Konten dari Pengguna

Pantai Watu Lumbung Gunungkidul: Destinasi Eksotik dengan Batu Karang Raksasa

Seputar Yogyakarta
Mengulas serba serbi kota Yogyakarta.
11 Januari 2024 8:17 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Yogyakarta tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pantai Watu Lumbung. Sumber: Unsplash/Baehaki Hariri
zoom-in-whitePerbesar
Pantai Watu Lumbung. Sumber: Unsplash/Baehaki Hariri
ADVERTISEMENT
Pantai Watu Lumbung di Gunungkidul merupakan destinasi eksotik yang menawarkan pesona alam tak tertandingi. Terletak di daerah Yogyakarta yang kaya akan keindahan alam, pantai ini menonjol dengan karakteristik uniknya: sebuah batu karang raksasa yang menjadi daya tarik utama.
ADVERTISEMENT
Keunikan ini tidak hanya memanjakan mata pengunjung dengan pemandangan yang memukau, tetapi juga memberikan kesan misterius dan magis. Pantai ini adalah destinasi yang sempurna bagi pengunjung yang mencari ketenangan dan keindahan alam eksotis, jauh dari keramaian kota.

Daya Tarik Pantai Watu Lumbung Gunungkidul

Pantai Watu Lumbung. Sumber: Unsplash/Baehaki Hariri
Pantai Watu Lumbung adalah pantai yang terletak di Dusun Widoro, Kelurahan Balong, di wilayah Kapanewon Girisubo, Kabupaten Gunungkidul. Dikutip dari desabalong.gunungkidulkab.go.id, pantai ini terbentuk dari hasil letusan sebuah gunung berapi purba.
Berikut adalah beberapa hal dan fakta menarik mengenai pantai ini, yang membuatnya menjadi salah satu pantai ikonik.

1. Batu Karang Raksasa

Watu Lumbung dikenal karena adanya batu raksasa yang terlihat seperti sebuah pulau kecil terpisah dari daratan utama pantai. Batu ikonik ini, yang berukuran tinggi 6 meter dan berdiameter 5 meter, menjadi ciri khas pantai ini. Batu raksasa Watu Lumbung berada sekitar 50 meter dari garis pantai.
ADVERTISEMENT
Batu ini memiliki bentuk yang mirip dengan lumbung padi, yang memberikan inspirasi untuk nama pantai tersebut. Dalam bahasa Jawa, watu berarti batu dan lumbung adalah tempat penyimpanan padi.
Saat air laut surut, pengunjung bisa berjalan menyeberang untuk melihatnya lebih dekat. Batu ini juga digunakan oleh penduduk setempat, terutama nelayan, sebagai tempat untuk memasang perangkap kepiting dan lobster.

2. Gua Sembaton

Tak jauh dari pantai, juga ada Gua Sembaton yang merupakan tempat pertapaan yang pernah digunakan oleh Bung Karno. Belum banyak orang yang mengetahui keberadaan gua ini.
Tempat ini mengalami kerusakan yang diduga akibat gempa di Jogja. Meskipun begitu, masih ada bagian yang tersisa. Di gua ini juga terdapat sebuah sumber mata air yang tidak pernah mengering, tetapi untuk mengambil air dari sana, perlu untuk “meminta izin” terlebih dahulu.
ADVERTISEMENT

3. Tempat untuk Melakukan Ritual

Untuk melestarikan kearifan lokal, masyarakat sering mengadakan perayaan sedekah laut atau nyadran. Acara ini merupakan tradisi untuk mengungkapkan rasa syukur, terutama saat musim panen tiba.
Masyarakat membawa berbagai jenis persembahan bagi penunggu pantai, termasuk hasil panen dan ternak. Acara sedekah laut ini biasanya dilakukan dua kali setahun, di lokasi yang berbeda untuk setiap kali penyelenggaraan. Namun, upacara pelepasan sesajen seperti kepala kambing selalu dilakukan di Watu Lumbung.

Fasilitas, Tiket, Jam Operasional, dan Rute

Pantai Watu Lumbung. Sumber: Unsplash/Baehaki Hariri
Pantai ini buka setiap hari dari pukul 06.00 hingga 19.00 WIB. Ada sejumlah fasilitas yang nyaman bisa ditemukan, seperti kamar mandi umum dan warung kecil untuk memenuhi kebutuhan para pengunjung.
Sebagai bagian dari pengelolaan pantai, setiap pengunjung diwajibkan membayar tiket masuk seharga Rp5.000 per orang. Sementara untuk kemudahan akses, tersedia juga area parkir dengan biaya yang terjangkau, yaitu Rp3.000 untuk sepeda motor dan Rp5.000 untuk mobil.
ADVERTISEMENT
Untuk menuju lokasi, perlu diketahui bahwa jarak pantai ini dari pusat Kota Yogyakarta adalah sekitar 82 km, yang ditempuh dalam 2 jam 23 menit perjalanan. Bagi yang berencana berkunjung, berikut ini adalah rute yang bisa diikuti:
ADVERTISEMENT
Pantai Watu Lumbung, dengan keindahan batu karang raksasanya, menawarkan pengalaman yang tak terlupakan bagi setiap pengunjung. Keunikan dan pesona alamnya menjadikan tempat ini destinasi wajib bagi pencinta alam dan petualangan.
Di sini, setiap detik dihabiskan menjadi momen berharga yang akan terukir dalam kenangan. (CR)