Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Apakah Panel Surya Cocok Digunakan di Indonesia? Berikut 8 Alasannya!
7 Januari 2022 10:10 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari SolarKita tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Panel Surya adalah kumpulan sel surya yang disusun sedemikian rupa agar efektif dalam menyerap sinar matahari, menjadikannya salah satu alternatif atau sumber penghasil energi listrik. Dinilai menjadi salah satu langkah masa depan untuk memaksimalkan manfaat sinar matahari sebagai sumber energi listrik, sekarang semakin banyak bangunan rumah yang memanfaatkan Panel Surya. Namun, apakah Panel Surya cocok digunakan di Indonesia? Berikut 8 penjelasannya!
ADVERTISEMENT
1. Iklim Indonesia yang mendukung
Jawaban apakah panel surya cocok digunakan di Indonesia adalah iya. Panel surya cocok digunakan di Indonesia karena iklim Indonesia yang sangat mendukung pemanfaatan energi matahari. Sebagai negara tropis dengan sinar matahari sepanjang tahun, Indonesia dapat menghasilkan listrik sepenuhnya dari energi terbarukan. Potensi tenaga surya di Indonesia dapat menghasilkan sekitar 640.000 Terawatt-hour (TWh) per tahun dari energi surya, setara dengan 2.300 kali produksi listrik tahun lalu.
2. Awet dan tahan lama hingga 25 tahun
Berkat kemajuan luar biasa dalam teknologi surya, panel surya dapat menjadi solusi energi bersih yang tahan lama untuk Anda dan keluarga. Panel surya dibuat untuk bertahan lebih dari 25 tahun. Faktanya, banyak panel surya yang dipasang pada awal tahun 1980-an masih bekerja pada kapasitas yang diharapkan. Tidak hanya sangat andal, panel surya juga memiliki umur panjang yang telah meningkat secara dramatis selama 20 tahun terakhir.
ADVERTISEMENT
3. Meningkatkan kelancaran jaringan
Ada jenis sistem Panel Surya yang tetap terhubung ke PLN, sehingga sistem Panel Surya akan ikut padam jika ada pemadaman listrik dari grid. Namun, panel surya dapat memasok daya yang cukup untuk menjaga bagian-bagian rumah tetap berjalan saat dipasangkan dengan sistem cadangan baterai. Dengan demikian, panel surya dapat meningkatkan kelancaran jaringan, tidak akan ada pemadaman listrik, dan jaringan internet juga akan selalu lancar untuk Anda gunakan.
4. Ramah lingkungan
Tenaga surya aman bagi lingkungan karena merupakan sumber energi berlimpah yang ditarik ke panel fotovoltaik dan disimpan dalam baterai untuk digunakan sesuai kebutuhan. Bersifat terbarukan, tenaga surya dapat dimanfaatkan dari mana saja di bumi. Hal ini pun cukup menjawab pertanyaan apakah panel surya cocok digunakan di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Panel surya dapat ditempatkan di atap bangunan atau dipasang di tiang yang terletak di rumah atau properti bisnis. Mengakses sumber energi ini bebas polusi dan tidak menimbulkan kebisingan yang dapat mengganggu tetangga.
5. Tidak menimbulkan polusi udara
Karbon dioksida dan gas metana berbahaya yang menurunkan kualitas udara dapat dihasilkan dari pembangkit listrik berbahan bakar fosil. Sedangkan, listrik dari panel surya tidak menghasilkan emisi berbahaya. Semakin banyak rumah yang mengandalkan tenaga surya, berarti semakin sedikit pula emisi beracun dari bahan bakar fosil yang terlepas ke udara.
6. Tagihan listrik lebih murah
Anda dapat menghemat pengeluaran dengan menciptakan sumber energi alami yang memiliki kemampuan untuk memberi daya pada rumah. Panel surya menggunakan energi dari matahari, bukan bahan bakar fosil yang mahal. Kelebihan energi listrik akan membantu Anda menghemat lebih banyak dengan mengembalikannya ke jaringan untuk. Menggunakan panel surya diketahui dapat mengurangi tagihan listrik Anda hingga 50% setiap bulannya.
ADVERTISEMENT
7. Pemerintah bisa tekan biaya subsidi listrik
Meningkatkan pemasangan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) Atap adalah salah satu cara yang dilakukan pemerintah untuk fokus menggenjot bauran energi baru terbarukan (EBT). Pemasangan ratusan ribu PLTS Atap di sektor rumah tangga sudah direncanakan. Nantinya, penerapannya akan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang diperuntukkan bagi masyarakat miskin dan rentan miskin atau pelanggan PT PLN (Persero) yang memperoleh subsidi dari pemerintah.
Dengan mengalihkan subsidi terhadap pelanggan PLN rumah tangga yang bersubsidi lewat pengadaan PLTS, diperkirakan beban subsidi listrik akan berkurang Rp800 miliar hingga Rp1,3 triliun dibanding tarif saat ini. Jadi, pemerintah bisa menekan biaya subsidi listrik karena dalam jangka panjang konsumsi listrik PLN akan terus berkurang. Dukungan pemerintah ini membuktikan bahwa jawaban dari pertanyaan ‘apakah panel surya cocok digunakan di Indonesia’ adalah iya.
ADVERTISEMENT
8. Pemasangannya mudah
Panel surya juga bisa dipasang dengan mudah, khususnya jika Anda memanfaatkan layanan menyeluruh SolarKita. Setelah sebelumnya berkonsultasi dengan konsultan SolarKita tentang kebutuhan panel surya Anda dan tim engineer melakukan site survey ke tempat Anda, instalasi panel surya akan dilakukan sesuai desain rencana pemasangan yang dibuat tim SolarKita dan sudah Anda setujui.
Anda sebaiknya memasang panel surya lewat SolarKita yang memberikan layanan perawatan dan pemantauan secara berkala. Dengan layanan ini, Anda tidak perlu khawatir soal kepastian performa panel surya setelah dipasang. Dengan monitor yang dilakukan secara rutin, sistem performa panel surya bisa terpantau dengan baik.
Itulah delapan alasan yang menjawab apakah panel surya cocok digunakan di Indonesia. Yuk, pasang panel surya dengan SolarKita sekarang untuk bantu merawat bumi!
ADVERTISEMENT