Gua Kidang Kencana Kulon Progo: Wisata Alam Eksotis di Yogyakarta Penuh Legenda

Gua Kidang Kencana. Foto hanyalah ilustrasi, bukan tempat yang sebenarnya. Sumber: Unsplash/Luke Chui

Gua Kidang Kencana terletak di tengah barisan Perbukitan Menoreh. Dengan lorong sepanjang 350 meter, gua ini menawarkan pemandangan stalagmit dan stalaktit yang menakjubkan, sebagaimana dikutip dari dinpar.kulonprogokab.go.id.

Keunikan dari struktur alam ini terjaga dengan baik, memberikan pengalaman yang mengesan bagi wisatawan. Keindahan alami di dalam gua menarik banyak wisatawan untuk datang dan menikmati keajaiban alam tersebut.

Gua Kidang Kencana: Sejarah dan Daya Tariknya

Gua Kidang Kencana. Foto hanyalah ilustrasi, bukan tempat yang sebenarnya. Sumber: Unsplash/Nenad Buzjak

Gua Kidang Kencana penuh dengan kisah legenda. Salah satu cerita yang paling terkenal bercerita tentang pertemuan tak terduga antara seekor rusa dan Mbah Bongsoriyo, seorang penggembala kambing.

Alkisah Mbah Bongsoriyo mencari kambingnya yang hilang dan secara tidak sengaja menemukannya di dalam gua, bersama dengan seekor rusa. Kejadian ini memberikan gua tersebut nama Gua Kidang Kencono, yang menyimpan cerita tentang persahabatan antara dua makhluk berbeda.

Meskipun gua ini belum dilengkapi dengan fasilitas pencahayaan atau jalan yang diaspal, petualangan menjelajahi gua ini menawarkan pengalaman yang unik dan menantang. Wisatawan mungkin perlu merangkak atau berjongkok di beberapa bagian lorong yang sempit, menambah kesan petualangan yang seru dan autentik.

Selama perjalanan di dalam gua, wisatawan akan disuguhi dengan berbagai formasi karst alami yang memiliki bentuk unik dan menakjubkan. Di antaranya adalah Ringin Kurung, yang mirip dengan pohon beringin lebat, dan formasi batu yang menyerupai kentongan. Terdapat juga ruangan luas yang dikenal sebagai Selangit, dan formasi batu alami yang mirip dengan stupa candi, yang disebut Candi Sewu.

Tidak hanya itu, gua ini juga menyimpan keajaiban alami lainnya seperti Soko Bentet, sebuah tiang gua yang terbentuk dari penyatuan stalaktit dan stalagmit, serta Bungkus Angkrem yang berbentuk seperti hati. Wisatawan juga akan menemukan Langit Kuntoro, Bulus, dan Pancoran yang semuanya menambah keunikan dan keindahan gua ini.

Panduan Berkunjung ke Gua Kidang Kencana

Gua Kidang Kencana. Foto hanyalah ilustrasi, bukan tempat yang sebenarnya. Sumber: Unsplash/Z S

Gua Kidang Kencana buka setiap hari, mulai dari pukul 09.00 hingga 16.00 WIB. Untuk memasuki tempat menakjubkan ini, pengunjung diharuskan membayar tiket masuk sebesar Rp15.000 per orang.

Tempat wisata alam ini berada di Dusun Sabrangkidul, Desa Purwosari, dalam wilayah Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, di Daerah Istimewa Yogyakarta, menawarkan keindahan alam yang khas dan mempesona.

Perjalanan bisa dimulai dari pusat Kota Yogyakarta. Dengan jarak sekitar 33 kilometer, dan bisa ditempuh dalam waktu sekitar satu jam melalui Jalan Godean.

Setelah tiba di area parkir, wisatawan akan menempuh jarak sekitar 400 meter berjalan kaki untuk sampai ke mulut gua. Jalur akses menuju gua telah dipaving dengan beton dan terjaga kondisinya, memudahkan langkah menuju pintu masuk ke dalam gua.

Baca juga: 3 Destinasi Wisata Hidden Gems di Kulon Progo

Kunjungan ke Gua Kidang Kencana tidak hanya menawarkan keindahan alam bawah tanah yang luar biasa tetapi juga sebuah perjalanan yang menyenangkan melalui lanskap alam Yogyakarta yang indah.

Lokasi yang strategis dan mudah diakses menjadikannya destinasi yang ideal bagi mereka yang ingin menikmati keajaiban alam sambil menjelajahi kekayaan budaya dan sejarah di Daerah Istimewa Yogyakarta. (CR)