Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
INOVATIF : Perwakilan dari lima desa di Kecamatan Gayam saat mengikuti lokakarya perencanaan desain wisata pedesaan.
ADVERTISEMENT
SuaraBanyuurip.com - Didik Jatmiko
Bojonegoro - Desa-desa sekitar Lapangan Minyak Banyu Urip, Blok Cepu, di Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, semakin kreatif dan inovatif memaksimalkan potensi yang ada.
Seperti yang dilakukan lima desa di wilayah setempat. Mereka mulai membuat perencanaan desain wisata pedesan. Wisata desa ini nantinya akan dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Ke delapan desa itu adalah Desa Ringintunggal, Desa Beged, Desa Mojodelik, Desa Brabowan dan Desa Gayam.
Untuk memantapkan rencana tersebut, tim pengelola desa wisata mengikuti Lokakarya Perencanaan Desain Wisata Pedesaan di Gedung Karang Taruna Desa Mojodelik Kecamatan Gayam, Minggu (31/03/2019).
Lokakarya diprakarsai oleh ExxonMobil Cepu Limited (EMCL), Operator Migas Blok Cepu bersama Ademos. Dengan peserta unsur karang taruna, pokdarwis, pemerintah desa dan pengelola BUMDes.
ADVERTISEMENT
Hadir sebagai narasumber Eko Wihadi, desainer wisata dan pengelola wisata di Blitar Raya. Ia berhasil mengantarkan pariwisata Blitar menembus forum-forum pariwisata tingkat nasional maupun internasional.
Perwakilan Ademos, Arsyad menjelaskan lokakarya ini bertujuan agar masing-masing desa dapat belajar sejak dini tentang bagaimana teknik menggali potensi wisata, dan menyusun rencana pengembangannya.
Perencanaan desain wisata pedesaan ini, lanjut dia, sebelumnya dilakukan oleh lima desa. Masing-masing desa sudah memiliki potensi lokal yang bisa dikembangkan menjadi desa wisata, baik potensi alam maupun potensi industri kreatif.
"Sebelumnya kelima desa ini telah melakukan studi literasi wisata di beberapa desa wisata di Yogyakarta. Forum ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan tersebut," tuturnya.
Public and Government Affairs (PGA) EMCL, Wahyu Sadewo mengapresiasi kegiatan ini. Menurutnya, pengembangan desa wisata ini kedepan akan mampu menggerakkan ekonomi masyarakat.
ADVERTISEMENT
"Akan banyak tumbuh usaha-usaha baru lainnya. Seperti industri kreatif dan makanan khas," tegasnya bersemangat.
Kepala desa Mojodelik, Yuntik Rahayu menyebut di desa telah memiliki potensi wisata yang bisa dikembangkan kedepannya. Yakni Sendang Lego dan Puthuk Kreweng.
"Ini yang akan kami eksplore, tandasnya.(dik)