Konten dari Pengguna

16 Karakter Upin Ipin dan Para Pengisi Suaranya

Sinema Update
Menyajikan informasi terkini seputar dunia sinema, mulai dari series, drakor, film, dan masih banyak lagi.
6 Juli 2025 22:33 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-circle
more-vertical
Kiriman Pengguna
16 Karakter Upin Ipin dan Para Pengisi Suaranya
Inilah daftar karakter Upin Ipin dan para pengisi suaranya.
Sinema Update
Tulisan dari Sinema Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Karakter Upin Ipin. Unsplash.com/Nong
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Karakter Upin Ipin. Unsplash.com/Nong
ADVERTISEMENT
Karakter Upin Ipin adalah dua sosok anak kembar balita dari Kampung Durian Runtuh. Keduanya menjadi ikon serial animasi asal Malaysia sejak tahun 2007.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari lescopaque.com, serial Upin & Ipin kaya dengan karakter lokal yang beragam. Serial ini juga didukung oleh pengisi suara berbakat seperti Nur Fathiah Diaz dan Asyiela Putri untuk tokoh utama, serta dukungan tim voice cast internal Les’ Copaque.

Daftar Karakter Upin Ipin dan Pengisi Suaranya

Ilustrasi Karakter Upin Ipin. Unsplash.com/Justin Lim
Di bawah ini ada nama-nama karakter Upin Ipin dan dilengkapi dengan para pengisi suaranya.

1. Upin dan Ipin

Dari musim 1–3, suara keduanya diisi oleh Nur Fathiah Diaz, sedangkan sejak musim 4 hingga kini peran tersebut dipegang oleh Asyiela Putri.
Nur Fathiah, yang lahir pada 20 Oktober 1999 di Kuala Lumpur, juga dikenal sebagai pengisi suara Upin & Ipin di film Geng: Pengembaraan Bermula (2009) sebelum kemudian fokus ke proyek lain seperti BoBoiBoy.
ADVERTISEMENT
Asyiela memulai perannya sejak usia 9–10 tahun dan hingga kini terus mengisi suara ikonik ini selama lebih dari 14 tahun.

2. Kak Ros (Nur Roselia Salam)

Suara karakter Kak Ros diisi oleh Nesya sejak musim terbaru. Ia menggantikan pengisi suara sebelumnya, yaitu Ee Jean, mulai musim terbaru serial ini.

3. Opah (Siti atau “Opah”)

Suaranya telah lama dibawakan oleh Hajah Ainon Ariff, yang juga menjadi sutradara konten Les’ Copaque.

4. Tok Dalang (Isnin bin Khamis)

Suaranya diisi oleh Burhanuddin Md Radzi, pendiri dan produser Les’ Copaque.

5. Ehsan

Kelas Tadika Mesra menjadi panggung utama persahabatan Upin Ipin. Salah satunya Ehsan sebagai ketua kelas berpostur besar. Diisi oleh Syahmi pada musim awal, kemudian digantikan oleh Fareez.

6. Fizi

Suaranya dibawakan oleh Ida Rahayu Yusoff, Rufaidah Mohamed Fadzil.

7. Jarjit Singh

Diperankan oleh Hafiz, anak India yang gemar pantun dan punya jargon “Marvelous”!.
ADVERTISEMENT

8. Mei-Mei

Pada awalnya diisi oleh Yap Ee Jan untuk musim 1–3, sejak musim 3 diisi oleh Yuki Tang.

9. Mail

Mail atau Ismail bin Mail berganti suara dari Mohd. Hasrul untuk musim 2–8, Musyrif untuk musim 8–12, hingga Usayd untuk musim 12–sekarang.

10. Susanti

Susanti adalah anak pindahan dari Indonesia. Diisi oleh beberapa suara, terbaru oleh Khansa Mutiara.

11. Dzul & Ijat

Diisi oleh Mohd Amirul Zarizan (Dzul) dan Muhammad Izzat Ngathiman (Ijat).

12. Devi, Nurul, Fathiah

Karakter cameo diisi suara oleh Maheswary binti Mohan, serta beberapa vokalis lain.

13. Uncle Muthu

Uncle Muthu diisi oleh Hazimin Hamdan yang bisa melafalkan logat Tamil yang khas.

14. Rajoo

Diisi oleh Kannan bin Rajan, anak Uncle Muthu. Ia juga pernah menjadi pengisi suara Mail di musim-musim awal Upin & Ipin, yaitu musim 2 hingga 8. Namun, Rajoo tidak lagi muncul dalam serial tersebut setelah beberapa waktu
ADVERTISEMENT

15. Ah Tong

Ah Tong adalah seorang pedagang sayur, suaranya oleh Mohd Shafiq Mohd Isa.

16. Abang Iz

Suara Abang Iz atau kakak Mail, pernah dibawakan oleh Hasrul.
Les’ Copaque mengadakan audisi khusus untuk mendapatkan aktor suara yang tepat, yaitu bukan hanya membaca naskah, tetapi mampu menangkap karakter. Sehingga hasilnya konsisten dan berkualitas.
Para pengisi suara sebagian besar adalah staf rumah produksi, termasuk pendiri yang turut berperan, seperti Burhanuddin untuk Tok Dalang dan Ainon untuk Opah.
Detail pengisian suara, dari karakter Upin Ipin hingga cameo, menciptakan harmoni cerita yang mudah diterima berbagai usia. Hal ini yang membuat Upin & Ipin tetap relevan dan dicintai di Asia Tenggara. (Aya)
ADVERTISEMENT