Konten dari Pengguna

Apakah Tujuan Pembangunan Tugu Selamat Datang? Inilah Jawabannya

Seputar Jakarta
Mengulas serba serbi kota Jakarta, mulai dari sejarah, pariwisata, kebudayaan, dan lainnya.
15 Oktober 2024 16:15 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Jakarta tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Apakah Tujuan Pembangunan Tugu Selamat Datang. Foto Monumen Selamat Datang. Sumber: Unsplash/Fasyah Halim
zoom-in-whitePerbesar
Apakah Tujuan Pembangunan Tugu Selamat Datang. Foto Monumen Selamat Datang. Sumber: Unsplash/Fasyah Halim
ADVERTISEMENT
Jakarta memiliki sejumlah ikon yang terkenal, salah satunya adalah Monumen Selamat Datang. Apakah tujuan pembangunan Tugu Selamat Datang? Tugu atau monumen ini dibangun dengan tujuan tertentu.
ADVERTISEMENT
Monumen merupakan bangunan yang dibangun untuk memperingati seseorang atau peristiwa yang dianggap penting. Monumen juga berfungsi sebagai salah satu upaya untuk memperindah kota atau lokasi.

Apakah Tujuan Pembangunan Tugu Selamat Datang? Ini Tujuannya

Apakah Tujuan Pembangunan Tugu Selamat Datang. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: Unsplash/Abdulloh Fauzan
Apakah tujuan pembangunan Tugu Selamat Datang? Dikutip dari situs resmi gni.kemdikbud.go.id, Monumen Selamat Datang dibuat dalam rangka persiapan penyelenggaraan Asian Games ke IV di Jakarta tahun 1962.
Monumen ini dibangun dengan tujuan untuk menyambut tamu dan atlet yang tiba di Jakarta dalam rangka pesta olahraga tersebut. Monumen ini berbentuk pemuda dan pemudi yang melambaikan tangan. Pada tangan pemudi ada rangkaian bunga yang menyimbolkan penyambutan.
Monumen Selamat Datang berlokasi di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat. Lokasi tersebut dipilih karena pada waktu itu HI merupakan pintu gerbang masuk Kota Jakarta. Selain itu, lokasi ini juga merupakan gerbang menuju gelanggang olahraga.
ADVERTISEMENT
Para atlet dan tamu asing yang datang ke Jakarta pada waktu itu langsung diantar menuju Hotel Indonesia. Dengan begitu, sebelum atlet dan tamu memasuki hotel, mereka akan melintasi Monumen Selamat Datang terlebih dahulu.
Monumen ini dirancang oleh Henk Ngantung, seorang seniman dan Wakil Gubernur DKI Jakarta waktu itu. Adapun idenya berasal dari Presiden Soekarno dan latar belakang filosofis, yaitu keterbukaan bangsa Indonesia dalam menyambut atlet dari seluruh penjuru dunia.
Seniman yang membangun patung tersebut adalah Edhi Sunarso dan tim Pematung Keluarga Arca Yogyakarta (Trisno, Askabul, Sarpomo, Mon Mudjiman, Suardhi, dan Suwandi). Patung ini menggunakan media perunggu dengan teknik cor.
Pembuatan patung ini membutuhkan waktu 1 tahun. Patung tersebut kemudian diresmikan oleh Presiden Soekarno pada 1962. Monumen Selamat Datang terlihat berdiri dengan megah. Adapun ketinggian patung adalah 7 meter dan tinggi vootstuk dudukan 10 meter.
ADVERTISEMENT
Monumen ini masih berdiri dengan megah hingga saat ini. Banyak masyarakat yang menyempatkan diri untuk berfoto dengan latar Tugu Selamat Datang saat melintasi daerah ini.
Apakah tujuan pembangunan Tugu Selamat Datang? Tujuan pembangunan tugu tersebut adalah untuk menyambut atlet dan tamu kenegaraan dalam rangka Asian Games 1962. (KRI)