Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.9

ADVERTISEMENT
Rekomendasi film kartun sad ending sering kali menjadi pilihan bagi yang ingin merasakan emosi yang lebih dalam dan merenung setelah menontonnya.
ADVERTISEMENT
Meskipun kartun biasanya identik dengan cerita yang ceria dan menghibur, beberapa film animasi ternyata mampu menyentuh hati dengan kisah yang penuh perasaan dan berakhir dengan penuh kesedihan.
Rekomendasi Film Kartun Sad Ending
Berikut rekomendasi film kartun sad ending yang dikutip dari situs web cbr.com tidak hanya menyajikan gambar yang indah dan karakter yang menarik, tetapi juga menyelipkan pesan mendalam yang tak selalu berakhir bahagia.
1. Onward
Ian Lightfoot, seorang remaja elf, berusaha untuk bertemu kembali dengan ayahnya yang telah meninggal ketika masih kecil.
Bersama dengan saudaranya, Barley, Ian mengikuti petualangan untuk mencoba menghidupkan kembali sebagian tubuh ayah mereka selama satu hari menggunakan mantra sihir.
Namun, meskipun upayanya hampir berhasil, Ian akhirnya harus menghadapi kenyataan bahwa hanya bisa bertemu dengan ayahnya dalam bentuk setengah badan yang tidak lengkap.
ADVERTISEMENT
Pada akhirnya, Ian menyadari bahwa meskipun tidak bisa mendapatkan waktu penuh dengan ayahnya, ia sudah memiliki figur ayah yang luar biasa dalam dirinya sendiri, yaitu Barley.
Pesan utama film ini adalah tentang pentingnya keluarga, pengorbanan, dan penerimaan.
2. Pinocchio
Terdapat momen-momen gelap yang lebih intens dalam versi asli, terutama saat Pinocchio dan teman-temannya berkunjung ke Pleasure Island. Di sini, anak-anak yang nakal berubah menjadi keledai karena perilaku buruknya.
Pinocchio sendiri hampir mengalami nasib yang sama, tetapi akhirnya berhasil melarikan diri sebelum berubah menjadi keledai.
Dalam beberapa versi cerita, endingnya lebih gelap dengan pesan moral yang menekankan bahwa tindakan buruk memiliki konsekuensi yang serius.
Dalam versi Disney, meskipun ada tema-tema kegelapan seperti ini, pada akhirnya Pinocchio bisa berubah menjadi anak manusia setelah berperilaku baik, dan tidak ada akhir yang terlalu tragis bagi anak-anak di Pleasure Island.
ADVERTISEMENT
3. The Lion King
Terkenal dengan tema emosionalnya, dan salah satu aspek yang mencolok adalah tingginya "body count" atau jumlah kematian karakter dalam cerita.
Salah satu yang paling mengharukan adalah kematian Mufasa, ayah Simba, yang jatuh dari tebing setelah dikhianati oleh saudara tirinya, Scar.
Kejadian ini menjadi titik balik dalam film dan mempengaruhi perkembangan Simba. Selain itu, meskipun sebagian besar karakter utama bertahan hidup.
Ada banyak kematian yang terjadi di latar belakang, terutama dalam pertempuran-pertempuran yang melibatkan Scar dan para hyena.
Meskipun film ini secara keseluruhan memiliki nuansa ceria, kematian Mufasa dan beberapa karakter lainnya memberikan elemen yang sangat emosional dan serius dalam cerita.
4. Inside Out
Bing Bong adalah teman imajinasi Riley yang merupakan campuran dari gajah, manusia, dan mobil roket. Bing Bong berperan sebagai teman lama Riley yang setia, tetapi ketika Riley tumbuh lebih tua, Bing Bong mulai dilupakan.
ADVERTISEMENT
Dalam perjalanan Riley menghadapi perubahan emosional, Bing Bong mengorbankan dirinya untuk membantu Joy, karakter utama, keluar dari "Memory Dump" untuk kembali ke pusat emosi Riley.
Bing Bong, yang menyadari bahwa dia sudah tidak dibutuhkan lagi, mengorbankan dirinya untuk memberi jalan bagi Joy.
Kematian Bing Bong menjadi momen yang sangat emosional karena ia melepaskan diri dengan penuh ketulusan demi kebahagiaan Riley, menunjukkan bahwa kadang-kadang, kenangan masa kecil harus dilepaskan untuk pertumbuhan emosional yang lebih besar.
5. Up
Adalah film animasi yang menceritakan kisah Carl Fredricksen, seorang pria tua yang memutuskan untuk memenuhi janji kepada almarhum istrinya, Ellie, untuk mengunjungi Paradise Falls.
Dengan mengikat ribuan balon ke rumahnya, Carl terbang ke Amerika Selatan, namun tanpa sengaja membawa serta seorang anak bernama Russell, seorang pengamat alam muda yang mencoba mendapatkan lencana "Pengamat Kehidupan Liar".
ADVERTISEMENT
Dalam petualangannya, Carl dan Russell menghadapi berbagai tantangan, bertemu dengan karakter-karakter unik, dan menyelesaikan misi mereka.
Rekomendasi film kartun sad ending memang memberikan pengalaman menonton yang berbeda dari biasanya, membawa penonton pada perjalanan emosional yang mendalam.
Meskipun cerita-cerita ini berakhir dengan kesedihan, tetapi menyampaikan pesan-pesan penting tentang kehidupan, kehilangan, dan pengorbanan. (shr)