Fenomena Sosial Jelang Bulan Ramadhan di Indonesia

Ilustrasi Menyambut Bulan Ramadhan (Foto: Lia from Pinterest)

Kurang dari dua minggu lagi, kita akan memasuki bulan Ramadhan tahun 2018 atau 1439 Hijriah. Menurut jadwal, bulan yang sangat ditunggu-tunggu oleh umat muslim ini akan kembali menyapa kita pada minggu ketiga bulan Mei 2018. Ramadhan merupakan bulan istimewa bagi umat muslim karena di bulan inilah semua amalan baik akan di lipat gandakan pahalanya dan semua dosa akan diampuni apabila kita bersungguh-sungguh ikhlas memperbanyak ibadah dan memohon ampun kepada Allah SWT selama sebulan penuh. Di bulan Ramadhan pula lah kita akan menemui malam Lailatul Qadar, yaitu malam yang lebih baik daripada seribu bulan.

Sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, umat muslim di Indonesia tentunya juga antusias menyambut datangnya bulan Ramadhan setiap tahun. Mereka mempersiapkan fisik dan mental agar dapat memaksimalkan ibadah selama 30 hari penuh. Selain persiapan pribadi, lingkungan sekitar juga tak kalah sibuk bersiap menyambut bulan Ramadhan. Beberapa fenomena sosial yang dapat dilihat menjelang bulan Ramadhan di negara kita antara lain adalah:

1. Banyaknya Diskon dan Promo di Pusat Perbelanjaan dan Toko Online

Meskipun bulan Ramadhan belum tiba, beberapa pusat perbelanjaan telah menawarkan banyak promo dan diskon untuk produk-produk tertentu seperti mukena, sarung, sajadah, baju muslim, baju koko, dan produk makanan seperti kurma, sirup dan multivitamin penambah daya tahan tubuh. Selain memberikan diskon, pusat perbelanjaan juga mengeluarkan dan menambah koleksi produk-produk terbaru mereka yang bernuansa Ramadhan. Selain pusat perbelanjaan, toko online yang semakin menjamur akhir-akhir ini juga tak ketinggalan memberikan diskon besar-besaran dalam menyambut bulan Ramadhan.

Salah Satu Penawaran Promo Diskon dari Situs Belanja Online (Foto: Youtube)

2. Munculnya Iklan Produk-produk tertentu di Televisi

Salah satu indikasi bahwa bulan Ramadhan sudah dekat adalah munculnya iklan produk-produk tertentu yang lebih sering dari biasanya. Mulai dari iklan sirup, kurma, pasta gigi, suplemen penambah daya tahan tubuh sampai pada iklan produk fashion muslim dan pusat perbelanjaan mana yang menyediakannya. Para bintang iklan pun rata-rata menggunakan pakaian muslim lengkap dengan berkerudung dan pecisnya. Frekuensi munculnya iklan-iklan produk tersebut akan lebih sering menjelang bulan Ramadhan jika dibandingkan dengan hari-hari biasanya.

Iklan Salah Satu Produk Sirup di Televisi (Foto: Youtube)

3. Banyaknya Penjual Petasan dan Kembang Api

Fenomena lain yang dapat kita lihat sebelum memasuki bulan Ramadhan adalah munculnya penjual petasan dan kembang api. Tidak hanya menjelang pergantian tahun, penjual petasan dan kembang api juga banyak kita temui menjelang Ramadhan dan idul fitri. Meski dilarang, banyaknya permintaan terutama dari kalangan anak-anak menjadikan penjual petasan tetap bermunculan menjelang Ramdhan sampai saat Idul Fitri tiba.

Penjual Petasan dan Kembang Api (Foto: Law-justice.co.id)

4. Penyebaran Jadwal Sholat dan Imsakiyah

Meskipun Indonesia merupakan negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, waktu imsak tidak terlalu diperhatikan oleh masyarakat saat hari-hari biasa. Namun, pada bulan Ramadhan, waktu imsak dan waktu sholat terutama sholat Maghrib adalah hal yang sangat penting diketahui oleh seorang muslim. Dua waktu inilah yang dijadikan dasar waktu umat muslim melaksanakan Ibadah puasa Ramadhan. Tak heran, jadwal waktu sholat dan imsakiyah yang berbentuk selebaran banyak dibagikan oleh Kementerian Agama dan beberapa masjid menjelang kedatangan bulan Ramadhan.

Jadwal Sholat dan Imsakiyah bulan Ramadhan 2018 (Foto: rumahmesin.com)

5. Tradisi Nyekar ke Makam Leluhur

Bagi warga muslim di beberapa daerah yang akan melaksanakan Ibadah puasa Ramadhan, tradisi nyekar ke makam leluhur merupakan salah satu hal yang mereka lakukan. Selain mengirimkan doa, sebagian mereka membersihkan makam leluhur agar terlihat bersih dan rapi. Bagi sebagian lainnya, mengunjungi makam leluhur adalah sebagai wujud rasa cinta kasih kepada keluarga yang telah meninggal.

Nyekar ke Makam Leluhur dan Kerabat Menjelang Bulan Ramadhan (Foto: pmiipacitan.wordpress.com)

6. Broadcast Pesan Permintaan Maaf

Menjelang bulan Ramadhan, kita pasti menerima banyak pesan permintaan maaf dan ucapan selamat menjalankan ibadah dari rekan dan kerabat serta seringkali mengirimkannya kembali kepada teman-teman dan saudara kita. Pesan permintaan maaf tersebut dianggap penting agar dosa dan kesalahan kita terhadap teman-teman dimaafkan sehingga kita dapat menjalankan ibadah bulan Ramadhan lebih khusyuk dan ikhlas. Broadcast permintaan maaf tersebut akan kembali kita terima saat menjelang hari raya Idul Fitri.

Contoh Pesan Permintaan Maaf Menjelang Ramadhan (Foto: aslibumiayu.net)

7. Rencana Buka Puasa Bersama

Meskipun bulan Ramadhan belum datang, beberapa komunitas telah merencanakan untuk menyelenggarakan acara buka bersama yang biasanya juga dijadikan sebagai ajang reuni bagi teman-teman TK, SD, SMP, SMU atau teman kuliah. Ajakan buka bersama tersebut biasanya dikirimkan jauh-jauh hari agar semakin banyak peserta yang bisa datang saat penyelenggaraan acara nantinya. Acara buka bersama yang digabungkan dengan reuni sangat bagus untuk menyambung tali silaturahmi yang sempat terhenti dengan orang-orang yang kita kenal sebelumnya.

Suasana Buka Bersama (Foto: nu.or.id)

8. Munculnya Acara Televisi Bernuansa Islami

Beberapa hari menjelang bulan Ramadhan, beberapa stasiun televisi berlomba-lomba menayangkan acara yang bernuansa islami, khususnya sinetron. Program sinetron ditayangkan sebelum masuk bulan Ramadhan dengan alasan agar skenario puncak bertepatan dengan saat idul fitri. Selain sinetron, beberapa stasiun TV juga akan menyiarkan program-program Ramadhan seperti talkshow, komedi situasi dan ceramah/kajian selama bulan Ramadhan.

Iklan Salah Satu Sinetron Ramadhan (Foto: Hipwee.com)

9. Gerakan Membersihkan Masjid dan Mushola

Persiapan menyambut bulan Ramadhan juga dilakukan di beberapa rumah ibadah atau masjid dan mushola. Pengurus masjid dan masyarakat sekitar membersihkan masjid agar ketika digunakan selama bulan Ramadhan, masjid telah bersih dan rapi sehingga meningkatkan rasa nyaman dan kekhusyukan para jamaah.

Membersihkan Masjid dalam rangka Menyambut Bulan Ramadhan (Foto: dream.co.id)

10. Diselenggarakannya Pasar Murah Sembako

Di beberapa daerah, acara menyambut bulan Ramadhan ditandai dengan diselenggarakannya pasar murah sembako bagi masyarakat yang kurang mampu. Tujuan dari acara tersebut adalah membantu masyarakat yang kurang mampu agar dapat memiliki bahan pokok makanan dalam melaksanakan ibadah bulan Ramadhan. Guna menghindari penyalahgunaan pembelian oleh masyarakat yang mampu, seringkali panitia pasar murah memberikan kupon pembelian kepada masyarakat yang berhak untuk dapat membeli sembako murah tersebut.

Kupon Sembako Murah BPJS Ketenagakerjaan (Foto: m.harian88.com)

(Siti Asiyah dari Berbagai Sumber)