Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1

ADVERTISEMENT
Batik adalah salah satu kebudayaan khas Indonesia yang dimiliki setiap daerah, termasuk Jawa Timur. Batik khas Jawa Timur juga beragam dan umumnya mempunyai makna filosofis yang mendalam.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan buku bertajuk Gaya Sackdress Big Size dengan Batik Jawa Timur. Threes Emir, (2013: 104), batik Jawa Timur cenderung memiliki motif bebas tanpa terikat dengan pakem motif-motif sebelumnya.
Daftar Batik Khas Jawa Timur
Jawa Timur termasuk salah satu daerah penghasil batik terkenal dan tersebar di setiap daerah dengan ciri khasnya masing-masing. Adapun sejumlah batik khas Jawa Timur dan makna filosofisnya adalah sebagai berikut.
1. Batik Sidoarjo
Batik Sidoarjo yang terkenal adalah Batik Jetis yang motifnya didominasi dengan flora serta fauna khas daerah setempat. Warna batiknya juga beragam, seperti merah, hijau, kuning, hitam, serta warna-warna cerah.
Makna filosofis dari setiap motifnya juga beragam, seperti motif kembang bayem yang memiliki makna berupa hasil sayur-mayur yang melimpah, motif kebun tebu dengan makna hasil perkebunan yang melimpah, serta motif beras kutah yang menggambarkan banyaknya hasil bumi di daerah setempat.
ADVERTISEMENT
2. Batik Bojonegoro
Daerah Bojonegoro, Jawa Timur juga mempunyai batik sendiri yang menunjukkan ciri khas daerahnya. Filosofi dari Batik Bojonegoro mencerminkan kekayaaan budaya dan alam, sehingga batik ini didominasi unsur naturalis untuk menunjukkan kondisi geografis, tanaman unggulan, kehidupan masyarakat, hingga budaya.
Adapun sejumlah motif Batik Bojonegoro adalah Thengul, Mliwis Mukti, Rancak, Sekar Jati, Parang Lembu Sekar Rinambat, Parang Dahono Munggal, Sata Gondo Wangi, dan lainnya.
3. Batik Tuban
Batik Tuban terkenal dengan keberaniannya dari segi warna, seperti merah, biru tua, dan kuning. Proses pembuatan Batik Tuban juga cukup panjang, karena kain perlu dipintal terlebih dulu dengan kapas yang memakan waktu sekitar dua bulan.
Makna Batik Tuban mencerminkan interaksi budaya lokal Tuban dengan budaya Tionghoa, sehingga menunjukkan kekayaan budayanya. Contoh motifnya yang populer adalah Lok Chan, Guntingan, serta Macanan.
ADVERTISEMENT
4. Batik Lamongan
Lamongan juga memiliki batik khas dan terkenal akan keindahannya. Beberapa motif Batik Lamongan yang terkenal adalah Kumbang, Bandeng Lele, Burung Slempang, Gapuro Tanjung Kodok, Kepitik, dan lainnya.
Makna filosofis Batik Lamongan menunjukkan tradisi sekaligus kisah dari daerah setempat dan warnanya, seperti hitam, merah, dan putih mencerminkan filosofi kehidupan masyarakat.
Itulah informasi terkait batik khas Jawa Timur yang perlu dilestarikan. Masyarakat yang datang ke daerah tersebut juga dapat menjadikan batik ini sebagai oleh-oleh. [ENF]