Rezaldi Hehanussa Ungkap Pemain Liga 1 yang Paling Sulit Dihentikan

Pemain Persija, Rezaldi Hehanussa Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Bek sayap Persija Jakarta, Rezaldi Hehanussa, mengungkap sosok pemain di Liga 1 yang paling sulit untuk dihentikan. Adapun kompatriotnya saat ini, Riko Simanjuntak, jadi salah satunya.

Seperti yang diketahui, Rezaldi sudah membela Persija sejak 2016 silam. Bek yang akrab disapa Bule tersebut pun perlahan mulai jadi andalan di lini pertahanan Macan Kemayoran, hingga kini sudah tampil 72 kali di semua kompetisi dengan catatan 6 gol dan 8 asis.

Mengutip dari situs resmi Persija, Rezaldi kemudian mengungkap Riko Simanjuntak jadi salah satu pemain yang paling sulit dikawal sepanjang kariernya. Keduanya sempat bertemu ketika Riko masih membela Semen Padang di kompetisi Liga 1.

“Saat itu kami saling menunjukkan skill dan saling merepotkan satu sama lain. Saya berhasil melewati dia. Dia pun dengan kecepatannya juga sukses merepotkan saya. Ditambah lagi pemain seperti Riko membuat bek susah untuk overlap,” ungkap Rezaldi.

Pemain Persija Jakarta Riko Simanjuntak (kanan) berusaha melewati pemain PSM Makassar pada lanjutan Liga 1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Foto: Nugroho Sejati/kumparan

Bek berusia 24 tahun tersebut kemudian juga menilai Riko sebagai pemain yang harus dijaga ketat. Terlebih saat harus menghadapi winger berusia 28 tahun tersebut, Rezaldi mesti mengeluarkan kemampuan maksimal.

Bahkan, pada suatu momen, kakak dari Hamra Hehanusa tersebut harus mendapat kartu kuning untuk menghentikan aksi Riko.

“Momen yang paling saya ingat saat lawan dia, saat itu saya pernah mendapatkan kartu kuning karena melakukan pelanggaran keras. Karena kecepatannya, saya saat itu saya ambil sekali akhirnya kena kartu kuning,” ujar bek kelahiran Jakarta tersebut.

Kini Rezaldi tak perlu lagi kerepotan menghentikan Riko. Pasalnya, sejak 2018 lalu, pemain kelahiran Pematang Siantar itu sudah membela Persija. Keduanya pun saling bantu memberi tim hasil terbaik, salah satunya jadi pemain kunci meraih treble pada 2018 silam. (bob)