Konten Media Partner

Ini Dia Virus Pertama Pada Smartphone Yang Ditemukan 14 Tahun Lalu

8 Maret 2019 3:53 WIB
clock
Diperbarui 20 Maret 2019 20:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
SINYALMAGZ.com – Tak bisa dipungkiri, seiring dengan bertambahnya jumlah smartphone, peredaran virus pun semakin banyak pula. Virus pada smartphone ini pun tidak kalah bahayanya dengan virus atau malware di komputer.
ADVERTISEMENT
Namun yang menjadi pertanyaan, kapan virus pertama pada smartphone ditemukan?
Menurut Kaspersky, virus pertama pada smartphone pertama kali ditemukan pada tahun 2005. Virus tersebut bernama “Cabir”, yang kemudian menjadi titik awal dunia pervirusan, baik dari sisi para analis virus seperti Kaspersky maupun hacker yang jumlahnya beranak pinak hingga hari ini.
Virus Cabir ini juga dikenal sebagai SymbOS/Cabir, Symbian/Cabir, dan EPOC.cabir. Sebab, pada awal penemuannya, virus ini terdeteksi di sistem operasi Symbian yang kala itu menjalankan smartphone Nokia.
Ada beberapa alasan yang mendasari pemilihan nama Cabir. Konon, salah satu alasannya adalah sebagai dedikasi kepada seorang pegawai Kaspersky bernama Elena Kabirova yang mendadak muncul saat perdebatan nama virus di lab Kaspersky.
Selain itu, pengucapan Cabir juga mirip dengan “Caribe”, sebuah cacing komputer yang dikembangkan tahun 2004 dan ditargetkan untuk menyerang ponsel SymbianOS.
ADVERTISEMENT
Tulisan “Caribe” ini akan muncul di layar setiap kali pengguna smartphone Symbian yang terinfeksi Cabir mengaktifkan ponselnya.
Penyebaran virus ini melalui koneksi Bluetooth dan mudah sekali menyebar di area keramaian seperti restauran, acara konser, atau olahraga.
Salah satu kejadian Cabir terbesar yang terdeteksi adalah saat penyelenggaraan Athletics World Cup yang berlangsung di Helsinki, Finlandia, pada Agustus 2005 silam. Dan untuk pencegahan virus ini, pengguna harus menon-aktifkan Bluetooth atau mengubah mode perangkat menjadi “Invisible”.
Sudah Diramalkan
Beberapa bulan sebelum Cabir menginfeksi smartphone pada tahun 2005, Kepala Kaspersky, Alex Gostev, pernah ditanya oleh seorang pewarta, mengapa tidak ada virus yang menyerang smartphone.
Gostev pun menjawab, dalam setahun nanti akan mulai muncul beberapa. Ramalan Gostev pun terbukti adanya.
ADVERTISEMENT
Cabir sendiri diciptakan oleh sekelompok hacker bernama “29A”, yang terkenal sering membuat virus yang rumit dan inovatif.
Fragmen kode Cabir kemudian melahirkan beberapa virus lain yang dibuat anggota-anggota 29A.
 
Halaman selanjutnya: