Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.0
![Motif Batik Jawa Timur. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Foto: dok. Unsplash/wafieq akmal](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01jm9bmbwwsv2wayctspctq20e.jpg)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Motif batik dari Provinsi Jawa Timur dapat dikatakan cenderung bebas karena tidak terikat dengan pakem tertentu. Keadaan itu membuat motif batik dari Provinsi Jawa Timur terdiri dari banyak ragam.
6 Keunikan Motif Batik Jawa Timur yang Terlihat dari Berbagai Sisi
Batik merupakan Warisan Budaya Takbenda Indonesia yang telah memperoleh pengakuan UNESCO (United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization) pada tahun 2009. Batik dari setiap wilayah Indonesia mempunyai keunikan tersendiri.
Salah satu contoh adalah batik dari Provinsi Jawa Timur. Motif batik Jawa Timur mempunyai sejumlah ciri khas yang membedakannya dengan batik dari wilayah lain. Berikut adalah enam keunikan dari motif batik asal Jawa Timur.
1. Motifnya Bebas
Dikutip dari buku Gaya Sackdress Big Size dengan Batik Jawa Timur, Threes Emir (2013: 104), batik Jawa Timur mempunyai motif bebas tanpa terikat pakem tertentu. Kondisi itu dapat terlihat dari keberagaman motif dari setiap kabupaten/kota di Jawa Timur.
ADVERTISEMENT
Salah satu contoh adalah motif batik Pacitan. Batik tulis khas Pacitan memuat banyak motif, antara lain:
2. Bersifat Naturalis
Mengutip dari buku yang sama karya Threes Emir (2013: 104), ragam hias batik Jawa Timur bersifat naturalis dan dipengaruhi berbagai kebudayaan asing. Fakta tersebut dapat terlihat dari eksistensi motif batik Lok Chan asal Tuban, Jawa Timur.
Motif batik tersebut memuat burung Phoenix dan burung Hong. Phoenix dan Hong merupakan burung yang ternama dalam kepercayaan masyarakat Tionghoa.
3. Warna yang Cerah
Motif batik asal Jawa Timur biasanya menggunakan warna-warna yang cerah. Pemilihan warna yang cerah pada batik Jawa Timur merupakan hasil akulturasi budaya asing, seperti India, Jepang, serta Tiongkok.
4. Ornamen Ayam Alas
Ayam alas memiliki arti sebagai ayam hutan. Dikutip dari buku Batik – Filosofi, Motif, dan Kegunaan, Kusrianto (2013: 307), ayam alas merupakan salah satu maskot Jawa Timur dan banyak diangkat sebagai ornamen batik Jawa Timuran.
ADVERTISEMENT
5. Bentuk yang Variatif
Motif batik asal Provinsi Jawa Timur mempunyai bentuk yang variatif. Variasi bentuk tersebut menampilkan aneka tanaman, bunga, serta hewan.
6. Berkembang Sejak Masa Majapahit
Batik yang telah eksis sejak ratusan tahun lalu adalah batik Mojokerto. Batik tersebut merupakan budaya kerajinan batik yang berkembang seiring dengan kejayaan Kerajaan Majapahit.
Enam fakta motif batik Jawa Timur merupakan bukti bahwa seni di Indonesia memiliki keunikan tersendiri. Selain itu, fakta tersebut juga menjelaskan tentang keberadaan akulturasi budaya Indonesia dengan bangsa lain, seperti India, Jepang, serta Tiongkok. (AA)