Konten dari Pengguna

5 Tips Agensi Media Sosial Optimasi Konten Video Reels di Instagram

Sherly Amalia Arif
Hello! I am a specialized project manager in organizing and producing quality content for clients at Alpaka Social Media Agency based in Surabaya. Currently learning about data analyst. Look forward to work and grow together!
13 Agustus 2023 14:48 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sherly Amalia Arif tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Tim Kreatif Agensi Media Sosial. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Tim Kreatif Agensi Media Sosial. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Seperti yang kita ketahui konten video merupakan “mega star” semenjak booming nya Tiktok di Indonesia bahkan dunia. Terdapat pergeseran interest audiens yang dulunya lebih menyukai video dengan durasi panjang seperti IGTV, kini beralih ke video pendek yang bisa ditonton sekali duduk selesai dengan durasi tak sampai 30 detik. Fitur IGTV sekarang sudah hilang. Bahkan YouTube juga sudah punya versi shorts mereka. Oleh karena itu di era sekarang semakin banyak klien yang membutuhkan ide konten video dengan durasi pendek untuk promosi brand mereka. Nah, berikut 4 tips yang bisa kamu lakukan sebagai anak agensi kreatif media sosial untuk optimasi konten video durasi pendekmu di Instagram.
ADVERTISEMENT
1. Riding the wave atau menggunakan audio yang sedang naik
Audio dengan panah naik. Foto: Dok. Pribadi
Kamu bisa memanfaatkan tren yang sedang viral atau menggunakan audio yang Memiliki panah naik. Panah naik menandakan audio tersebut sedang “naik” dan banyak digunakan oleh pengguna Instagram lainnya sehingga meningkatkan kemungkinan untuk konten kamu disarankan kepada pengguna lainnya. Ingat, jangan asal memaksakan tren yang sedang viral dengan klien kamu karena mungkin saja tren tersebut kurang cocok dengan persona brand sehingga kamu masih harus perlu berpikir bagaimana agar konten kamu bisa “ride the wave” tanpa merusak persona brand kamu.
2. Crop your feed atau potong foto profil
Sebelum mengunggah konten video, jangan langsung upload begitu saja. Tentukan dulu cover dari video, lalu jangan lupa potong foto profil agar posisi cover pada feed bisa presisi dan tidak merusak tampilan feed Instagram klien kamu. Atau kamu bisa membuat thumbnail khusus untuk cover video reel, namun tetap pastikan untuk memotong foto profil agar tampilan pada feed menjadi rapi.
ADVERTISEMENT
Potong foto profil. Foto: Dok. pribadi
3. Pastikan posisi subtitle tidak tertutupi oleh icon reel
Pelajari “safe zone” ketika proses pengeditan video agar subtitle tidak menutupi icon reel.
4. Caption jangan terlalu panjang karena mungkin audiens tidak membaca caption
Ketika audiens masa kini lebih tertarik dengan video berdurasi pendek, maka kemungkinan mereka untuk membaca detail pada caption sangatlah kecil. Buatlah caption yang short dan bold yang relevan dan jangan lupa untuk menggunakan Call to Action. Tidak ada salahnya untuk mencoba berinteraksi dengan audiens kan?
5. 3 second hook yang menarik
3-second hook dalam video Instagram sangat penting karena tiga detik tersebut merupakan peluang waktu yang sangat singkat yang kita miliki untuk menarik perhatian audiens. Ketika seseorang membuka feed Instagram, mereka akan melihat banyak konten yang bersaing untuk mendapatkan perhatian mereka. Inilah sebabnya mengapa tiga detik pertama video sangatlah penting.
ADVERTISEMENT
Dalam waktu tiga detik tersebut, kamu perlu menampilkan sesuatu yang menarik, atau memancing rasa ingin tahu audiens. Ini bisa berupa momen menarik, pertanyaan retoris, visual makanan yang menggiurkan, atau apa pun yang dapat membuat audiens ingin melihat video kamu lebih lanjut.
Jika kamu tidak berhasil menarik perhatian dalam waktu tiga detik pertama, kemungkinan besar audiens akan skip ke konten lain. Namun, jangan lupa meskipun 3 second hook ini penting, konten video kita secara keseluruhan juga harus berkualitas dan menarik agar audiens tetap tertarik untuk melihat sampai akhir, memberikan interaksi hingga menonton ulang.
Pantau terus kinerja setiap video yang kita buat. Lihat metrik seperti jumlah reach, engagement hingga perhitungan engagement rate. Dengan memahami apa yang berhasil dan tidak berhasil, Kamu dapat terus meningkatkan strategi konten untuk selanjutnya. Ingatlah bahwa konsistensi untuk terus mencoba, kreativitas, dan pemahaman yang baik tentang persona audiens dan brand adalah kunci utama dalam mengoptimalkan konten video di Instagram.
ADVERTISEMENT