Konten dari Pengguna

Sejarah Alun-Alun Kidul Yogyakarta dan Fungsinya

Seputar Yogyakarta
Mengulas serba serbi kota Yogyakarta.
24 November 2023 15:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Yogyakarta tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Sejarah Alun-Alun Kidul. Sumber: Unsplash/Fuad Najib
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Sejarah Alun-Alun Kidul. Sumber: Unsplash/Fuad Najib
ADVERTISEMENT
Yogyakarta terkenal memiliki banyak tempat wisata yang menarik. Salah satu yang ramai didatangi pengunjung adalah Alun-Alun Kidul. Selain menikmati suasana di sini, pengunjung juga perlu mengetahui sejarah Alun-Alun Kidul.
ADVERTISEMENT
Alun-Alun ini sudah ada sejak tahun 1700-an. Tempat yang dibangun sejak lama tentunya memiliki sejarah yang menarik untuk diulik.

Sejarah Alun-Alun Kidul Yogyakarta

Ilustrasi Sejarah Alun-Alun Kidul. Sumber: Unsplash/Farano Gunawan
Dikutip dari Sejarah Keraton Yogyakarta, Sabdacarakatama (2009:57), Keraton Yogyakarta diapit oleh dua alun-alun yang berada di sebelah utara dan selatan. Alun-Alun Utara juga disebut sebagai Alun-Alun Lor. Sedangkan Alun-Alun Selatan juga dikenal sebagai Alun-Alun Kidul atau Alun-Alun Pengkeran.
Bagaimana sejarah Alun-Alun Kidul? Alun-Alun Kidul berada di bagian belakang Keraton Yogyakarta. Alun-alun ini dibangun oleh Sri Sultan Hamengkubuwono I pada masa kepemimpinannya di tahun 1755-1792.
Dahulu, ada pagar tembok batu bata dengan tinggi sekitar 2 meter dan tebal 30 cm yang mengelilingi Alun-Alun Selatan. Tembok yang lama sudah rusak, sehingga yang ada saat ini adalah tembok baru yang didirikan oleh Sri Sultan Hamengkubuwono VII semasa beliau memerintah Yogyakarta pada 1877-1921.
ADVERTISEMENT
Alun-Alun Kidul dulunya sangat sepi dan terkesan angker sehingga jarang ada orang yang berani melewati daerah ini. Pada tahun 1980-an, mulai dibangun jalan lingkar dan lampu penerang jalan di sekitar alun-alun sehingga kawasan ini mulai ramai.

Fungsi Alun-Alun Kidul

Ilustrasi Sejarah Alun-Alun Kidul. Sumber: Unsplash/Nita Anggraeni Goenawan
Pada zaman dulu, kedua alun-alun Keraton Yogyakarta memiliki arti yang sangat penting bagi keraton. Berikut adalah beberapa fungsi Alun-Alun Kidul.

1. Tempat Prajurit Latihan

Alun-alun adalah tempat para prajurit dan perwira berlatih menggunakan senjata, bertempur perorangan, menyerbu barisan berkuda, dan latihan lain yang digunakan untuk kepentingan berperang di masa itu.
Raja melihat para prajurit yang sedang berlatih dari Palenggahan Dalem Gilang yang berada di Tratag Rambat atau di bagian depan Siti Hinggil.

2. Tempat Menghadap Para Abdi Dalem

Alun-alun juga berfungsi sebagai tempat para abdi dalem menghadap setiap bulan puasa. Tradisi ini dilakukan pada malam tanggal 23, 25, 27, dan 29 bulan Ramadan.
ADVERTISEMENT

3. Tempat Pertandingan

Dahulu alun-alun juga digunakan sebagai tempat pertandingan berupa panahan dan adu harimau dengan kerbau.

4. Tempat Wisata

Saat ini, Alun-Alun Kidul sudah menjadi tempat wisata dan ruang publik yang menyenangkan. Ada banyak pedagang kuliner di tempat ini dan banyak hiburan lain.
Pembahasan sekilas mengenai sejarah Alun-Alun Kidul Yogyakarta dan fungsinya bisa dibaca untuk menambah wawasan mengenai salah satu tempat bersejarah di Kota Pelajar. (KRI)