Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.90.0
Konten dari Pengguna
Stigma Komunisme di Indonesia dan Pengaruh Citra Korea Utara
6 November 2024 9:36 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari sitiramadani tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Siti Ramadani
Apa itu komunisme?
Komunisme adalah ideologi yang di lahirkan oleh Karl Marx. Karl Mark ini merupakan seorang Filsuf sekaligus pakar ekonomi dan politik. Komunisme juga adalah tindakan politik yang menciptakan tatanan sosial ekonomi berdasarkan kepemilikan bersama alat produksi dan tidak adanya perbedaan kelas social. Dalam sistem komunisme, semua sumber daya dan alat produksi dimiliki secara kolektif, dengan tujuan mencapai kesetaraan dan kesejahtraan. Orang yang menganut paham komunisme disebut komunis.
ADVERTISEMENT
Sejarah komunisme di Indonesia.
Di Indonesia komunisme mulai masuk dibawa oleh Belanda yang mendirikan organisasi bernama Indische Sociaal Democratische Vereeniging (ISDV). Awalnya organisasi ini tidak menganut paham komunis, namun secara perlahan mereka mengubah menjadi paham komunis. Setelah lima tahun munculah PKI di indonesia, tepat pada tahun 1917. Di Indonesia, PKI telah melakukan tiga pemberontakan dalam sejarahnya. Yang pertama terjadi pada tahun 1926. PKI dihancurkan oleh pemerintah kolonial Belanda setelah pemberontakan itu gagal. Ribuan orang tewas, dan sekitar 13.000 ditahan. 1.308 orang, kebanyakan kader partai, dikirim ke kamp tahanan di Boven Digul di Papua.
PKI dihidupkan kembali dengan gerakan bawah tanah. PKI memulai pemberontakan kedua pada tahun 1948. Target pemberontakan adalah menghancurkan Republik Indonesia dan menggantinya dengan negara komunis. Upaya kedua juga gagal. Dalam literatur, pemberontakan ketiga berhasil gagal pada tahun 1965, yang kita kenal sekarangan dengan G30SPKI. Karena inilah komunis di indonesia memiliki cap buruk.
ADVERTISEMENT
Stigma indonesia terhadap komunis.
Akibat PKI menyebabkan trauma mendalam bagi Masyarakat Indonesia. Stigma negatif yang melekat pada ideologi ini telah memengaruhi cara pandang masyarakat terhadap berbagai hal yang terkait dengan komunisme. Stigma ini di perkuat dengan negara-negara yang menganut paham komunisme, seperti korea utara. Komunisme di korea utara merupakan simbol dari pelanggaran hak asasi manusia dan penindasannya.
Laporan-laporan dari berbagai organisasi internasional tentang praktik kejam komunisme yang terjadi di korea utara seperti penahanan sewenang-wenang, dan kurangnya kebebasan berekpresi. Bahkan menurut “laporan PBB yang diterbitkan 16 Juli 2024, PBB mengeluarkan laporan yang menuduh Korea Utara melakukan kerja paksa secara luas. Laporan ini didasarkan pada 183 wawancara dengan korban dan saksi yang berhasil melarikan diri (sumber: VOA Indonesia)." Kejadian tersebut menciptakan lingkungan di mana ketakutan mengusai kehidupan sehari-hari.Tentu hal ini menyebabkan Indonesia, melihat korea utara sebagai bukti kejamnya ideologi komunisme jika di terapkan.
ADVERTISEMENT
Pengaruh komunisme di Indonesia.
Kekejaman komunis di korea utara dan sejarah G30SPKI membekas pada pikiran kita, hal ini mengarah kepada generalisasi yang merugikan, di mana semua bentuk komunisme di anggap berbahaya. Stigma ini juga telah memengaruhi cara pandang generasi muda, khususnya Generasi Z, yang tumbuh di era digital. Mereka memiliki akses yang lebih besar untuk melihat berbagai sudut pandang. Namun, pengaruh stigma yang telah menempel erat dalam pikiran masyarakat sering kali membuat mereka skeptis terhadap ide-ide yang berkaitan dengan komunisme. Meskipun banyak di antara mereka yang mencari pemahaman yang lebih dalam, ketakutan dan prasangka sering kali menghalangi mereka untuk mempertimbangkan potensi positif dari ideologi ini dan menganggap komunisme itu berbahaya dan kejam.
ADVERTISEMENT
Akibat banyaknya yang tidak tahu mendalam tentang komunis, dan enggan melakukan diskusi tentang komunisme, yang menyebabkan masyarakat menjadi terpecah dan sulit berdialog dengan baik. Tentu hal ini di manfaatkan menjadi alat politik oleh sebagian pihak untuk memecah belah, bukan menyatukan orang-orang dalam pemikiran yang lebih terbuka.
cara mengatasi stigma komunis yang ada di Indonesia.
Stigma terhadap komunisme bukan hanya isu sejarah, ini adalah tantangan yang terus ada dalam masyarakat kita. Penting bagi kita untuk mendiskusikan ide-ide ini secara terbuka dan jujur. Dengan menghapus stigma dan membuka ruang untuk dialog, kita bisa mencapai pemahaman yang lebih baik dan menghindari kesalahan berpikir yang bisa merugikan. Hanya dengan cara ini kita bisa membangun masyarakat yang lebih inklusif dan toleran, di mana setiap orang dapat menyampaikan pendapatnya tanpa rasa takut akan stigma yang mengikat.
ADVERTISEMENT
Stigma negatif terhadap komunisme di Indonesia, yang semakin diperkuat oleh citra buruk Korea Utara, menunjukkan betapa pentingnya pemahaman yang lebih mendalam tentang ideologi ini. memahami komunisme dengan lebih dalam dan kritis, tanpa terpengaruh oleh stigma yang ada, adalah langkah penting menuju masyarakat yang lebih terdidik dan terbuka. Kita perlu melawan ketakutan dan prasangka dengan pengetahuan dan dialog. Hanya dengan cara ini kita dapat membangun jembatan, bukan tembok, dalam memahami berbagai ideologi dan pandangan yang ada di dunia ini.