Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
Mengenal Bahasa Daerah di Yogyakarta dan 10 Istilah yang Sering Digunakan
21 Oktober 2023 14:28 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Yogyakarta tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Bahasa Jawa adalah bahasa yang digunakan oleh suku Jawa yang tersebar di Pulau Jawa, Madura, dan Bali. Bahasa Jawa memiliki banyak dialek, salah satunya adalah dialek Solo-Yogya yang digunakan di Yogyakarta.
Daftar Istilah Bahasa Jawa yang Sering Digunakan
Seperti yang sudah disebutkan sebelum bahwa bahasa daerah di Yogyakarta adalah bahasa Jawa. Mengutip dari buku Bahasa Daerah di Kalimantan, M Bahri Arifin dan Syamsul Rijal (2017:12), bahasa Jawa adalah salah satu bahasa daerah nusantara dengan jumlah penutur lebih kurang 84,3 juta (sensus tahun 2000).
Hal inilah yang membuat bahasa Jawa disebut sebagai bahasa daerah dengan penutur terbanyak di Indonesia. Adapun berikut ini adalah daftar 10 istilah bahasa Jawa yang sering digunakan sehari-hari di Yogyakarta.
ADVERTISEMENT
1. Monggo
Monggo adalah kata sapaan yang berarti "silakan" atau "selamat datang". Kata ini sering digunakan dalam percakapan sehari-hari, baik formal maupun informal.
2. Nggeh
Nggeh adalah kata jawaban yang berarti "ya" atau "baik". Kata ini juga sering digunakan dalam percakapan sehari-hari.
3. Matur Nuwun
Matur nuwun adalah kata terima kasih. Kata ini sering digunakan dalam percakapan sehari-hari, baik formal maupun informal.
4. Nggih
Nggih adalah kata jawaban yang berarti "iya". Kata ini juga sering digunakan dalam percakapan sehari-hari.
5. Kula
Kula adalah kata ganti orang pertama tunggal. Kata ini digunakan dalam bahasa Jawa formal.
6. Panjenengan
Panjenengan adalah kata ganti orang kedua tunggal. Kata ini digunakan dalam bahasa Jawa formal.
7. Sampun
Sampun adalah kata keterangan yang berarti "sudah". Kata ini sering digunakan dalam percakapan sehari-hari.
ADVERTISEMENT
8. Menawi
Menawi adalah kata penghubung yang berarti "jika". Kata ini sering digunakan dalam percakapan sehari-hari.
9. Mboten
Mboten adalah kata jawaban yang berarti "tidak". Kata ini juga sering digunakan dalam percakapan sehari-hari.
10. Mboten Saget
Mboten saget adalah kata keterangan yang berarti "tidak bisa". Kata ini sering digunakan dalam percakapan sehari-hari.
Itulah penjelasan singkat tentang bahasa daerah di Yogyakarta dan 10 istilah yang sering digunakan. Dengan memahami bahasa Jawa, maka dapat lebih memahami budaya dan adat istiadat Yogyakarta.
Baca Juga: Sejarah dan Asal Usul Nama Yogyakarta
Jika tertarik untuk mempelajari bahasa Jawa , bisa mengikuti kursus bahasa Jawa atau belajar secara otodidak. Banyak sumber belajar bahasa Jawa yang tersedia, baik online maupun offline. (Az)