Deep Talk Game, Ngobrol Yuk!

Dokumentasi pribadi

Percakapan yang mendalam bisa membuat kita lebih dekat dengan teman, lho. Permainan kartu ini penuh dengan pertanyaan, dengan topik mendalam mulai dari kehidupan hingga hal-hal tabu yang dapat memanaskan percakapan. Di antara sekian banyak pertanyaan, ada satu yang membuat saya berpikir, pertanyaan tersebut adalah "Apa yang membuat Anda tiba-tiba merasa down?" Pertanyaan yang cukup menarik bukan? Saya memainkan game ini dengan 4 orang teman saya, dan responnya cukup tidak terduga. Ternyata, di balik sikap ramahnya seseorang, ada hal-hal yang mereka sembunyikan. Game ini bukan untuk membuka aib, tetapi untuk menyampaikan perasaan dan pendapat.

Apa itu down? Suatu keadaan dimana dunia seolah tidak berpihak kepada kita, suatu keadaan yang dapat disebabkan oleh berbagai masalah, seperti kebosanan dengan rutinitas pekerjaan, kegagalan dalam percintaan, keinginan yang tidak berbalas atau tujuan pribadi yang tidak tercapai.

Pertama-tama, ini adalah jawaban saya sendiri. Kehilangan ibu adalah alasan kenapa tiba-tiba saya merasa down, mengingat banyak kenangan yang telah beliau tinggalkan, iri dengan cerita anak-anak yang selalu memiliki ibu di sisinya. Jika ada pertanyaan, bagaimana rasanya kehilangan ibumu? Jawabannya sangat sedih, tidak ada kata-kata yang bisa menggambarkan kesedihan tersebut.

Tanggapan pertama teman saya. Menurutnya, dimarahi seseorang adalah situasi buruk yang bisa membuat mereka jatuh seketika, situasi yang tidak nyaman terkadang membuat kita merasa sedih, betapa pentingnya kita menjaga sikap dengan orang lain, ya.

Reaksi teman yang kedua. Menurutnya, dibentak orang lain juga merupakan situasi yang membuatnya langsung merasa keos. Dikutip daru bahasadaring.com keos adalah kata pengganti dari 'kacau' yang sebenarnya kata plesetan bahasa inggris yaitu chaos. Kata ini menggambarkan suatu keadaan yang tidak menentu.

Jawaban ketiga teman saya. Menurutnya, ketika dia merasa tidak mencapai apa yang diinginkannya, maka dia merasa down. Tidak salah dengan jawabannya karena manusia memang seperti itu, namun ada beberapa hal yang membedakan dalam menyikapi keadaan tersebut.

Jawaban keempat dari teman saya, jawabannya cukup lucu, dia merasa tidak ada yang mengecewakannya selain melanggar janjinya kepada orang tua.

Melihat jawaban yang berbeda-beda, bahwa setiap orang memiliki kelemahannya masing-masing, sebagai manusia yang hidup bermasyarakat, saya menyadari bahwa saya harus lebih berhati-hati dalam bersikap kepada orang lain.