Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
FC Cincinnati Salah Foto Saat Umumkan Jaap Stam Sebagai Pelatih
22 Mei 2020 14:29 WIB
Tulisan dari Sportainment tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Klub Major League Soccer (MLS), FC Cincinnati, membuat blunder kala memperkenalkan Jaap Stam sebagai pelatih anyar. Mereka salah memasang foto yang seharusnya diisi mantan bek Eks bintang Ajax Amsterdam tersebut.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya diketahui, Jaap Stam berhenti dari jabatannya sebagai pelatih Feyenoord pada musim panas 2019. Mantan bek Manchester United tersebut akhirnya direkrut Cincinnati selama dua musim hingga 2022.
Mengutip dari SportBible, kejadian memalukan harus dialami Cincinnati kala memperkenalkan Stam melalui akun Twitter mereka. Alih-alih Stam, klub asal Ohio tersebut malah salah mengunggah foto orang lain yang juga berkepala pelontos.
"Bergabunglah dengan kami untuk menyambut pelatih baru dari FC Cincinnati , Jaap Stam," tulis pihak klub, belum menyadari bahwa foto yang diunggah dalam poster salah.
Meski sama-sama berkepala pelontos, foto tersebut jelas bukan Stam. Dalam foto itu adalah Tinus van Teunenbroek yang notabene pelatih tim muda Ajax. Menyadari kesalahan itu, dua jam kemudian cuitan tersebut dihapus oleh FC Cincinnati.
ADVERTISEMENT
Barulah tim yang bermarkas di Stadion Nippert tersebut mengunggah kembali foto pengumuman perkenalan pelatih baru dengan foto Jaap Stam dalam poster.
Kesalahan memalukan dari Cincinnati tersebut tentu menuai respons dari berbagai kalangan. Tak sedikit yang meresponsnya dengan candaan, salah satunya akun Premier League cabang Amerika Serikat yang mengucapkan selamat dengan foto Brad Friedel.
Terlepas dari itu, pemain PSV dan Lazio tersebut mengaku melatih Cincinnati merupakan tantangan besar. Baginya, mencoba hal baru seperti melatih tim MLS merupakan salah satu impiannya.
"Buat saya, mendapat kesempatan kerja di Amerika dan di MLS untuk klub seperti FC Cincinnati adalah sebuah mimpi. Saya selalu suka negara ini dan saya suka mentalitas orang-orang di Amerika Serikat juga pada apa yang berusaha mereka capai,” ucap Jaap Stam. (bob)
ADVERTISEMENT