Upaya Pemerintahan Dalam Sektor Pariwisata Terkait Wonderful Indonesia

Apa yang kamu ketahui tentang Wonderful Indonesia ?.Wonderful Indonesia telah menjadi icon dari pariwisata Indonesia yang merupakan sebuah upaya yang dilakukan pemerintah Indonesia untuk memperkenalkan keindahan, keunikan keragaman dan bahkan keramahtamahan Indonesia kepada internasional. Persoalan Nation Branding telah menyita perhatian pemerintah sejak tahun 1980. National branding digunakan sebagai salah satu alat yang digunakan oleh pemerintah dalam sektor pariwisata guna membentuk citra nasional yang kompetitif di pemasaran global dan brending teknis.

Wonderful Indonesia sebagai indonesian tourism branding nation ini telah menjadi nation brand sejak tahun 2010, yang dideklarasikan oleh kementrian pariwisata. Nah, alasan mengapa brand visit Indonesia Year digantikan dengan Wonderful Indonesia adalah karena hasil yang tidak memuaskan dari brand tersebut dan tidak menambah citra baru yang spesifik bagi Indonesia di mata internasional.

Selain itu, pada tahun 2009 berdasarkan laporan World Economic forum (WEF) dalam Travel and Tourism Competitiveness (TTCI), selama ditetapkannya brand Visit Indonesia Year pada tahun 2008 sampai 2010 brand pariwisata Indonesia hanya mendapat peringkat 81 dunia dari 133 negara yang ikut bersaing dengan nation brandingnya.

Pada tahun 2018, brand ini telah mampu memenangkan lebih dari 40 penghargaan selama tiga tahun terakhir, bersaing dengan 180 negara di dunia dan telah berhasil menduduki posisi 47 dunia mengalahkan pesaing terdekatnya yaitu Amazing Thailand dan Truly Asia Malaysia. Hal inilah yang mendorong perolehan devisa dan pertumbuhan pariwisata melalui kunjungan wisatawan mancanegara.

Candi Borobudur menjadi salah satu destinasi wisata Indonesia https://cdn.pixabay.com/photo/2017/06/02/12/14/temple-2366184_1280.jpg

Berdasarkan data kunjungan ASEAN Secretariat dalam 10 negara anggotanya, dalam penerimaan wisatawan mancanegara, mereka menempatkan Indonesia di posisi ke 4 setelah Malaysia, Thailand, dan Singapura. Meskipun Indonesia mempunyai potensi yang besar dalam sektor pariwisata, tapi nyatanya pariwisata Indonesia belum mampu menjadi kebanggaan di mata masyarakat global.

Menurut data dari UNWTO highlights 2016, 10 negara yang paling banyak dikunjungi di tahun 2015 adalah: Rusia, Mexico, Inggris, Jerman, Turki, Italia, China, Spanyol, AS, dan Prancis. Untuk itu, pemerintah Indonesia harus melancarkan strategi dalam menaikkan kepariwisataan Indonesia.

Salah satu alat yang dijadikan diplomasi oleh Indonesia adalah sektor pariwisata Indonesia ke mancanegara. Lalu, apa sih upaya Indonesia untuk meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara melalui national branding wonderful Indonesia ? dan bagaimanakah kebijakan pemerintah dalam memajukan pariwisata tersebut ?

Nah, kita bisa melihat hal ini dalam perspektif neorealisme, dimana tingkat analisis yang digunakan adalah nation-state. Dalam hal ini, aktor yang paling utama adalah negara, tetapi tetap mengandalkan peran aktor-aktor non-negara. Dalam upaya pemerintahan Indonesia pada pengembangan sektor pariwisata terkait Wonderful Indonesia akan dikaitkan dengan teori-teori diplomasi.

Menurut teman-teman, kira-kira teori apa ya yang cocok untuk membahas hal ini ?. Teori yang relevan untuk membahas penulisan ini adalah teori Mark Leonark tentang diplomasi kebudayaan serta diplomasi publik dan teori Simon Anholt tentang nation branding.

Diplomasi tersebut termasuk dalam soft diplomacy karena dapat disimpulkan sebagai usaha sebuah negara melalui dimensi kebudayaan untuk memperjuangkan kepentingan nasionalnya, konsep Anholt mempromosikan strategi bangsa yang diterapkan di Indonesia seperti marketing framework, yang kemudian substansinya dijadikan sebagai kebijakan Indonesia tentang pariwisata yang tercermin dalam UU Nomor 10 tahun 2009.

Berbagai strategi dan upaya pemerintah Indonesia untuk mengembangkan dan mempromosikan pariwisata Indonesia pada dunia internasional melalui Wonderful Indonesia antara lain dengan menggunakan platform media digital. Untuk memudahkan wisatawan mengetahui lebih dalam semua testimoni destinasi dan referensi keindahan wisata Indonesia tanpa batasan jarak dan waktu, dalam hal ini akses internet dan teknologi digital dijadikan sebagai sarana diplomasi dan termasuk strategi memperkenalkan destinasi wisata Indonesia.

Aktor dalam strategi pengembangan pemasaran pariwisata ini adalah Kementerian Pariwisata Republik Indonesia. Strategi tersebut adalah, pertama: Program Ordinary, Extraordinary, dan Super Extra Ordinary. Kedua; branding Wonderful Indonesia melalui media sosial untuk global market, digital/non digital, dan media elektronik. Ketiga ; pemasaran dengan pendekatan Branding, Advertising, Selling (BAS), Destination, Origin, Time (DOT), Paid Media, Owned Media, Social Media, Endorser (POSE). Keempat ; Promosi 10 top event dan 100 event Wonderful Indonesia. Kelima ; Pengembangan strategi dan pendataan pemasaran bagian pasar wisatawan Indonesia.

Ada juga beberapa upaya promosi dalam penerapan dan pengembangan Wonderful Indonesia diantaranya adalah;

Penandatanganan kerja sama (MoU) dengan kementerian pariwisata melalui PT Nutragen Global Esana sebagai distributor GOFress. Dalam kegiatan ini pihak dari PT NGS membuat co-branding produk dengan memakai logo Wonderful Indonesia. Produk ini telah diekspor ke sebagian negara ASEAN seperti Thailand, Filipina, Singapura, Vietnam, dan Malaysia, beberapa negara negara Timur Tengah seperti; Saudi Arabia, Pakistan, dan Uni Emirat Arab, dan beberapa negara lain seperti Taiwan dan China.

Bekerjasama dengan Australia dengan memasang logo Wonderful Indonesia dan lukisan yang memperlihatkan destinasi pariwisata Indonesia pada bus double decker, dan Billboard Entrance Sydney Domestic Airport sebagai promosi di negara tersebut.

Melakukan promosi menggunakan media sosial seperti Instagram yang dibantu oleh komunitas GenPI (Generasi Pesona Indonesia), dan GenWI (Generasi Wonderful Indonesia), dan YouTube dimana 5 unggahan video-video promosi Wonderful Indonesia masuk dalam nominasi International Tourism Film Festival yang digelar di Bulgaria.

Bus berlogo Wonderful Indonesia dan gambar objek destinasi wisata terdapat juga di Berlin ibukota Jerman. seperti Candi Borobudur, Joglosemar, Pink Beach Labuan Bajo NTT, Gebogan Bali, Danau toba sumut, Pulau Padar NTT, Wae Rebo NTT, Bromo Jatim, Raja Ampat Papua Barat, dan Gandrung Sewu BanyuWangi.

Bus berlogo Wonderful Indonesia juga menjadi alat transportasi pada gelaran World Cup 2018 yang diselenggarakan di Rusia, Wonderful Indonesia juga ada di kota Moskow dan St. Petersburg yang terdapat pada billboard.

Pemerintah memiliki 6 program yang telah dilakukan untuk menjadikan Indonesia sebagai destinasi pariwisata terbaik, program tersebut adalah; meningkatkan integrasi pariwisata, meningkatkan daya saing, mengembangkan destinasi unggulan, meningkatkan keanekaragaman, menjadikan tujuan utama di dunia, serta menjadikan Indonesia yang terbaik di Asia. Serta, ada lima pendekatan untuk pengembangan pariwisata, yaitu ; Bossterm, The economic-industry approach, The Physical-spatial approach, The Community Approach, dan Sustainable Approach.

Potret wisatawan mancanegara yang sedang berlibur di Bali,Indonesia. Sumber Foto; https://www.istockphoto.com/en/photo/young-parents-and-little-kid-enjoying-the-views-in-thousand-islands-viewpoint-on-of-gm1284628796-381710404?phrase=tourism%20in%20bali

Upaya lain yang dilancarkan oleh kementrian pariwisata dalam mempromosikan Wonderful Indonesia adalah bekerja sama dengan kementerian luar negeri bersama dengan kantor perwakilan negara guna memperlancar kegiatan promosi pariwisata. Pemerintah juga mengadakan kegiatan Famtrip (Familiarization Trip) dari beberapa negara yang dikoordinir oleh beberapa travel agent.

Hal ini merupakan diplomasi yang pasti memiliki tujuan, apa sih tujuannya?. Nah, tujuan diplomasi yang dilakukan di dunia internasional oleh pemerintah indonesia adalah mempromosikan potensi pariwisata Indonesia kepada masyarakat global yang dilakukan oleh pemerintah, Lembaga swasta, pengusaha, LSM, pengrajin, kalangan akademisi, media, dan warga negara sebagai personality. Maka dari itu, pemerintah juga memiliki kebijakan dalam mengembangkan sektor pariwisata dengan cara menyeluruh dan terencana agar mendapatkan manfaat yang optimal dan efisien dari segi sosial, ekonomi, dan cultural bagi masyarakat.

Dalam kata lain, pemerintah memiliki peranan dalam menyediakan infrastruktur yang sangat memadai dan melakukan kegiatan koordinasi antara pihak swasta dan aparatur pemerintah untuk mengatur promosi umum ke luar negeri. Hal ini tentunya tidak lepas dengan hambatan-hambatan.

Nah, upaya pemerintah dalam mengatasi hambatan tersebut adalah menyediakan fasilitas yang baik dengan penambahan sarana umum, telekomunikasi, hotel dan lainnya, juga menyediakan infrastruktur yang baik melalui sistem jaringan komunikasi, kesehatan, pengairan, sumber listrik atau energi, keamanan dan lainnya, menerapkan keramahtamahan terhadap para wisatawan yang berkunjung, mengembangkan atraksi yang disuguhkan di tempat wisata melalui budaya guna menarik perhatian wisatawan agar berkunjung ke destinasi tersebut.

Seperti yang kita ketahui nih teman-teman, Indonesia mempunyai banyak sekali macam suku, budaya, dan bahasa. Indonesia yang juga mempunyai kawasan alam yang menjadi tingkat keanekaragaman hayati terbesar di dunia. Maka, dapat disimpulkan bahwa Kebudayaan yang sangat beraneka ragam menjadi daya Tarik Indonesia di dunia dalam berbagai macam sektor, yang salah satunya di sektor pariwisata. Wonderful Indonesia sebagai indonesian tourism branding nation telah menjadi nation brand sejak tahun 2010, yang dideklarasikan oleh kementrian pariwisata.