Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.99.1
28 Ramadhan 1446 HJumat, 28 Februari 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

ADVERTISEMENT
Interstellar adalah film fiksi ilmiah epik karya Christopher Nolan yang dirilis pada tahun 2014. Penjelasan ending Interstellar sering menimbulkan berbagai interpretasi dan perdebatan.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari m.imdb.com, film bergenre sci-fi ini mengisahkan upaya manusia mencari planet layak huni di tengah krisis lingkungan di Bumi.
Penjelasan Ending Interstellar
Berikut ini penjelasan ending Interstellar, film sci-fi petualangan yang sangat legendaris.
1. Perjalanan Melalui Gargantua dan Masuk ke Tesseract
Dalam upaya menyelamatkan misi dan memastikan kelangsungan hidup umat manusia, Cooper (Matthew McConaughey) dan TARS, robot cerdas, memutuskan untuk memasuki lubang hitam supermasif bernama Gargantua.
Tujuan mereka adalah mengumpulkan data gravitasi kuantum yang diperlukan untuk menyelesaikan persamaan gravitasi, kunci bagi umat manusia untuk meninggalkan Bumi yang sekarat.
Setelah memasuki Gargantua, Cooper menemukan dirinya di dalam struktur lima dimensi yang disebut tesseract.
Di dalam tesseract ini, waktu dipersepsikan sebagai dimensi fisik, memungkinkan Cooper untuk melihat berbagai momen dalam kehidupan putrinya, Murph, secara simultan.
ADVERTISEMENT
Dengan bantuan TARS, Cooper menyadari bahwa ia dapat berkomunikasi dengan Murph di masa lalu melalui manipulasi gravitasi.
Ia kemudian mengirimkan data gravitasi kuantum yang dikumpulkan TARS dengan menggunakan jarum jam tangan yang pernah ia berikan kepada Murph.
Pesan ini memungkinkan Murph dewasa (Jessica Chastain) untuk menyelesaikan persamaan gravitasi dan menyelamatkan umat manusia.
2. Kembali ke Umat Manusia dan Reuni dengan Murph
Setelah berhasil mengirimkan data tersebut, tesseract mulai runtuh, dan Cooper ditemukan mengambang di dekat Saturnus oleh pesawat luar angkasa yang membawanya ke stasiun ruang angkasa bernama “Cooper Station”.
Di sana, ia bertemu kembali dengan Murph yang kini sudah lanjut usia dan berada di ranjang kematiannya. Murph mendorong ayahnya untuk mencari Amelia Brand (Anne Hathaway), yang saat itu sedang mempersiapkan planet layak huni bagi umat manusia di galaksi lain.
ADVERTISEMENT
Cooper kemudian mencuri sebuah pesawat dan memulai perjalanan untuk menemui Brand.
Akhir dari “Interstellar” menekankan tema cinta yang melampaui ruang dan waktu. Hubungan antara Cooper dan Murph menjadi kunci dalam penyelamatan umat manusia, menunjukkan bahwa ikatan emosional dapat memiliki dampak fisik nyata dalam alam semesta.
Dalam rangka merayakan ulang tahun ke-10 sejak perilisan perdananya pada tahun 2014, film fiksi ilmiah epik Interstellar karya sutradara Christopher Nolan kembali hadir di layar lebar.
Pemutaran ulang ini dijadwalkan mulai pada 26 Februari 2025 di bioskop-bioskop IMAX di Indonesia.
Penjelasan ending Interstellar menggabungkan konsep ilmiah kompleks dengan narasi emosional. Tentunya ini menciptakan pengalaman sinematik yang mendalam dan memicu diskusi tentang batasan ilmu pengetahuan dan kekuatan perasaan manusia . (Aya)
ADVERTISEMENT