Kenapa IKN Harus Dilanjutkan?

Silkyana Maharani Kodrat
Mahasiswi Sekolah Vokasi IPB, program studi komunikasi digital dan media
Konten dari Pengguna
11 Maret 2024 16:40 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Silkyana Maharani Kodrat tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Desain bangunan Gedung dan Kawasan Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian di IKN Nusantara. ANTARA/HO-Hutama Karya/aa.
zoom-in-whitePerbesar
Desain bangunan Gedung dan Kawasan Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian di IKN Nusantara. ANTARA/HO-Hutama Karya/aa.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Keputusan pemindahan pusat pemerintahan dari Jakarta menuju Kalimantan telah memicu berbagai opini dan kontroversi. Rencana Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) merupakan inisiatif pemerintah Indonesia untuk memindahkan pusat pemerintahan dari Jakarta ke lokasi yang dianggap lebih strategis.
ADVERTISEMENT

Apa itu IKN?

Sebagai gambaran singkat, Pembangunan IKN memiliki tujuan untuk mengatasi berbagai masalah yang melibatkan Jakarta, seperti tingkat kepadatan penduduk, kebijakan tata ruang yang tidak optimal, serta risiko bencana alam dan kenaikan permukaan air laut.
Tidak bisa dipungkiri lingkungan merupakan sebuah aspek penting dalam keberlangsungan sebuah negara. Pembangunan IKN adalah salah satu jalan atau solusi dari beberapa kondisi yang dialami Jakarta khususnya pada aspek lingkungan. Karena seperti yang kita semua sudah tahu kondisi lingkungan di DKI Jakarta sangat memprihatinkan, khususnya terkait kondisi udara DKI Jakarta akhir-akhir ini.

Jakarta dan Segala Problematikanya

Selain masalah udara, ada juga masalah cukup serius terkait banjir, yang disebabkan oleh penurunan permukaan tanah, pola penggunaan tanah, dan sistem drainase yang tidak memadai. Hal ini tentunya akan sangat berdampak kepada kondisi Jakarta bahkan negara Indonesia di masa depan.
ADVERTISEMENT
Ditambah lagi terkait isu bahwa Jakarta diprediksi akan tenggelam pada tahun 2050 yang kemungkinan disebabkan oleh pemanasan global dan penurunan tanah. Mengenai Pembangunan IKN ini tentunya adalah suatu hal yang tidak mudah dan beresiko tinggi, oleh karena itu banyak munculnya pro-kontra.
Menurut dari sisi kontra, IKN ini dianggap terlalu beresiko, dilihat dari dana yang dibutuhkan mencapai sekitar Rp 466,9 Triliun dari dana APBN, dianggap sebagai ancaman ruang hidup masyarakat maupun satwa langka dan masih banyak lagi.
Segala problematika yang terjadi dengan ibu kota kita saat ini bukanlah masalah yang bisa disepelekan. Indonesia harus berani mengambil langkah besar yang beresiko dibandingkan berdiam diri dan hanya menerapkan solusi jangka pendek.
ADVERTISEMENT
Pembangunan IKN menjadi suatu keharusan untuk membawa Indonesia ke tingkat yang lebih baik. Meskipun ada pro kontra terkait risiko dan dana yang diperlukan, kita perlu memahami bahwa setiap perubahan besar selalu memiliki tantangan.
Adalah penting untuk melihat proyek ini sebagai investasi jangka panjang yang akan memberikan manfaat besar bagi negara dan generasi mendatang. Pertama-tama, terkait dengan risiko yang dianggap tinggi, perlu diingat bahwa setiap pembangunan besar pasti akan melibatkan risiko.
Namun, dengan perencanaan yang matang,teknologi modern, dan pengawasan yang ketat, risiko ini dapat diminimalkan. Selain itu, pembangunan IKN juga membawa peluang besar dalam menciptakan lapangan kerja baru, menggerakkan sektor ekonomi, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Jawaban atas kekhawatiran masyarakat

Mengenai dana yang dibutuhkan, Rp 466,9 Triliun mungkin terlihat sebagai angka yang besar, namun kita perlu melihatnya sebagai investasi dalam pembangunan infrastruktur yang akan mendukung pertumbuhan ekonomi jangka panjang. Dana tersebut dapat dianggapsebagai modal untuk membuka peluang baru, menghubungkan wilayah secara lebih efisien, dan memajukan sektor-sektor kunci yang akan menggerakkan perekonomian.
ADVERTISEMENT
Terkait dengan pro kontra terkait ancaman terhadap ruang hidup masyarakat dan satwa langka, pemerintah harus menjalin komunikasi yang baik kepada masyarakat dengan menegaskan bahwa selama proses pembangunan, akan ada perhatian khusus terhadap isu-isu lingkungan. Perencanaan yang berkelanjutan, penerapan teknologi ramah lingkungan, dan keterlibatan pihak berkepentingan akan menjadi kunci untuk menjaga keseimbangan antara pembangunan dan keberlanjutan lingkungan.
Ketika kita melihat masalah-masalah yang ada di ibu kota saat ini, seperti kemacetan kurangnya infrastruktur, dan tingginya tingkat polusi, kita menyadari bahwa solusi jangka pendek tidak akan mencukupi.
Pembangunan IKN adalah langkah besar menuju perubahan yang lebih besar dan lebih baik. Ini adalah kesempatan bagi Indonesia untuk menjadi negara yang lebih maju, berkelanjutan, dan memberikan kualitas hidup yang lebih baik bagi seluruh masyarakatnya.
ADVERTISEMENT
Dengan tekad dan inovasi, Indonesia dapat mengatasi setiap tantangan yang muncul selama proses pembangunan IKN, dan pada akhirnya, kita akan melihat hasil yang luar biasa dari keputusan ini.