Konten dari Pengguna

Panick Attack : Banyak Dialami oleh Remaja

Sirat Hendrawan
Seorang mahasiswa universitas pamulang Prodi sastra Indonesia yang meyukai dunia sepakbola
26 Juni 2023 10:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sirat Hendrawan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto : Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Foto : Pexels.com
ADVERTISEMENT
Hal yang paling banyak disoroti terkait masalah mental adalah remaja. Seseorang yang mulai beranjak dewasa menghadapi berbagai rintangan yang sulit untuk dihadapi. Usia 12-21 tahun masih masuk ke dalam tahap remaja. Persoalan pribadi, masalah keluarga, persoalan berteman, bahkan persoalan lingkungan sekitar bisa mempengaruhi mental seorang remaja.
ADVERTISEMENT
Masa remaja adalah masa dimana kita mengenal dunia baru. Dunia yang diisi dengan berbagai persoalan yang rumit. Lulus dari sekolah menengah atas lalu melanjutkan ke perguruan tinggi bahkan ada yang memilih untuk bekerja. Remaja digiring untuk mampu menahan gejala yang ada, tuntutan orang tua, tuntutan pekerjaan, masa depan yang sudah direncanakan tiba-tiba saja berbelok arah entah kemana, kehilangan orang terdekat, dan hal lain sebagainya.
Foto : Pexels.com
Dari segala permasalahan yang ada, hal itu bisa menyebabkan timbulnya serangan panik atau istilah sekarang lebih dikenal dengan panick attack. Gejala dari panick attack ini seperti : jantung berdebar, kesulitan untuk bernafas, tangan gemetar, terasa mual dan pusing, dan lain-lain. Hal ini dipicu ketika seseorang yang mengalami stress atau depresi berlebih mendengar atau melihat hal yang membuat dirinya panik.
ADVERTISEMENT
Serangan panik ini bisa saja muncul secara tiba-tiba walau sebelumnya kita tidak pernah mengalami panik yang berlebih. Serangan panik ini bisa berlangsung kurang dari 10 menit, bahkan bisa berlangsung terus-menerus dalam waktu yang sama. Pada beberapa kasus, penderita bisa mengalami stres sepanjang hari sebelum munculnya serangan panik tersebut.
Namun, panick attack berbeda dengan anxiety. Anxiety merupakan penyakit mental yang menimbulkan gejala kecemasan sedangakan panick attack adalah rasa panik dan ketakutan yang muncul secara tiba-tiba dan berlangsung secara intens terkadang disebabkan dengan hal yang tidak jelas. Perihal panik attack ini sekarang banyak dialami oleh remaja yang sedang beranjak dewasa, hal ini karena mereka berada dibawah tekanan terkait hal yang harus mereka capai dan beberapa rintangan yang harus mereka lewati.
ADVERTISEMENT
Foto : Pexels.com
Kalian yang mengalami gejala panick attack bisa segera kunjungi psikoterapi untuk ditangani secara lanjut. Dalam pencegahan nya kita bisa mencari tahu apa yang menjadi penyebab atau pemicu serangan panik itu muncul, hindari merokok, alkohol, dan kefein. Kalian juga bisa belajar untuk mengatur pernapasan atau melakukan relaksasi otot-otot, berbincang dengan keluarga atau teman, berolahraga secara teratur, dan tidak begadang.
Foto : Pexels.com
Untuk kalian para remaja yang merasa tertekan dengan keadaan, kalian boleh belajar atau berusaha untuk melakukan hal yang terbaik tapi jangan terlalu memaksakan diri, tubuh kalian juga perlu beristirahat. Jangan merasa kalian sendiri, masih banyak orang yang peduli dengan kalian. Mari hidup bahagia dengan hal-hal yang sederhana.
ADVERTISEMENT