BANK PASAR KULONPROGO BIAYAI INDUSTRI PARIWISATA DENGAN KREDIT MURAH BUNGA 0,88 PERSEN

Perusahaan Daerah ( PD) Bank Pasar Kabupaten Kulonprogo, Yogyakarta, membuat gebrakan baru untuk mengembangkan usaha perbankan di tengah persainan yang kian ketat.

Perbankan setingkat BPR itu Senin (14/5/2018) meluncurkan prgrampenguatan permodalan bagi para pelaku industri pariwisata di seluruh wilayah Kabupaten Kulonprogo.

“Jika selama ini nyaris tidak ada perbankan yang berani menyentuh sektor wisata, maka dengan perhitungan yang matang Bank Pasar Kulonprogo, justru akan mem-back up total bisnis di sektor pariwisata ini,” ujar Surojo Kepala Bagian Pemasaran PD Bank Pasar Kulonprogo.

Seperti diketahui, sejalan dengan pembangunan Proyek New Yogyakarta International Air Port (NYIA) di Pesisir Selatan Kabupaten Kulonprogo, wilayah ini industri wisata tumbuh menjamur. Bahkan hampir setiap desa memiliki obyek wisata.

Maka, dengan tumbuh pesatnya sektor industri pariwisata, Bank Pasar Kulonprogo, merespon dengan sigap.

Bank milik Pemda Kulonprogo ini mengucurkan dukungan modal melalui produk Kredit Gebleg Renteng,kredit murah untuk setor UMKM.

“ PD Bank Pasar Kulonprogo, siap memberikan dukungan mpdal dengan bunga sangat rendah, yakni hanya 0,88 persen. Serta plafon kredit hingga 100 juta rupiah, “ ujar Surojo.

“Untuk memulai gebrakan baru tersebut, malam ini Senin ( 14/5/2018 ) dilakukan pengucuran kredit kepada 30 pelaku industri pariwisata di Kawasan Wisata Hutan Mangrove Pasir Kadilangu, Temon, Kulonrpogo,” lanjut Surojo.

Bukan hanya pengucuran kredit, tetapi PD Bank Pasar Kulonprogo juga memberi bimbingan usaha serta managemen kepada para pelaku industri wisata di Kabupaten Kulonprogo, yang kini tengah menggeliat.

“Setelah Kawasan Wisata Hutan Mangrove, Pasir Kadilangu, Temon, Kulonprogo, rencananya akan menyusul penguatan yang sama untuk himpunan, kelompok pelaku industri pariwisata di sejumlah titik, seperti Wisata Huatan Kemasyaratan Kalibiru Waduk Sermo, Ayunan Langit Kecamatan Girimulyo, dan sejumlah obyek wisata lainnya,” ujar Parwandi Kepala Seksi Kredit Umum PD Bank Pasar Kulonprogo.

Selain menyiapkan plafon khusus untuk memperkuat industri pariwisata, di 12 Kecamatan, PD Bank Pasar juga membuat inovasi baru di sektor tabungan.

Yakni dengan membuat tim Jemput Bola Tabungan Masyarakat. Tim ini siap bergerak menjemput tabungan masyarakat baik perorangan maupun kelompok, sehingga warga masyarakat yang ingin menabung di Bank Pasar, kini tidak perlu beranjak dari rumah. Karena petugas akan mengunjungi penabung dimanapun berada.

“Yang mau menabung cukup sms, telpon atau w a, kepada petugas di caang-cabang yang ada di setiap kecamatan, pasti akan dilayani dengan sebaik-baiknya,” ujar Parwandi.

Inovasi pelayanan ini tentu bukan saja untuk menggairahkan tabungan tetapi juga menjadi salah satu srategi menyibak persaingan antar bank. Selebihnya, PD Bank Pasar Kulonprogo, akan memberi bungan tinggi bagi penabung yakni 2 persen, atau lebih tinggi dari bank manapun. (gon)