Konten dari Pengguna

Sejarah Candi Borobudur yang Ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia

Seputar Yogyakarta
Mengulas serba serbi kota Yogyakarta.
19 Oktober 2023 14:19 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Yogyakarta tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Sejarah Candi Borobudur, sumber: unsplash/MarioLaPergola
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Sejarah Candi Borobudur, sumber: unsplash/MarioLaPergola
ADVERTISEMENT
Sejarah Candi Borobudur berhubungan erat dengan masuknya Buddha ke Indonesia. Candi ini didirikan oleh para penganut Buddha Mahayana di masa kekuasaan Dinasti Syailendra. Borobudur dibangun atas gagasan Raja Samaratungga sekitar 824 Masehi.
ADVERTISEMENT
Meskipun demikian, Candi Borobudur baru selesai dibangun menjelang 900 Masehi, tepatnya pada masa pemerintahan Ratu Pramudawardhani, putri Raja Samaratungga. Adapun Arsitek yang memiliki andil besar dalam merancang candi tersebut adalah Gunadharma.

Sejarah Candi Borobudur

Ilustrasi Sejarah Candi Borobudur, sumber: unsplash/SteffenB
Sejarah Candi Borobudur memiliki perjalanan yang cukup panjang, dari mulai berdiri hingga ditetapkan sebagai warisan dunia. Adapun penjelasannya bisa disimak di bawah ini.

1. Sempat Hilang dari Peradaban

Candi Borobudur sempat meredup kemegahannya selama berabad-abad. Hal ini karena candi tersebut pernah terkubur oleh tanah dan debu vulkanik akibat erupsi Gunung Merapi.
Mengutip buku The History of Java, Thomas Stamford Raffles (2019), Candi umat Buddha tersebut kemudian direstorasi oleh Thomas Stamford Raffles saat menjabat sebagai Gubernur Jenderal Pulau Jawa pada 1911. Saat itu, Raffles meminta Insinyur Belanda, Christian Cornelius untuk membenahi candi yang terkubur tersebut.
ADVERTISEMENT
Cornelius merekrut 200 orang yang tinggal di sekitar candi untuk menyingkirkan semak-semak dan pohon-pohon yang menutup bangunana candi. Proses penggalian tersebut berlangsung selama dua bulan. Kemudian pada 1834, bangunan candi mulai nampak usai residen di wilayah Kedu.

2. Pengaruh Bangunan

Candi Borobudur dipengaruhi oleh seni bangunan punden berundak. Dengan kata lain, bangunan candi ini tersusun secara bertingkat sebagai tempat pemujaan roh-roh nenek moyang. Setiap tingkatan pundek berundak memiliki makna masing-masing.
Tingkat pertama sebagai simbol kehidupan saat masih dalam kandungan ibu, tingkat kedua sebagai simbol kehidupan di dunia, dan tingkat ketiga sebagai simbol kehidupan setelah meninggal.

3. Ditetapkan sebagai Warisan Dunia

Seiring berkembangnya Candi Borobudur, bangunan bersejarah ini dinobatkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada 1991. Salah satu alasannya karena candi tersebut memadukan stupa dan gunung.
ADVERTISEMENT
Bangunan tersebut adalah mahakarya arsitektur Buddhisme sepanjang sejarah. Apalagi Borobudur juga mempunyai nilai pendidikan dan keagamaan yang tinggi, terutama Buddha Mahayana.
Sejarah Candi Borobudur yang disebutkan di atas bisa menjadi pembelajaran tersendiri bagi generasi di masa kini agar turut melestarikan kekayaan kultural tersebut. Salah satu upaya pelestarian yang bisa dilakukan yakni dengan menerapkan konservasi sesuai standar dan operasional yang berlaku. (DLA)