Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2

ADVERTISEMENT
API ABADI : Situs Kayangan Api merupakan obyek wisaya dengan media api abadi.
ADVERTISEMENT
SuaraBanyuurip.com - Ririn Wedia
Bojonegoro - Kementerian Pariwisata mewacanakan adanya jalur wisata Geopark di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, sebagai usaha meningkatkan kualitas daya saing Petroleum Geopark sebagai objek wisata.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Bojonegoro, Amir Sahid, mengungkapkan, pembahasan tersebut guna meningkatkan kualitas daya saing Petroleum Geopark salah satunya di Kecamatan Kedewan di wilayah sumur tua, Bojonegoro.
"Kita akan terus meningkatkan daya tarik pariwisata di Bojonegoro termasuk Geopark," ujarnya, kepada Suarabanyuurip.com, Sabtu (6/7/2019).
Untuk itu, pihaknya akan berkoordinasi dengn Kesatuan Pemangkutan Hutan (KPH) Bojonegoro, KPH Parengan, Tuban dan KPH Cepu, Jawa Tengah, karena lokasi geosite Geopark Bojonegoro masuk kawasan hutan.
"Yang akan dilakukan adalah menyusun pedoman jalur Geowisata Geopark," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Dia mengatakan, jika Bojonegoro termasuk salah satu daerah yang diperhatikan pemerintah pusat melalui percepatan pengembangan Geopark Nasional Menuju Unesco Global Geopark.
Sebelum itu, Bojonegoro menerima sertifikat Geopark Nasional hamparan minyak bumi dengan adanya penetapan tujuh geosite masuk kawasan cagar alam geologi (KCAG) yang dikeluarkan Badan Geologi Kementerian ESDM di Belitong, pada 24 November 2017.
Sesuai data tujuh geosite yang masuk KCAG, yaitu Petroleum Geoheritage Wonocolo di Kecamatan Kedewan, struktur Antiklin Kawengan bagian puncak antiklin, bagian sayap kanan dan sebagian sayap kiri, semuanya di Kecamatan Kedewan.
Kemudian, Kayangan Api di Desa Sendangharjo, Kecamatan Ngasem, Dung Lantung di Desa Drenges, Kecamatan Sugihwaras dan lokasi temuan fosil gigi hiu purba di Desa Jono, Kecamatan Temayang.(rien)
ADVERTISEMENT