Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.99.1
3 Ramadhan 1446 HSenin, 03 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten Media Partner
Proyek Migas Kedung Keris Terkendala Hujan
14 Februari 2019 17:06 WIB
Diperbarui 21 Maret 2019 0:04 WIB
SuaraBanyuurip.com - Ririn Wedia
Bojonegoro - Proyek rekayasa, pengadaan dan konstruksi (Enginering, Procurement, and Constructions/EPC) Lapangan Kedung Keris (KDK), Blok Cepu, di Desa Sukoharjo, Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, sekarang ini baru pemerataan tanah dan penempatan pipa-pipa.
ADVERTISEMENT
Proyek migas Kedung Keris dikerjakan PT Meindo Elang Indah, kontraktor ExxonMobil Cepu Limited (EMCL).
"Progres pekerjaan kita baru itu dulu," kata Humas PT Meindo Elang Indah, Anan Sutrisno, kepada suarabanyuurip.com, Selasa (12/2/2019).
Menurutnya, untuk material seperti pipa yang digunakan mengalirkan minyak mentah dari Lapangan Kedung Keris ke pusat fasilitas pemrosesan (central processing facility/CPF) Lapangan Banyu Urip di Kecamatan Gayam, disiapkan EMCL.
"Kita hanya pekerjaan tekhnisnya saja, untuk pipanya dari EMCL," ucapnya.
Saat ini, pekerjaan di lapangan belum bisa dilaksanakan secara maksimal karena terkendala kondisi alam yakni musim penghujan. Lahan untuk penanaman pipa susah dikerjakan karena basah.
"Struktur tanahnya kan lembek kalau kena hujan, itu jadi hambatan kita sekarang ini," imbuh pria asal Kecamatan Kalitidu ini.
ADVERTISEMENT
Meski demikian, pihaknya terus melakukan pekerjaan lainnya yang masih bisa dikerjakan. Sebab kendala yang terjadi sekarang ini tidak bisa dihindari seperti hujan lebat dan angin kencang.
"Sebisa mungkin, kita kerjakan yang lainnya agar tidak berhenti total," pungkasnya.(rien)