Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.2
13 Ramadhan 1446 HKamis, 13 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten Media Partner
Tak Ada Kompensasi Selama Air PDAM Mati
24 Agustus 2017 14:44 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:15 WIB
ADVERTISEMENT
SuaraBanyuurip.com - Ali Imron

AIR PDAM MATI : Warga mengambil air dari desa lain karena saluran air PDAM mati.
ADVERTISEMENT
Tuban - Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Lestari Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Slamet Riyadi, meminta maaf karena tidak bisa memberikan kompensasi apapun kepada pelanggannya selama air mati sejak hari Selasa (22/8) kemarin. Dia hanya bisa meminta maaf atas ketidaknyamanan, selama perbaikan pipa di jembatan depan Koramil Merakurak.
"Maaf tidak bisa memberikan kompensasi," ujar Direktur Slamet Riyadi, kepada suarabanyuurip.com, Kamis (24/8/2017).
Adanya pelebaran jembatan di Kecamatan Merakurak, berdampak matinya air PDAM di Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Tuban dan sebagian Kelurahan Karang, Kecamatan Semanding. Praktis, pipa PDAM harus dipindah dan mengharuskan air dimatikan.
Dalam proses pemindahan pipa ini ternyata tidak mudah. Petugas pengelasan harus mengulangi pekerjaanya, karena terjadi kerusakan di pipa. Untuk mempercepat perbaikan, timnya harus lembur 24 jam dengan sistem rolling.
ADVERTISEMENT
"Kami targetnya Sore ini sudah selesai," harapnya.
Sekalipun direktur PDAM telah meminta maaf, pelanggan tak berhenti melancarkan gelombang protes di media sosial. Mereka meminta ada ganti rugi, karena tidak ada pemberitahuan sebelumnya.
"Tak ada kabar kalau perbaikan mendadak airnya mati," ungkap warga Kelurahan Sidorejo, Tarsani dikonfirmasi terpisah.
Untuk mencukupi kebutuhan keluarganya, dia mulai kemarin membeli isi ulang air galon. Selain itu, juga mendatangkan air dari sanak keluarganya yang memiliki sumur bor. (Aim)
Sumber Berita Utama : http://www.suarabanyuurip.com/kabar/baca/tak-ada-kompensasi-selama-air-pdam-mati