Konten dari Pengguna

Candi Gebang: Jejak Peradaban Hindu Buddha di Sleman

Seputar Yogyakarta
Mengulas serba serbi kota Yogyakarta.
28 Desember 2023 15:42 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Yogyakarta tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Candi Gebang (Bukan Gambar Sebenarnya). Sumber: Unsplash|Lukas Fitria Adi Setiawan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Candi Gebang (Bukan Gambar Sebenarnya). Sumber: Unsplash|Lukas Fitria Adi Setiawan
ADVERTISEMENT
Wisata candi di Jogja memang selalu memiliki daya tarik tersendiri. Kota Gudeg ini mempunyai puluhan situs candi yang dapat dijadikan sebagai lokasi wisata. Salah satu yang tak kalah menarik untuk dikunjungi adalah Candi Gebang.
ADVERTISEMENT
Tempat wisata ini mungkin tidak sepopuler candi lainnya. Namun, bangunan candi tersebut memiliki nilai sejarah yang sama-sama bernilai dan cukup terkenal di Jogja.

Informasi Seputar Candi Gebang

Ilustrasi Candi Gebang (Bukan Gambar Sebenarnya). Sumber: Unsplash|Apryan Widodo
Candi Gebang merupakan salah satu candi peninggalan zaman Hindu-Budha yang berada di Dusun Gebang, Wedomartani, Ngemplak, Sleman, Yogyakarta. Candi ini ditemukan pada tahun 1936 oleh penduduk setempat, diawali dengan penemuan sebuah arca Ganesha.
Dikutip dari laman kebudayaan.kemdikbud.go.id, candi ini merupakan candi yang bernafaskan agama Hindu. Hal ini karena ditemukan beberapa benda temuan hinduistis, seperti lingga, yoni, dan arca Ganesha.
Candi ini dapat menjadi objek wisata sejarah ketika berlibur ke Sleman, Yogyakarta. Candi ini masih apik serta memiliki pemandangan alam yang indah. Berikut adalah beberapa daya tarik dari candi Hindu di Sleman tersebut.
ADVERTISEMENT

1. Arsitektur Candi Unik

Candi ini berbentuk persegi berukuran 5,25 meter x 5,25 meter. Tinggi candi ini mencapai 7,75 meter. Bahan dasar dalam pembuatan candi adalah batu andesit dengan bagian kakinya setinggi 2 meter tanpa ada pahatan.

2. Arca Ganesha yang Indah

Candi ini memiliki pintu masuk di sisi timur. Di dalam ruangan candi terdapat arca Ganesha, Nandiswara, dan dua buah yoni. Arca Ganesha tersebut merupakan arca yang paling menonjol di Candi Gebang dengan ukuran tinggi arca sekitar 1 meter serta terbuat dari batu andesit.

3. Pemandangan Alam yang Indah

Karena berada di tengah-tengah persawahan yang masih asri, pemandangan alam di sekitar candi ini sangat indah dan memanjakan mata bagi wisatawan.

Fasilitas, Jam Buka, Harga Tiket, dan Cara ke Candi Gebang

Ilustrasi Candi Gebang (Bukan Gambar Sebenarnya)|Unsplash|Sifrianus Tokan
Sebagai tempat wisata yang banyak dikunjungi oleh wisatawan, Candi Gebang memiliki beberapa fasilitas, seperti taman yang asri, tempat parkir, dan toilet.
ADVERTISEMENT
Harga tiket masuk candi ini adalah Rp 5.000 per orang untuk wisatawan lokal dan Rp10.000 per orang untuk wisatawan mancanegara. Sementara untuk biaya parkir wisatawan akan dikenakan biaya Rp2.000 sepeda motor dan Rp5.000 mobil.
Tidak ada jam buka khusus untuk masuk ke tempat wisata ini. Hanya saja terkadang wisatawan mulai berdatangan mulai pukul 08.00 WIB.
Untuk menuju candi ini, wisatawan dapat menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum. Jika menggunakan kendaraan pribadi, wisatawan dapat menempuh perjalanan dari pusat kota Yogyakarta menuju kawasan Ngemplak.
Setelah sampai di Ngemplak, wisatawan dapat melanjutkan perjalanan menuju Desa Wedomartani. Candi ini terletak di sebelah timur Desa Wedomartani.
Jika menggunakan transportasi umum, wisatawan dapat naik bus Trans Jogja jurusan Prambanan-Parangtritis. Setelah sampai di halte Wedomartani, wisatawan dapat berjalan kaki sekitar 10 menit untuk sampai ke candi.
ADVERTISEMENT
Candi Gebang merupakan salah satu objek wisata di Sleman yang dapat dikunjungi ketika liburan datang. Tempat wisata ini dapat menjadi wisata sejarah yang menyenangkan dan menyejukkan mata. (AIN)