Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Game Historia Dalam Pembelajaran: Petualangan Sejarah yang Menyenangkan
7 November 2024 12:24 WIB
·
waktu baca 3 menitDiperbarui 20 November 2024 18:58 WIB
Tulisan dari Sofa Faizatin Nabila tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pembelajaran sejarah seringkali dianggap oleh peserta didik sebagai pembelajaran yang membosankan dan menjenuhkan. Hal ini dikarenakan materi yang dianggap sering menghafal tanggal, nama tokoh, dan peristiwa dianggap oleh sekelompok orang yang tidak menyukai sejarah sebagai pembelajaran kuno tanpa memahami konteks dan relevansinya dengan kehidupan mereka saat ini. Apalagi jam pelajaran sejarah yang seringkali jatuh pada siang hari, saat siswa cenderung mengantuk yang dapat mengurangi daya konsentrasi belajar didik belajar.
ADVERTISEMENT
Namun, dengan pendekatan yang tepat, sejarah bisa menjadi mata pelajaran yang menarik dan bermakna. Penting bagi pedidik merubah stategi, model maupun metode agar membentuk persepsi peserta didik tentang sejarah sebagai pembelajaran sejarah yang menarik dan menyenangkan. Salah satunya menggabungkan permainan dalam pembelajaran sejarah adalah salah satu cara efektif untuk mengatasi masalah ini. Metode ini dikenal sebagai “Game Based Learning”
Game Based Learning merupakan pendekatan pembelajaran yang menggunakan elemen permainan, seperti aturan, tantangan, skor dan interaksi berbasis game untuk mengajar konsep, keterampilan atau pengetahuan tertentu kepada peserta didik. Game Based Learning telah digunakan dalam berbagai konteks pendidikan. Dengan perkembangan teknologi, aplikasi dan platform game-based learning semakin banyak tersedia, memungkinkan instruktur untuk memanfaatkan game-based learning dengan lebih mudah. Game based learning dapat memfasilitasi siswa untuk belajar bersama (Wulandari, S. A., & Safitri, S, 2024: 35).
ADVERTISEMENT
Model pembelajaran ini dapat menciptakan lingkungan pembelajaran yang menarik dan menyenangkan (Maulidina dalam Rigawati, M. D., Windyariani, S., Nurhasanah, S. N., & Nuranti, G, 2024:383). Selain itu, game based learning merupakan metode pembelajaran yang menggunakan aplikasi permainan atau game yang telah dirancang khusus untuk membantu proses belajar dan membantu meningkatkan keekfektivan siswa dalam belajar. Dengan menggunakan strategi ini guru dapat memberikan stimulus pada bagian terpenting dalam proses belajar yaitu emosional, intelektual dan psikomotor siswa, sehingga diharapkan dapat memberikan keuntungan bagi siswa dan proses pembelajaran.
Perlu bagi guru menggunakan game yang disesuikan dengan materi pertemuan di kelas dan kondisi peserta didik di kelas. Berikut ini Langkah-langkah Game yang bisa diterpakan peserta didik di antaranya:
ADVERTISEMENT
1) Memilih game sesuai topik pembelajaran
2) Menjelaskan konsep permainan
3) Menjelaskan aturan permainan
4) Bermain game
5) Melakukan Penilaian dan Refleksi
Ada bebera game yang bisa diterapkan pendidik alam pembelajaran sejarah sebagai berikut:
1. Permainan Ranking 1
Permainan Ranking I adalah permainan menjawab pertanyaan/soal hanya dengan pengambilan 1 pemain bertahan sampai akhir permainan. Pembelajaran dengan menggunakan model permainan (game) Ranking I dilaksanakan secara individu per kelas dengan materi soalnya disusun berdasarkan materi pelajaran yang disampaikan kepada peserta didik. Permainan ini bisa meningkatkan dan menguji kemampuan siswa, baik kognitif, afektif, maupun psikomotorik. Peserta didik merasa antusias karena mereka fokus dalam menjawab soal agar tidak mengalami kesalahan.
ADVERTISEMENT
Adapun langkah strategi yang mudah bagi pendidik dalam melaksanakan permainan Ranking 1 yakni guru menyiapkan soal- soal sebanyak mungkin dengan pilihan ganda atau soal lainnya sesuai dengan kemampuan. Pendidik terus melakukan pemberian soal sampai tersisa 1 pemain bertahan maka itulah pemenangnya. Sebagai apresisasi, pendidik memberikan penghargaan sehingga bisa meningkatkan antusias peserta didik dalam pembelajaran selanjutnya
2. Permainan Mix And Match
Permainan mix and match adalah jenis permainan yang mengharuskan pemain untuk mencocokkan pasangan gambar, kata, atau objek yang sama atau terkait dalam materi pembelajaran sejarah. Tujuannya adalah untuk menemukan semua pasangan yang sesuai dalam waktu yang ditentukan atau dengan jumlah percobaan terbatas, sehingga peserta didik merasa antusias untuk mencari pasangan yang tepat
Permainan mix and match dalam pembelajaran dapat meningkatkan konsentrasi peserta didik karema para peserta didik harus fokus untuk menemukan pasangan yang cocok. Namun yang tidak kalah penting yang utama adalah bisa membuat susasana pembelajaran itu menyenangkan bagi peserta didik. Oleh karena itu permainan ini bisa diterapkan dalam pembelajaran sejarah dan pembelajaran lainnya di sekolah.
ADVERTISEMENT