel bintang 5 di Jakarta, yang mengusung konsep kerajaan dan budaya Jawa.
ADVERTISEMENT
Itulah 5 hotel tertua di Jakarta, yang memiliki kisah sejarah yang cukup panjang. Kelima hotel ini masih bisa dikunjungi dan dijadikan sebagai lokasi menginap. (Fitri A)