Jalur Pendakian Gunung Ungaran Apa Saja? Berikut Panduan untuk Pendaki

Jalur Pendakian Gunung Ungaran Apa Saja. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat yang sebenarnya. Sumber: Unsplash/Brianna Marble

Gunung Ungaran merupakan gunung berapi di Jawa Tengah yang sering menjadi tujuan mendaki karena akses dan jalurnya yang mudah. Bagi pendaki pemula, mengetahui jalur pendakian Gunung Ungaran apa saja adalah hal yang tidak boleh dilewatkan.

Memiliki ketinggian sekitar 2.050 mdpl, Gunung Ungaran bisa dikatakan cukup menantang untuk pendaki pemula. Meski begitu, mendaki gunung ini juga tidak memerlukan waktu lama, sehingga cocok untuk melatih kemampuan mendaki.

Jalur Pendakian Gunung Ungaran Apa Saja? Ini Panduannya

Jalur Pendakian Gunung Ungaran Apa Saja. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat yang sebenarnya. Sumber: Unsplash/Ty Finck

Gunung Ungaran berada tidak jauh dari Salatiga dan Semarang, menawarkan akses yang mudah untuk pendaki yang ingin mencoba menaklukkan gunung api ini. Tidak heran jika banyak sekali pendaki yang memulai pengalaman di gunung ini.

Dari puncak, pendaki akan dimanjakan dengan pemandangan alam yang luar biasa indah, tak terkecuali pemandangan Kota Semarang. Perbukitan dan gugusan gunung lain di sekitar juga menjadi pemandangan yang sayang untuk dilewatkan.

Lalu, jalur pendakian Gunung Ungaran apa saja? Tersedia empat jalur pendakian yang bisa dipilih oleh para pendaki. Setiap jalurnya memiliki tingkat kesulitan yang berbeda, sehingga memilihnya juga harus disesuaikan dengan pengalaman dan keahlian.

1. Jalur Basecamp Mawar

Dikutip dari visitjawatengah.jatengprov.go.id, sebagian besar pendaki pemula akan memulai dari Basecamp Mawar. Sebab, jalur pendakian ini lebih terawat dan tersedia area parkir kendaraan yang aman.

Tidak perlu waktu lama dari Basecamp Mawar untuk tiba di puncak Gunung Ungaran, yaitu sekitar 7 sampai 12 jam untuk pemula. Sebelum memulai, pendaki harus mengisi formulir dan membayar biaya retribusi Rp15.000 per orang.

Dari Basecamp Mawar menuju ke Pos 1 hanya memerlukan waktu 30 menit. Selama menuju ke Pos 1, hutan pinus dan hutan campuran yang lebat akan menjadi teman mendaki.

2. Jalur Parantunan Gintungan Bandungan

Selanjutnya, jalur Parantunan yang berlokasi di Desa Gintungan, Kecamatan Bandungan. Sama dengan Basecamp Mawar, jalur ini merupakan jalur pendakian resmi Gunung Ungaran.

Pendaki yang memilih jalur ini dapat melihat sekaligus mendaki tiga puncak yang dimiliki Gunung Ungaran, yaitu Tugu Banteng Raider, Bondolan, dan Botak. Medan pendakian jalur ini terbilang landai dengan dominasi tanah.

Selain itu, jarak antara pos satu ke pos lainnya juga tidak terlalu jauh. Setidaknya, pendaki akan menjumpai lima pos saat memilih mendaki melalui jalur ini.

3. Jalur Promasan

Jalur pendakian Gunung Ungaran apa saja? Jalur ketiga adalah Promasan yang bisa dicapai dari Kabupaten Kendal. Jalur ini berlokasi di Desa Candi Promasan, Kelurahan Ngesrep Balong, Kecamatan Limbangan.

Hijaunya kebun teh akan menjadi teman perjalanan dan pendakian melalui jalur ini. Selain itu, pendaki juga bisa menuju Basecamp Promasan melalui Pasar Boja menggunakan motor. Waktu mendaki melalui jalur ini adalah sekitar 3 jam.

4. Jalur Candi Gedong Songo

Terakhir, adalah jalur Candi Gedong Songo yang terletak di Komplek Candi Gedong Songo, Desa Darum, Kelurahan Candi, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang. Dari Ungaran, pendaki memerlukan waktu 1 jam perjalanan ke basecamp.

Meski disebut bukan jalur pendakian resmi, jalur satu ini tetap diminati. Ini karena jalur ini menawarkan pemandangan alam yang sangat menawan di sepanjang trek yang dilewati. Pendakian dari jalur ini memerlukan waktu antara 5-8 jam.

Baca juga: Puncak Gendol Semarang, Tempat Camping Berlatar Pemandangan Alam Gunung Ungaran

Jadi, jawaban untuk pertanyaan jalur pendakian Gunung Ungaran apa saja adalah empat jalur yang bisa dipilih sesuai tingkat kesulitan. Pastikan untuk memilih jalur yang sesuai dengan keahlian mendaki. (YD)