Resmi Dilantik: Inilah Wajah Baru 3 Wakil Rektor UTM Jakarta

Sumber: Humas UTM Jakarta

UTM Jakarta - Tiga wajah baru Wakil Rektor Univertas Teknologi Muhammadiyah Jakarta (Warek UTMJ) periode 2024 – 2028 resmi dilantik oleh Rektor UTM Jakarta, Prof. Dr. H. Agus Suradika, M.Pd di Aula Rektorat Universitas Teknologi Muhammadiyah Jakarta (28/03/24). Acara berlangsung sejak pukul 13.00 – 15.30 WIB dengan dihadiri oleh 60 peserta.

Para Warek yang dilantik dan diambil sumpah diantaranya Dr. Rita Yuni Mulyanti, S.Pi, MM sebagai Warek I Bidang Akademik, Susi Susilawati, SE, MM sebagai Warek II Bidang Umum, SDM, Sarana Prasarana dan Keuangan, Dr. Suhana, S.Pi, M.Si sebagai Warek III Bidang Kemahasiswaan & Alumni, PMB, Al-Islam & Kemuhammadiyahan dan Kerjasama. Surat Keputusan (SK) untuk ketiga Warek tersebut telah terbit sejak 28 Maret 2024 oleh Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah.

Dalam sebuah pernyataan resmi, Prof. Dr. H. Agus Suradika, M.Pd menyoroti kebutuhan akan fasilitas yang lebih modern dan representatif untuk menunjang kegiatan akademik dan non-akademik di UTM Jakarta. "Kami berkomitmen untuk menyediakan lingkungan belajar yang memadai bagi mahasiswa kami. Kampus yang megah dan modern di Rorotan akan menjadi landasan penting dalam mewujudkan komitmen ini," ujarnya.

BPH UTM Jakarta, Prof. Dr. Bunyamin, M.Pd juga ingatkan kemampuan pemimpin menentukan visi yang baik. “Level pemimpin itu bukan sekadar mampu menghadapi badai, tetapi lebih dari itu harus mampu menghadapi ombak dan badai besar sekaligus, karena disinilah letak kebermuhammadiyahan kita diuji, visi yang tepat, personal yang bagus menjadi salah satu kunci keberhasilan pemimpin” ungkap Prof. Bunyamin.

Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah menambahkan dalam sambutannya, menyampaikan pentingnya membaca dinamika sosial, teknologi, dan ekonomi yang sedang berkembang. "Sebagai lembaga pendidikan yang berada di bawah naungan PP Muhammadiyah, kami memiliki tanggung jawab untuk terus beradaptasi dengan perubahan zaman dan kebutuhan masyarakat, serta jangan membuka prodi yang masih era 2.0 tetapi bukan prodi yang merujuk ke 4.0 agar relevan dengan perkembangan zaman saat ini sehingga mahasiswa banyak berminat " ujarnya.

"Kami percaya bahwa dengan terus membaca kondisi dan tren zaman serta berkomitmen untuk berinovasi, perguruan tinggi Muhammadiyah, termasuk UTM Jakarta, akan mampu memberikan kontribusi yang signifikan bagi pembangunan bangsa melalui penciptaan lulusan yang berkualitas dan berdaya saing," tutup Prof.Jamhuri.

Langkah-langkah yang diambil oleh UTM Jakarta dalam membaca dan mengantisipasi perkembangan zaman ini menunjukkan komitmen yang kokoh dalam memajukan pendidikan Islam yang progresif dan sesuai dengan tuntutan era globalisasi.