news-card-video
27 Ramadhan 1446 HKamis, 27 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

Penjelasan Ending Venom: The Last Dance, Apa yang Sebenarnya Terjadi?

14 Maret 2025 14:02 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sinema Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Penjelasan Ending Venom: The Last Dance, Foto: Pexels/Tima Miroshnichenko
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Penjelasan Ending Venom: The Last Dance, Foto: Pexels/Tima Miroshnichenko
ADVERTISEMENT
Penjelasan ending Venom The Last Dance menjadi topik yang menarik bagi para penggemar film, terutama yang mengikuti perjalanan karakter Venom dalam dunia sinematik.
ADVERTISEMENT
Sebagai film terbaru dalam franchise Venom, banyak elemen yang menghadirkan kejutan serta pertanyaan yang membuat penonton ingin memahami lebih dalam makna dari akhir ceritanya.
Mengutip situs rri.co.id, film Venom: The Last Dance diproduksi oleh Sony Pictures dan dibintangi oleh Tom Hardy.

Penjelasan Ending Venom: The Last Dance

Ilustrasi Penjelasan Ending Venom: The Last Dance, Foto: Pexels/Tima Miroshnichenko
Dengan memahami lebih lanjut tentang penjelasan ending Venom The Last Dance, penonton dapat memperoleh gambaran yang lebih jelas mengenai bagaimana film ini menghubungkan berbagai elemen dalam franchise Venom. Simak penjelasannya berikut ini.
Venom: The Last Dance menutup trilogi Venom dengan akhir yang penuh pengorbanan dan emosional. Konflik utama terjadi di Area 51, di mana Xenophages, makhluk ciptaan Knull berusaha merebut Codex.
Eddie Brock dan Venom menghadapi ancaman besar dari Knull, Dewa Kegelapan, yang berusaha membebaskan dirinya dari penjara menggunakan Codex yang ada dalam tubuh Eddie dan Venom.
ADVERTISEMENT
Dalam pertempuran besar melawan Xenophages dan pasukan militer, Venom akhirnya memutuskan untuk mengorbankan dirinya demi menghancurkan Codex dan mencegah kebangkitan Knull.
Venom menyerap semua Xenophages ke dalam dirinya dan memimpin ke dalam tangki asam, mengakhiri hidupnya bersama makhluk-makhluk tersebut demi menyelamatkan alam semesta.
Setelah pengorbanan Venom, Eddie Brock terbangun di rumah sakit dengan luka-luka yang sembuh berkat tindakan terakhir Venom. Eddie Brock diberi kebebasan oleh pihak militer dengan syarat menjaga kerahasiaan tentang apa yang terjadi di Area 51.
Eddie kemudian kembali ke New York, mencoba melanjutkan hidupnya tanpa Venom. Adegan terakhir menunjukkan Eddie berdiri di depan Patung Liberty, mengenang persahabatannya dengan Venom yang kini telah tiada.
Ancaman Knull tetap membayangi semesta, meninggalkan peluang untuk eksplorasi cerita lanjutan di masa depan. Meskipun ini adalah akhir dari perjalanan Eddie Brock dan Venom, film memberikan beberapa petunjuk tentang kemungkinan kelanjutan cerita.
ADVERTISEMENT
Salah satunya adalah karakter Dr. Teddy Payne yang terhubung dengan symbiote baru bernama Agony, membuka jalan bagi karakter baru untuk melanjutkan perjuangan melawan ancaman kosmik seperti Knull.
Selain itu, sisa-sisa symbiote Venom yang terlihat di adegan penutup menunjukkan bahwa warisan Venom mungkin belum sepenuhnya berakhir.
Meskipun film ini menutup babak utama cerita Eddie dan Venom, Sony tampaknya telah menyiapkan landasan untuk eksplorasi lebih lanjut di semesta Marvel.
Penjelasan ending Venom The Last Dance bukan hanya sekadar menafsirkan adegan terakhir, tetapi juga melihat bagaimana film ini memengaruhi alur cerita secara keseluruhan. (Fikah)