Konten dari Pengguna

Waspada! Inilah Bahaya Penggunaan Smartphone Pada Remaja

sherliane Vanesa
Mahasiswa Universitas Islam Negri Syarif Hidayatullah Jakarta Fakultas Sains Dan Teknologi Program Studi Kimia
14 Desember 2022 20:54 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari sherliane Vanesa tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
penggunaan smartphone pada remaja (dokumen pribadi)
zoom-in-whitePerbesar
penggunaan smartphone pada remaja (dokumen pribadi)
Penggunaan smartphone pada masyarakat telah menjadi suatu hal yang lumrah dan tampaknya menjadi suatu kebutuhan primer baru yang wajib untuk dipenuhi. Selain sebagai alat komunikasi, perkembangan zaman pada era globalisasi turut memaksa semua orang harus menggunakan smartphone dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini mendorong produsen berbagai merek smartphone untuk menciptakan berbagai fitur menarik serta desain yang ciamik dengan tujuan membuat masyarakat tertarik untuk membeli smartphone yang mereka keluarkan. Selain ragam fitur dan desainnya yang ciamik, smartphone juga memberikan berbagai manfaat yang dapat digunakan untuk menunjang berbagai aktivitas manusia. Namun, dibalik segala keunggulan dan manfaat yang ditawarkan, smartphone juga menyimpan beragam dampak negatif yang sangat merugikan bahkan membahayakan nyawa manusia. Apakah kamu tau apa saja dampak negatif dari smartphone? Penasaran kan? Yuk simak baik-baik penjelasan berikut ini!
ADVERTISEMENT

Masalah kesehatan Mata

Apakah mata kamu sering merasa tidak nyaman setelah melihat layar dalam waktu yang lama?
Penggunaan smartphone sangat erat kaitannya dengan masalah kesehatan mata (Bawelle; dkk, 2016). Masalah kesehatan pada mata ini dipicu oleh penggunaan smartphone secara berlebihan. Mata sebagai organ penglihatan manusia tentunya menjadi organ yang melakukan kontak langsung dengan smartphone sekaligus menjadi organ yang berdampak utama dari bahaya smartphone.
Pernahkah kamu melihat seorang anak kecil yang telah memakai kaca mata? Pernahkah terlintas di pikiran kamu apa penyebabnya? Apakah mungkin karena mereka dibebaskan oleh orang tuanya bermain smartphone dalam waktu yang lama?
Salah satu masalah kesehatan mata yang timbul akibat penggunaan smartphone adalah mata lelah dan rabun jauh (miopi) (Winda Lestari & Jannifer Millenia, 2020). Selain mata lelah dan rabun jauh, penggunaan smartphone secara berlebihan terbukti menjadi faktor utama maraknya kasus refraksi astigmatisme (silinder) dan iritasi pada mata.
ADVERTISEMENT
Dilansir dari penelitian yang dilakukan oleh Lee pada tahun 2014, paparan radiasi blue light yang bersumber dari layar smartphone dapat menyebabkan kerusakan apoptosis pada kornea yang mengakibatkan peradangan pada permukaan mata (Lee dalam Abdu; dkk, 2021). Hal ini terjadi karena sklera pada mata secara konstan diregangkan hingga pada akhirnya bayangan pada objek yang dilihat tidak jatuh tepat pada retina, melainkan di belakang retina (Eksa; dkk, 2019).
Selain dapat berdampak buruk bagi kesehatan, penggunaan smartphone secara berlebihan juga berdampak untuk kualitas kegiatan belajar seorang siswa. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Kristawati dan kawan-kawan, penggunaan smartphone pada siswa cenderung berdampak negatif karena menimbulkan sifat malas dan menjadikan siswa kurang bertanggung jawab terhadap tugasnya sebagai seorang pelajar (Kristiwati; dkk, 2019).
ADVERTISEMENT
Penggunaan smartphone pada siswa di sekolah juga kerap kali disalahgunakan. Alih-alih dimanfaatkan untuk menggali ilmu pengetahuan, justru smartphone ini sendiri disalahgunakan untuk bermain game online ataupun bersosial media tanpa mengenal waktu. Tentunya hal ini menyebabkan menurunnya tingkat konsentrasi dan fokus siswa pada saat kegiatan pembelajaran berlangsung.
Tidak hanya sampai di situ, dalam sebuah contoh kasus banyak ditemui siswa yang rela begadang untuk bermain smartphone dan melalaikan berbagai tugas atau pekerjaan rumahnya, bahkan sebagian dari mereka mengeluhkan sakit seperti pusing sebagai dampak daripada begadang itu sendiri (Rozalia, 2017).
Alhasil, dengan menurunnya minat, semangat, serta konsentrasi terhadap kegiatan pembelajaran siswa, tentunya hal ini berdampak pada kegagalan akademik pada siswa.

Timbulnya Sifat Antisosial Dan Individualisme

Apakah kamu pernah berada di posisi keramaian namun tidak ada interaksi sosial di dalamnya karena mereka masing-masing sibuk dengan smartphonenya?
ADVERTISEMENT
Dengan hadirnya smartphone sebagai alat komunikasi modern, seharusnya hal ini dapat membawa dampak positif khususnya pada aspek interaksi manusia secara sosial. Jika ada istilah “Gawai mendekatkan yang jauh dan menjauhkan yang dekat” tampaknya hal tersebut bukanlah sebuah istilah kosong belaka. Lewat penelitian yang dilakukan oleh Nur khafifah pada tahun 2021, ia memaparkan bahwa efek samping dari penggunaan smartphone sebagai alat komunikasi cenderung membuat suatu individu atau manusia memiliki tendensi untuk menutup diri karena disibukkan oleh berbagai aktivitas yang dilakukan secara online lewat smartphone (Khafifah, 2021). Hal tersebut akhirnya menjadikan kurangnya aktivitas sosialisasi antar manusia secara langsung.
Pernyataan ini kemudian diperkuat dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Marpaung pada tahun 2018 dimana ia menyatakan bahwa ketika seorang individu sudah terlalu asyik dengan smartphone miliknya, ia tidak akan memperdulikan lingkungan sekitarnya. Minimnya interaksi dengan lingkungan sosial nyata disekitarnya membuat seorang individu memiliki kecenderungan yang sangat tinggi untuk memiliki sifat individualisme hingga berujung pada terbentuknya kepribadian antisosial (Marpaung dalam Khotimah, 2016).
ADVERTISEMENT
Selain itu, dampak negatif dari terbentuknya kepribadian antisosial adalah munculnya sifat pemberontakan, baik dalam bentuk melanggar berbagai norma hukum yang ada, hingga berujung pada tindak pidana yang serius (Sari; dkk, 2019). Berbagai dampak negatif berbahaya yang ditimbulkan akibat penggunaan smartphone secara berlebihan tentunya menjadi suatu keprihatinan dan urgensi tersendiri bagi kita khususnya kaum pelajar.
Beragam dampak negatif tersebut bukanlah suatu hal yang dapat disepelekan atau dihiraukan begitu saja. Contoh-contoh dari kasus yang berdampak negatif ini seharusnya menjadi bukti nyata bahwa perlu adanya batasan-batasan khusus terkait penggunaan smartphone khususnya bagi remaja dan kaum pelajar.
Walaupun saat ini telah mengalami modernisasi yang menyebabkan bagi kita sulit untuk bisa lepas sepenuhnya dari smartphone, akan tetapi, dampak negatif daripada smartphone sendiri dapat diminimalisir jika kita mampu melakukan manajemen waktu yang baik serta menjadikan diri kita sebagai filter untuk bisa memilah dan memilih segala hal yang ada di dalam smartphone.
ADVERTISEMENT
Sebagai penutup, mari kita bersama memanfaatkan kemajuan teknologi berupa smartphone dengan baik. Hal ini bisa dilakukan dengan cara tidak menggunakannya secara berlebihan dan melakukan manajemen waktu yang baik agar tercipta generasi emas yang baik dan bermutu.
Daftar Pustaka
Abdu, S., Saranga’, J. L., Sulu, V., & Wahyuni, R. (2021). DAMPAK PENGGUNAAN GADGET TERHADAP PENURUNAN KETAJAMAN PENGLIHATAN. Jurnal Keperawatan Florence Nightingale, 4(1), 24–30.
Bawelle, C. F. N., Lintong, F., & Rumampuk, J. (2016). Hubungan penggunaan smartphone dengan fungsi penglihatan pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado angkatan 2016. In Jurnal e-Biomedik (eBm) (Vol. 4, Issue 2).
Eksa, D. R., Pratiwi, P., & Marni. (2019). PENGARUH AKTIVITAS MELIHAT JARAK DEKAT TERHADAP ANGKA KEJADIAN MIOPIA PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MALAHAYATI TAHUN 2019 Dwi Robbi ardy Eksa1, Putri Pratiwi2, Marni 3. In Jurnal Ilmu Kedokteran Dan Kesehatan (Vol. 6, Issue 2).
ADVERTISEMENT
Hotimah, K. (2016). Pengaruh Penggunaan Smartphone Terhadap Perilaku Antisosial dalam Berkomunikasi Siswa SMPN 22 Surabaya.
Kristiwati, I., Irfan, ;, Arifuddin, D., Kunci, K., Dampak, :, & Android, H. (2019). Dampak Handphone Android Terhadap Minat Belajar Siswa Kelas XI IPS di SMAN 3 Kota Bima. Edu Sosialita Jurnal Pendidikan Sosiologi, 2(2).
Nur khafifah. (2021). PENGARUH GAWAI TERHADAP PERILAKU SANTRI DI PONDOK PESANTREN LIBASUT TAQWA DESA PAREBOK KOTAWARINGIN TIMUR.
Rozalia, Maya. (2017). HUBUNGAN INTENSITAS PEMANFAATAN GADGET DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR. Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD).
Sari, D. Y., Fadhilah, S. S., & Susilo, A. T. (2019). Perilaku Antisosial: Faktor Penyebab dan Alternatif Mengatasinya. In Jurnal Psikoedukasi dan Konseling (Vol. 3, Issue 1).
ADVERTISEMENT
Winda Lestari, P., & Janifer Millenia, S. (2020). PENINGKATAN PEMAHAMAN ANAK MELALUI EDUKASI DAMPAK PENGGUNAAN GAWAI BERLEBIH. 4(2), 264–272.