Sinopsis Film A Taxi Driver, Kisah Nyata Insiden Kerusuhan Gwangju 1980

Poster Film A Taxi Driver. Dok: IMDb

Film Korea Selatan berjudul A Taxi Driver (2017), akan tayang pada dini hari nanti, Senin (27/9) di K-Movievaganza Trans7 pukul 01.15 WIB.

Film yang dibintangi Song Kang-ho, Thomas Kretschmann, Ryu Jun-yeol, Hae-Jin Yoo, dan lain-lain ini telah dirilis pada 2 Agustus 2017.

Film yang disutradarai Jang Hoon dan ditulis naskahnya oleh Eom Yu-na ini mendapatkan rating 7,9/10 di IMDb dan 90% di Rotten Tamatoes.

Adegan Film A Taxi Driver. Dok: IMDb

Sinopsis A Taxi Driver

A Taxi Driver menceritakan tentang seorang ayah tunggal yang bekerja sebagai supir taksi di Seoul, bernama Kim Man-seob yang diperankan Song Kang-ho, ia memiliki seorang putri berusia 11 tahun.

Sejak istrinya meninggal, Kim Man Seob hidup sederhana di rumah kontrakan dan bekerja banting tulang untuk menghidupi anaknya.

Suatu hari, saat sedang makan di restoran, Man Seob mendapatkan penumpang seorang turis yang bersedia membayar 100.000 won atau Rp 1,1 juta untuk di antar ke Gwangju, Korea Selatan.

Pria itu adalah seorang reporter asal Jerman bernama Peter (Thomas Kretschmann). Ia datang ke Korea untuk meliput peristiwa yang terjadi di Gwangju.

Adegan Film A Taxi Driver. Dok: IMDb

Setelah bersepakat, mereka akhirnya pergi ke Gwangju dengan taksi Man Seob. Kemudian, mereka berhasil memasuki wilayah Gwangju dengan cara Peter berpura-pura sebagai seorang pengusaha.

Setibanya di Gwangju, Peter menemukan rombongan mahasiswa yang akan melaksanakan aksi protes. Peter yang seorang reporter bersikukuh meliput aksi tersebut.

Sayangnya, identitas mereka diketahui aparat setempat dan membuat Peter menjadi buronan pemerintah. Mereka tak menyangka jika datang ke Gwangju bisa membahayakan nyawanya.

Film ini diambil dari kisah nyata. Di tahun 1980 dulu, pernah terjadi kerusuhan besar di Gwangju yang diperkirakan memakan korban hingga dua ribu jiwa.

Bagaimana cara mereka bertahan di situasi yang membahayakan? Saksikan kisahnya nanti malam di Trans7.