Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Daftar Nama Sungai di Yogyakarta untuk Menambah Pengetahuan
19 Februari 2024 15:30 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Seputar Yogyakarta tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Yogyakarta adalah salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki banyak sungai. Sejumlah daftar nama sungai di Yogyakarta menarik untuk diketahui agar seluruh masyarakat bisa menjaga kebersihannya.
ADVERTISEMENT
Sungai merupakan aliran air yang mengalir secara terus menerus dari hulu ke hilir dan menjadi salah satu bentuk alam yang sangat penting bagi manusia. Sungai-sungai di daerah ini digunakan untuk berbagai keperluan masyarakat, mulai dari pertanian, sumber air minum dan masih banyak lagi.
Daftar Nama Sungai di Yogyakarta
Dikutip dari buku Ekohidraulik Terintegrasi karya Ziana dkk., (2023) sungai adalah alur atau wadah air yang memiliki fungsi sangat vital dalam kehidupan manusia.
Sungai di Yogyakarta tidak hanya berfungsi sebagai sumber air, irigasi, dan perikanan, tetapi juga sebagai objek wisata dan sejarah. Berikut ini adalah daftar nama sungai di Yogyakarta beserta informasi lengkapnya.
1. Sungai Oya
Sungai Oyo atau Sungai Oya memiliki hulu di Perbukitan Gunung Gajah Mungkur - Kukusan yang masuk wilayah administratif Desa Gunungan, Kecamatan Mayaran, Kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah.
ADVERTISEMENT
Sungai ini bermuara di Sungai Opak, tepatnya di daerah Nambangan, Kecamatan Kretek, Kabupaten Bantul. Sungai Oyo memiliki panjang sekitar 106,75 km dan membentang sepanjang wilayah Pegunungan Sewu.
Sungai ini tidak pernah kering dan mengalir sepanjang musim hujan maupun kemarau, walau debitnya bisa sangat kecil. Sungai Oyo dimanfaatkan sebagai sumber irigasi lahan pertanian, perikanan, dan pariwisata.
2. Sungai Opak
Sungai Opak memiliki hulu di lereng bagian selatan Gunung Merapi, sehingga menjadi salah satu sungai yang terdampak aliran lahar dingin. Sungai ini bermuara di Samudera Hindia, tepatnya di Pantai Parangtritis, Kabupaten Bantul.
Sungai Opak memiliki panjang sekitar 65 km dan melewati beberapa kabupaten seperti Sleman, Kulon Progo, Bantul, dan Kota Yogyakarta. Sungai Opak dimanfaatkan sebagai sumber air minum, irigasi lahan pertanian, perikanan, dan pariwisata.
ADVERTISEMENT
Salah satu objek wisata yang terkenal di Sungai Opak adalah Jembatan Gantung Suroloyo, yaitu sebuah jembatan gantung yang menghubungkan dua desa di Kecamatan Kokap, Kulon Progo.
3. Sungai Bedog
Sungai Bedog memiliki hulu di lereng bagian selatan Gunung Merapi dan bermuara di Samudera Hindia, tepatnya di Pantai Depok, Kabupaten Bantul. Sungai Bedog memiliki panjang sekitar 30 km dan melewati beberapa kecamatan seperti Cangkringan, Ngemplak, Gamping, Sedayu, dan Kretek.
Sungai Bedog dimanfaatkan sebagai sumber air minum, irigasi lahan pertanian, perikanan, dan pariwisata. Salah satu objek wisata yang terkenal di Sungai Bedog adalah Kaliadem, yaitu sebuah kawasan wisata alam yang menawarkan pemandangan Gunung Merapi dari dekat.
4. Kali Code
Kali Code adalah sebuah anak sungai dari Sungai Winongo yang mengalir di tengah Kota Yogyakarta. Kali Code memiliki panjang sekitar 12 km dan melewati beberapa kelurahan seperti Wirobrajan, Suryatmajan, Gedongtengen, Danurejan, Ngampilan, Pakualaman, dan Tegalrejo.
ADVERTISEMENT
Kali Code dimanfaatkan sebagai sumber air minum, irigasi lahan pertanian, perikanan, dan pariwisata. Salah satu objek wisata yang terkenal di Kali Code adalah Kampung Cyber, yaitu sebuah kampung yang berada di bantaran kali dan memiliki fasilitas internet gratis.
Itulah daftar nama sungai di Yogyakarta yang bisa digunakan untuk menambah wawasan dan pengetahuan. (ARD)