34 LOKASI WISATA DI KABUPATEN KULONPROGO OBYEK BARU PENDANAAN PD BANK PASAR

Pemda Kabupaten Kulonprogo, Yogyakarta, sepertinya terus berupaya menjadi daerah kunjungan wisata terlengkap dan terbanyak di Indonesia.

Hingga setiap desa di wilayah ini, diminta untuk mengembangkan destinasi wisata khas yang ada di masing-masing desa.

“ Jika semua setiap desa memiliki destinasi wisata khas, maka Kabupaten Kulonprogo, minimal memiliki 88 destinasi wisata, dan ini bisa menjadi daerah tujuan wisata terbanyak dan terlengkap di Indonesia,” kata Rochendy Gunung Sekretaris Dinas Pariwisata Kulonprogo.

Bagaimana mendorong program ini bisa berjalan dan bagaimana permodalannya ? Rochendy Gunung mengatakan, bahwa setiap Pemerintah Desa atau masyarakat didorong untuk memunculkan atau mengolah potensi yang ada di wilayahnya masih-masing.

“Setiap dessa pati memiliki kawasan unik, kawasan potensial, atau situs pariwisata kuno yang terbengkelai, maka itu segera di olah dan seluruhna dipegang oleh managemen lokal,” kata Gunung.

Setelah ditemukan model wisatanya, dan mulai dipasarkan, tidak perlu ragu karena Dinas Pariwisata Kulonprogo, sekarang ini mengajak serta PD Bank Pasar Kulonprogo untuk ikut terlibat all out untuk pembiayaan bagi pera pelaku wisata dengan paket kredit murah yakni kredit bunga ringan hanya 0,88 persen.

Bukan hanya mengucurkan dana murah, PD Bank Pasar Kulonprogo juga melakuan pendampingan pengelolaan dana kredritnya hingga pembukuannya.

PD Bank Pasar Kulonprogo mengandeng Dinas Pariwisata Kulonprogo untuk melakukan Edukasi Perbakan yakni tentang pengelolaan keuangan, menempatkan dana likuiditas yang aman dan produktif serta cara mengakses permodalan) kepada UMKM pelaku Parawisata, kata Surojo Kepala Bagian Pemasaran PD Bank Pasar Kulonprogo.

“ Ini merupakan bentuk tanggungjawab dan peranserta perbankan dalam memajukan UMKM yang tangguh dan slalu berinovasi,” ujar Surojo.

Sinergi UMKM, perbankan dan Pemerintah selalu di butuhkan dalam pengembangan ekonomi di Kabupaten Kulonprogo.

Program duet PD Bank Pasar dan Dinas Pariwisata ini, minimal akan membiayai para pelaku industri pariwisata di 34 titi yang ada di wilayah ini. Dan selama bulan Ramadhan, akan dikucrkan serta dilakukan pembinaan managemen bagi pelaku pariwisata di 10 titik, di Kecamatan temon, Kokap, Girimulyo dan Kecamatan Pengasih