Perbedaan Luas GBK dan JIS beserta Perbedaan Lainnya

Perbedaan luas GBK dan JIS. Foto hanya ilustrasi, bukan yang sebenarnya. Sumber: Pexels/Riccardo

Pertumbuhan dan perkembangan suatu negara tercermin pada infrastrukturnya, seperti fasilitas olahraga stadion GBK dan JIS. Kedua lapangan tersebut sangatlah besar, sehingga menimbulkan pertanyaan, apa perbedaan luas GBK dan JIS?

Selain perbedaan luas antara dua lapangan tersebut, terdapat perbedaan lainnya dalam aspek-aspek tertentu. Seperti usia stadion, biaya sewa, kapasitas, biaya pembangunan, dan tujuan pembangunan.

Ketahui Perbedaan Luas GBK dan JIS beserta Perbedaan Lainnya

Perbedaan luas GBK dan JIS. Foto hanya ilustrasi, bukan yang sebenarnya. Sumber: Pexels/Tembela Bohle

Ada perbedaan luas GBK dan JIS, Gelora Bung Karno memiliki luas area yang lebih besar dibandingkan dengan JIS. Mengutip dari situs gbk.id, GBK mencakup luas sekitar 279.1 hektar, sementara JIS memiliki luas area sekitar 66.6 hektar.

Perbedaan luas ini memengaruhi kapasitas dan jenis kegiatan yang dapat diselenggarakan di masing-masing fasilitas. Selain hal itu, ada 5 perbedaan lainnya yang patut diketahui. Inilah perbedaanya.

1. Usia

GBK telah berdiri sejak tahun 1962, menandai kehadiran lama sebagai bagian penting dari Jakarta. Sementara itu, JIS merupakan fasilitas yang relatif baru, baru diresmikan pada tahun 2022, sehingga usianya belum sampai dua tahun.

2. Biaya Sewa

Biaya sewa untuk menggunakan fasilitas di GBK dan JIS juga memiliki perbedaan signifikan. GBK menetapkan biaya sewa sekitar Rp 450.000.000 per 12 jam/hari, sedangkan JIS menawarkan rentang biaya sewa yang lebih fleksibel, berkisar antara Rp5.250.000 hingga Rp6.250.000 per 2 jam.

3. Kapasitas

Kapasitas penonton atau pengunjung juga menjadi perbedaan penting antara GBK dan JIS. GBK dapat menampung sekitar 77.193 orang, sementara JIS memiliki kapasitas yang lebih besar, dapat menampung hingga 82.000 orang.

Kapasitas yang lebih besar di JIS memberikan lebih banyak kesempatan untuk menggelar acara dengan partisipasi besar.

4. Biaya Pembangunan

Perbedaan signifikan lainnya terletak pada biaya pembangunan kedua fasilitas tersebut. GBK dibangun dengan biaya sekitar Rp15.600.000.000 pada masanya.

Sementara itu, biaya pembangunan JIS mencapai Rp3.600.000.000, didukung oleh bantuan dari Pemerintah Pusat serta dana dari Pemprov DKI sebesar Rp900.000.000.

5. Tujuan Pembangunan

Tujuan awal dari pembangunan GBK dan JIS juga berbeda. GBK dibangun oleh Presiden Soekarno sebagai simbol kebanggaan nasional dan untuk menjadi tuan rumah Asian Games IV 1962, sementara JIS dibangun dengan tujuan menjadikan kawasan utara Jakarta sebagai penggerak ekonomi melalui kegiatan olahraga.

Baca juga: Aula Simfonia Jakarta, Balai Konser Kelas Dunia dengan Arsitektur Eropa

Itulah perbedaan luas GBK dan JIS serta perbedaan lainnya. Dengan memahami perbedaan-perbedaan tersebut, orang-orang dapat melihat GBK dan JIS memiliki karakteristik yang unik. (RIZ)