Ini Waktu Terbaik dan Terburuk Untuk Mudik Lebaran

Konten Media Partner
17 Mei 2019 14:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
SINYALMAGZ.com – Sudah menjadi tradisi sebagian besar masyarakat Indonesia bila memasuki masa libur Lebaran, maka akan menghabiskan waktu liburannya dengan cara mudik atau pulang ke kampung halaman.
ADVERTISEMENT
Sayangnya, masih ada “cerita lama” yang masih saja terjadi saat musim mudik Lebaran seperti sekarang ini, yaitu macet.
Untuk itu, sebelum melakukan perjalanan mudik, kamu perlu mengikuti update informasi seputar arus mudik, agar terhindar dari kemacetan. Dan untuk bisa mendapatkan informasi terbaru setiap saat, kamu bisa merujuk pada aplikasi Waze.
Waze, salah satu aplikasi mudik, telah merilis survei yang menunjukkan kapan waktu terbaik dan terburuk untuk mudik di musim libur Lebaran.
Dari hasil survei yang dirilis oleh Waze menganalisa bahwa hari Selasa adalah hari terbaik untuk berpergian. Karena pada saat itu volume kendaraan lebih sedikit 27 persen bila dibandingkan dengan hari biasa.
Sementara itu, hari Senin adalah hari yang terburuk untuk berpergian. Sebab, volume kendaraan 21 persen lebih banyak bila dibandingkan dengan hari biasanya.
ADVERTISEMENT
Dan hal ini tidak hanya terjadi pada saat musim mudik saja, tetapi pada saat hari-hari besar lainnya.
Hasil survei yang dirilis aplikasi Waze.
Selain hari Selasa, hari Sabtu juga menjadi hari yang bagus untuk bepergian. Sebab, di hari Sabtu sekitar 16 persen jumlah kendaraan lebih sedikit bila dibandingkan hari lainnya.
Namun dengan catatan, jika berpergian di hari Sabtu, sebaiknya kamu jalan sebelum pukul 12.00 WIB.
Dalam survei tersebut, Waze juga menyebutkan bahwa tingkat kecelakaan saat mudik Lebaran meningkat sebesar 80 persen. Selain itu, notifikasi gangguan perjalanan juga meningkat sebesar 65 persen.
Sementara kemacetan lalu lintas meningkat sebesar 64 persen. Dan jumlah polisi di jalanan berkurang menjadi 19 persen.
Survei yang dirilis oleh aplikasi Waze ini menganalisa kemacetan lalu lintas di Indonesia dengan menggunakan informasi yang dimasukkan Wazers ke dalam aplikasi pada bulan Ramadhan tahun lalu.
ADVERTISEMENT
Dan untuk mendapatkan data dan temuan yang sebanding, Waze pun merekam data dari empat minggu sebelum dan empat minggu sesudah Lebaran.
 
Halaman selanjutnya: