Kupas Tuntas Perjalanan Musik Disko Indonesia di MLD Passion Meet Up

Sofia S Dewi
Fashion Designer - PR Passion - Marketing & Communication Manager - Blogger
Konten dari Pengguna
1 November 2019 19:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sofia S Dewi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Hai!
Pada noticed gak sih kalau profesi jaman now itu unik-unik dan kreatif? Kenapa bisa begitu ya? Percaya gak, ternyata itu salasalah satunya karena dilakukan sesuai passion, jadi sepenuh hati banget dan tingkat kreatif seseorang jadi jauh lebih 'jleb' gitu!
ADVERTISEMENT
nah, bicara tentang profesi yang unik dan kreatif nih, ada yang menggelitik rasa penasaranku selama setahun terakhir. Yaitu tentang musik. Maklum, sejak keluar dari karir di dunia hiburan, aku bener-bener langsung jauh banget kegiatannya, saat ini lebih ke fashion daripada musik.. Lalu karena bergaul dengan sepupu dan keponakan jadi sering dengan 1 genre musik yang sejak ngeband sata SMA dulu enggak pernah kusentuh, yaitu musik disko.
DJ dan CJ .. istilah apa itu?
Haha ada yang pernah dengar 2 singkatan itu? Itu profesi? IYAP! Nah .. kalau DJ sih sudah sering denger ya .. kalau CJ .. ?
MLD Spot x Kumparan : Passion Meet Up - Indonesia Disco Revival
Penasaranku terjawab saat hadir di acara MDL Spot dan Kumparan : Passion Meet Up - Indonesia Disco Revival di The Moon - Hotel Monopoli - Kemang, 25 Oktober 2019 lalu . Dijelaskan sama Adit Insomnia yang mengawal acara malam itu, ini dia perbedaan dari DJ dan CJ .. Jadi, DJ itu adalah Disc Jockey, sebuah profesi yang memanjakan selera musik kita dengan mengolah musik dari Disc.. Nah kalau CJ itu Casette Jockey, jadi .. sama-sama mengolah musik lebih kreatif tapi menggunakan Kaset! Masih kenal kaset kan .. ? Hayooo .. anak 90-an mana suaranyaaa ?
ADVERTISEMENT
Di acara Passion Meet Up kemarin ada workshop musik bersama DIskoria, Pemuda Sinarmas, Adib Hidayat dan David Karto. Lalu dilanjutkan dengan performance dari Diskoria, Oom Leo, Pemuda Sinarmas, Mekar Disko! Buat teman-teman yang tidak bisa hadir di acara, bisa baca ceritaku ya!
Seneng banget lho, bisa mendengar langsung dari narasumber yang merupakan pelaku dari musik yang aku penasaran banget! Genre ini kan termasuk langka saat ini menurutku ya karena gak gampang loh mengkreasikan musik-musik lama yang masih berupa kaset ke dalam musik jaman now tanpa mengurangi esensinya .. Kasetnya sendiri aja kan sekarang sudah langka. Dari acara kemarin aku bisa mendengar lebih banyak mengenai bagaimana dan apa yang membuat mereka untuk membangkitkan gairah musik retro serta karaoke night di dunia musik tanah air.
ADVERTISEMENT
Perkembangan Koleksi Musik dari Masa ke Masa
Masih ingat kan kalau nonton video dokumenter musisi-musisi jaman dulu di sekitar tahun 60-80 pasti masih pakai gramaphone dengan piringan hitamnya yang mengeluarkan suara bersih banget ? Nah ... sampai sekarang meski makin langka keberadaannya namun valuenya makin tinggi karena masih banyak diminati! Harga per kepingnya bisa jutaan!
Aku mengalami koleksi piringan hitam, tapi itu sih didengerin sama orang tua di rumah ya, karena anak-anak seperti aku saat itu belum ada rasanya pakai piringan hitam. Kalau masa kaset aku mengalami .. karena sampai sekarang koleksi kaset di rumah pun masih banyak dan tersimpan rapi. Duh .. jadi kangen pengen dengerin lagi! Dulu sering jalan-jalan bawa walkman ya hihihi .. habis itu ganti ke CD dan discman. Ya kan ... ?
ADVERTISEMENT
Nah dengan berkembangnya profesi Casette Jockey ini sekarang sudah makin ada musik yang dikreasikan di beberapa acara dan asik banget di dengernya! Senengd eh melihat profesi musisi sekarang makin banyak diakui, bahkan sudah dibuatkan undang-undang sendiri yang mengatur tentang profesi di industri kreatif! Jaman dulu .. ? Haduh .. ngeband itu hanya boleh sebatas hobby, mau sekolah musik langsung gak boleh sama orang tua .. hiks ... Jadi harus ambil kuliah di ilmu pasti atau praktis .. :( Tapi meski begitu aku akhirnya sempat 10 tahun bekerja di label rekaman haha .. untuk memenuhi hasrat hidup di dunia musik :D ya boleh lah ya .. .
Makanya seneng banget nih, di event kemarin bisa mendengar cerita dari Oom Leo, Mas Adib Hidayat dan Mas David Karto, berasa reuni lagi sama 2 nama terakhir! Mas Adib termasuk legend lho di pemberitaan musik .. dan Mas David yang menggebrak dunia musik dengan DeMajors (salah satu label rekaman Indonesia).
ADVERTISEMENT
Quot
Quote Oom Leo Berkaraoke yang bikin JLEB!
Coba kamu cari tahu lagi tentang musik yang dimainkan sama Diskoria dan Pemuda Sinarmas. Keduanya kemarin sharing tentang perjalanan mereka terbentuk dan konsiste untuk kembali mempopulerkan Disko di Indonesia. Sebagaimana fashion yang mengalami pengulangan trend setiap beberapa tahun atau 1 dekade, musik pun begitu bukan ? Noticed gak? Musik lawas kembali diminati, seperti lagi Chrisye , Reza Artamevia, dan musik 90-an lainnya.
Diskoria dan Pemuda Sinarmas memiliki cerita behind the scene yang berbeda namun memiliki benang merah yaitu berkarya berdasarkan passion dan jujur sama diri sendiri. Sesuatu yang konsisten dilakukan memang akan mendapat apresiasi dari masyarakat. betul ... ?
Memanjakan telinga penikmat musik di Indonesia dengan lagu-lagu Indonesia lawas, ada juga yang sebagian dinyanyikan dalam bahasa Inggirs! Dari pop dibuat disko! Sumpah kreatif banget!
ADVERTISEMENT
Ada 1 hal yang aku salut dari Pemuda Sinarmas ... Awalnya dulu, dengan bermodalkan koleksi kaset lawas, dia tidak punya peralatan DJ, sehingga akhirnya harus menyewa alat. Konsisten dengan passion, meski sempat ditolak banyak club dan sempat juga terpaksa memainkan lagu apapun yang sedang hits saat itu. Namun itu membuat skill dan taste musiknya berkembang dan kini jadi membuat Pemuda Sinarmas bisa meramu musik yang bisa bikin dance sepanjang malam hihihii!!
Susah Gak Sih Konsisten Sama Passion?
Well.. Ngomong-ngomong tentang passion, hmmm..
Aku pernah berada di saat-saat aku harus menekan ego untuk meraih impian dan menuruti passionku, karena aku harus sekolah sesuai yangd iharapkan orang tua. Aku suka musik dan modelling saat itu. Kedua bidang itu tetap aku lakukan di sela-sela kuliahku. Lalu saat lulus kuliah aku juga gak bisa langsung banting setir, tapi harus membuktikan ke orang tua kalau aku bisa kerja.
ADVERTISEMENT
Nah .. sejak bekerja ini aku jadi bisa menabung kan, tapi alih-alih aku ambil sekolah musik atau memperdalam modelling, aku malah ambil sekolah fashion haha .. Dan akhirnya konsisten di bidang ini sejak 4 tahun terakhir.
Last but not least, gaes ..
Sejak kecil, masing-masing dari kita punya passion .. Lalu dari sana akan menjadi impian. Well.. Selama beberapa waktu tertentu, impian tersebut mungkin saja terkubur bersama passion dikarenakan tuntutan hidup. Yah, kadang kan passion kita memang gak sejalan sama kebutuhan sehari-hari ya hahahaha .. Tapi percayalah .. Simpan passion dan impian kamu baik-baik .. Karena .. One day, who knows kamu bisa mewujudkannya. Just .. Like me!
ADVERTISEMENT
Okay!
Bersama teman-teman influencers yang juga sudah menjalani pekerjaan sesuai passionnya.
Segini dulu cerita-ceritanya .. Sampai ketemu lagi! Kukan banyak sharing tentang banyak hal menarik lainnya!
Have a good day!
#MLDSpotPassion #PassionMeetUp